5
Lingkungan Indonesia
Gambar 1.2 Peta Dunia yang menujukkan Indonesia
dan Papua, kawasan ini memiliki selisih perbedaan waktu 9 jam dihitung dari GMT.
b. Letak GeograÞs
Secara geograÞs Indonesia terletak di antara dua benua dan dua samudra. Kedua benua tersebut adalah Asia dan Australia
serta Samudra Hindia dan PasiÞk. Secara geograÞs, Indonesia me- miliki letak yang strategis berada pada posisi silang. Sementara,
secara khusus batas-batas geograÞs wilayah Indonesia adalah sebagai berikut.
1
Bagian utara, Indonesia berbatasan dengan Selat Malaka, Singapura, Laut Cina Selatan, Malaysia, Perairan Filipina,
dan perairan PasiÞk. 2
Bagian selatan, Indonesia berbatasan dengan Samudra Hindia.
3 Bagian barat, Indonesia berbatasan dengan Samudra Hindia.
4 Bagian timur, berbatasan dengan Papua Nugini.
Pengaruh lokasi geograÞs terhadap lingkungan Indonesia antaralainterhadappola gerakanangin.Setiapenam bulanterdapat
pergantian arah angin yang menuju ke kepulauan Indonesia, hal ini menyebabkan terdapatnya perubahan musim di Indonesia.
Sumber: Encarta
Di unduh dari : Bukupaket.com
6
×ÐÍ Ì»®°¿¼« ó ÍÓÐ Õ»´¿- Ê×××
Keberadaan ßora dan fauna di suatu tempat tentunya di- pengaruhi oleh faktor-faktor yang ada di tempat tersebut. Faktor-
faktor yang dimaksud adalah sebagai berikut.
a. Faktor Klimatik
Iklim terdiri atas suhu udara, tekanan udara, kelembapan udara, angin, dan intensitas sinar matahari. Perbedaan temperatur
pada suatu wilayah dipengaruhi oleh letak lintang latitude selatan dan utara dan ketinggian suatutempat.Perbedaan tersebut
menyebabkan variasi tumbuhan pula. Teori ini dibuktikan oleh seorang ilmuwan biologi lingkungan, sekitar tahun 1889
yang bernama C. Hert Meeriem. Ia meneliti model penyebaran tumbuhan berdasarkan pada variasi ketinggian Gunung San
Fransisco dari kaki gunung hingga ke puncak gunung. Model tersebut ternyata sejalan dengan pola penyebaran tumbuhan
dari garis tropik ekuator hingga ke arah utara atau pun selatan. Jadi, distribusi jenis ßora dari daerah yang paling panas ke
daerah yang paling dingin ternyata menyerupai distribusi ßora dari pantai hingga ke puncak gunung. Artinya, urutan bioma
ekosistem dunia dari ekuator khatulistiwa ke kutub sama
2 Keadaan Flora dan Fauna Indonesia
c. Letak Geologis
Secara geologis, Indonesia berada pada pertemuan tiga lempeng litosfer, yaitu lempeng Eurasia, lempeng Indo-
Australia, dan lempeng PasiÞk. Karena posisi geologis Indonesia yang demikian, maka Indonesia memiliki karakteristik sebagai
berikut. 1
Dilalui oleh jalur rangkaian pegunungan dunia, yaitu Sirkum Mediterania dan Sirkum PasiÞk.
2 Banyak pegunungan yang cukup tinggi yang dapat me-
mengaruhi iklim di sekitarnya karena adanya perbedaan ketinggian tempat.
3 Banyak terdapat pegunungan yang aktif, sehingga keadaan
tanah di sekitarnya sangat subur untuk dijadikan sebagai media tanam. Selain itu, dijadikan sebagai objek wisata yang
menarik.
4 Indonesia kaya akan bahan tambang, seperti emas, perak,
besi, dan tembaga. 5
Tidak jarang Indonesia mengalami peristiwa gunung meletus dan gempa bumi yang menuntut kewaspadaan bagi
penduduknya setiap saat.
Di unduh dari : Bukupaket.com
7
Lingkungan Indonesia
dengan urutan ekosistem dari pantai sampai ke puncak gunung. Meeriem berkesimpulan bahwa tipe tumbuhan suatu daerah
dipengaruhi oleh temperatur, kemudian dapat dibuktikan bahwa faktor kelembapan ternyata lebih berperan dari pada
faktor temperatur. Curah hujan yang tinggi dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan tanaman besar. Semakin kita bergerak
ke daerah dengan curah hujan yang rendah, tumbuhan akan didominasi oleh tumbuhan kecil belukar, rumput dan akhirnya
kaktus atau tanaman padang pasir lainnya.
b. Faktor EdaÞk