35 f.
Mengembangkan pengertian-pengertian yang diperlukan untuk kehidupan sehari-hari
g. Mengembangkan kata batin, moral, dan skala nilai.
h. Mengembangkan sikap terhadap kelompok sosial dan lembaga.
i. Mencapai kebebasan pribadi.
G. Penelitian yang Relevan
Terdapat beberapa penelitian yang relevan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Yang pertama, penelitian yang dilakukan oleh Alfian
Budi Prasetya pada tahun 2014, tentang penerapan pendidikan karakter nilai disiplin dan nilai tanggung jawab dalam mata pelajaran PJOK. Penelitian ini
dilakukan di kelas 1 dan IV SD Negeri Percobaan 3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang mendorong terlaksananya penanaman
karakter disiplin dan tanggung jawab adalah komitmen yang kuat terhadap pendidikan karakter. Selain itu juga guru dituntut untuk mengajar dengan
memberikan nilai-nilai karakter pada diri siswa dengan memasukkan nilai karakter ke dalam silabus dan RPP sebagai pedoman pelaksanaan dalam
pengimplementasian karakter. Selanjutnya, penelitian yang dilakukan Ulya Nurul Aini yang berjudul
Implementasi Pendidikan Karakter di SD Negeri Kraton Yogyakarta yang dilaksanakan pada tahun 2013. Penelitian ini menkaji seluruh nilai karakter
yang diimplementasikan di SD Negeri Kraton. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa SD Negeri Kraton mengembangkan nilai-nilai karakter
antara lain nilai religius, jujur, disiplin, semangat kebangsaan, cinta tanah air,
36 menghargai prestasi, peduli lingkungan, dan tanggung jawab. Karakter-
karakter tersebut diintegrasikan dalam program pengembangan diri, mata pelajaran, dan budaya sekolah. Selain itu, kepala sekolah dan guru memiliki
pemahaman akan pendidikan karakter. Penelitian yang dilakukan oleh Novi Handayani di SD Negeri
Mergoyasan Yogyakarta pada tahun 2014. Penelitian ini mendeskripsikan implementasi nilai-nilai kedisiplinan di SD Negeri Mergoyasan Yogyakarta
dan memperoleh hasil bahwa implementasi yang dilakukan kepala sekolah kepada dewan guru tidak konsisten. Sedangkan implementasi kedisiplinan
yang dilakukan oleh sebagian guru bersifat demokratis, yakni membiasakan anak hidup disiplin melalui empat unsur disiplin; peraturan yang tetap,
hukuman yang tegas, pemberian penghargaan, dan konsistensi. Faktor yang menghambat pengimplementasian yaitu kesibukan guru yang mengabaikan
pendidikan untuk mendisiplinkan siswa, kesadaran atau kepedulian orang tua terhadap pendidikan yang kurang, dan tidak disiplinnya sebagian guru di
sekolah.
H. Pertanyaan Penelitian