Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

Dalam pengukuran kinerja tradisional, yang ditekankan hanya pada aspek keuangannya saja, namun aspek keuangan saja tidak cukup untuk mengukurkinerja organisasi. Oleh karena itu, Kaplan dan Norton merancang suatu sistem pengukuran kinerja yang lebih komprehensif yang disebut dengan balanced scorecard. Istilah balanced scorecard sendiri terdiri dari dua kata yaitu balanced berimbang dan scorecard kartu skor. Kata balanced berimbang diartikan dengan kinerja yang diukur secara seimbang dari dua sisi yaitu sisi keuangan dan non keuangan, mencakup jangka pendek dan jangka panjang serta melibatkan bagian internal dan eksternal, sedangkan pengertian kartu skor adalah suatu kartu yang digunakan untuk mencatat skor hasil kinerja, baik untuk kondisi sekarang maupun untuk perencanaan dimasa yang akan datang. Sehingga dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa balanced scorecard adalah suatu metode pengukuran kinerja yang tidak hanya mencerminkan pada kinerja keuangan saja, tetapi juga kinerja non keuangan. Kinerja non keuangan ini sangat memiliki pengaruh yang besar dalam mengevaluasi kinerja organisasi. Dalam balanced scorecard ada empat perspektif yang digunakan dalam pengukuran kinerja organisasi, dimana keempat perspektif ini dibagi menjadi dua yaitu aspek keuangan dan non keuangan. Keempat perspektif itu adalah perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, dan perspektif pertumbuhandan pembelajaran. Dalam penelitian yang akan dilakukan di KBPR Bank Pasar PATMA Klaten, pengukuran kinerja akan dilakukan dengan menggunakan metode balanced scorecard, dimana pengukuran kinerja ini tidak hanya ditekankan pada aspek keuangan tetapi juga menekankan pada aspek non keuangannya juga. KBPR Bank Pasar PATMA merupakan sebuah bank swasta yang bergerak dalam bidang pemberian kredit dan juga menarik dana dari masyarakat menabung. Maka dari itu, karena kebanyakan nasabahnya adalah masyarakat luas maka KBPR Bank Pasar PATMA juga harus memberikan pelayanan yang baik kepada para karyawan dan nasabahnya agar para nasabah serta karyawan tidak lari kepada bank – bank lain karena sudah merasa puas dengan layanan yang ada.

B. Rumusan Masalah

Permasalahan yang akan dika ji dalam penelitian ini adalah “bagaimana kinerja di KBPR Bank Pasar PATMA Klaten jika diukur menggunakan balanced scorecard ?”

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur kinerja KBPR Bank Pasar PATMA dengan menggunakan metode balanced scorecard.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi peneliti Penelitian ini sangat bermanfaat untuk peneliti saat peneliti sudah terjun dalam dunia kerja, karena wawasan peneliti menjadi bertambah sehingga saat memasuki dunia kerja, peneliti bisa membuat keputusan – keputusan yang positif agar perusahaan atau organisasi yang akan ditempati oleh peneliti bisa maju dan bertahan. 2. Bagi KBPR Bank Pasar PATMA Penelitian ini sangat bermanfaat karena dengan adanya analisis kinerja menggunakan balanced scorecard, KBPR Bank Pasar PATMA menjadi tahu seberapa besar tingkat kualitas pelayanan dan kinerja yang ada pada KBPR Bank Pasar PATMA untuk pelayanan publik, sehingga jika KBPR Bank Pasar PATMA tersebut belum sesuai standar maka KBPR Bank Pasar PATMA bisa segera meningkatkan atau memperbaiki kinerja KBPR Bank Pasar PATMA tersebut agar pelanggan dan karyawan merasa puas dan KBPR Bank Pasar PATMA bisa memberikan yang terbaik. 3. Bagi Masyarakat Dengan adanya analisis kinerja pada KBPR Bank Pasar PATMA, masyarakat merasa bahwa pelayanan yang dilakukan oleh KBPR Bank Pasar PATMA dapat memenuhi standar pelayanan yang baik dan berkualitas, sehinggamasyarakat merasakan bahwa pelayanan yang ada padaKBPR Bank Pasar PATMA sangat berkualitas dan masyarakat merasakan kepuasan atas pelayanan yang dilakukan oleh KBPR Bank Pasar PATMA. 4. Bagi Akademik Penelitian ini sangat berguna dan bermanfaat bagi akademik karena,bisa menambah wawasan tentang pelayanan dan kinerja dari suatu organisasi dengan menggunakan metode balanced scorecard.

E. Sistematika Penulisan

Pada bagian sistematika penulisan ini diuraikan urut – urutanpenulisan sebagai berikut: Bab I: Bab ini akan menjelaskan tentang pendahuluan yang meliputi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan manfaat penelitian Bab II: Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai landasan teori yang memuat teori – teori yang berhubungan dan yang mendasari dalam penulisan skripsi ini, teori tersebut meliputi pengertian kinerja, pengukuran kinerja, elemen pokok pengukuran kinerja, aspek pengukuran kinerja sektor publik, pengertian balanced scorecard, perspektif dalam balanced scorecard, pengertian bank, jenis bank, dan fungsi bank serta membahas tentang penelitian terdahulu. Bab III: Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai metode – metode dalam penelitian yaitu tentang jenis penelitian, waktu dan tempat penelitian, populasi dan sampel, jenis dan sumber