Uji Normalitas Residu Uji Prasyarat Analisis untuk Persamaan Regresi ke-1 Y

79 Tabel 18. Hasil Pengujian Normalitas Residu dengan Teknik Analisis Statistik Non-Parametrik K-S pada Persamaan Regresi ke-2 Nilai Residu Unstandardized Residual N 86 Normal parameter Mean Simpangan Baku 0,0000 0,2928 Nilai Z Kolmogorov-Smirnov Signifikansi p 0,633 0,818 Sumber : Hasil pengolahan data primer, 2016 Hasil pengujian dengan metode Kolmogorov-Smirnov mempertegas hasil pengujian dengan metode grafis. Hasil pengujian menunjukkan nilai Z K-S sebesar 0,633 dengan p sebesar 0,818. Karena nilai p 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa residu dalam model regresi ke-2 memiliki sebaran normal.

b. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas dimaksudkan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan korelasi yang terlalu kuat antar variabel bebas. Teknik pengujiannya dilakukan dengan melihat nilai tolerance atau VIF variance inflation factor yang dapat diperoleh dengan Program SPSS versi 20. Jika nilai tolerance 0,10 atau nilai VIF 10 maka dapat dikatakan bahwa tidak ada problem multikolinieritas dalam model regresi. Uji multikolinieritas hanya dilakukan pada analisis jalur yang menggunakan analisis regresi linier ganda. Imam Ghozali, 2006: 91. Uji multikolinieritas hanya khusus berlaku untuk model regresi lininer ganda, dengan variabel bebas yang lebih dari satu. 80 Tabel 19. Hasil Uji Multikolinieritas Model Persaman Regresi 2 Model Angka Statistik Kolinieritas Tolerance VIF Lama Sertifikasi 0,762 1,312 Kepuasan Kerja Guru 0,762 1,312 Sumber : Hasil pengolahan data primer, 2016 Tabel 19 di atas menunjukkan nilai tolerance untuk X Sertifikasi Guru dan Y 2 Kepuasan Kerja Guru masing-masing sebesar 0,762. Karena nilai tolerance ini lebih besar daripada 0,10 maka dapat disimpulkan bahwa model persamaan regresi ke-2 ini tidak mengandung permasalahan multikolinieritas. Hal ini dipertegas oleh nilai VIF sebesar 1,312, yang lebih kecil dari nilai pembatas cutoff value 10.

c. Uji Heteroskedastisitas

Teknik pengujian heteroskedastisitas dilakukan dengan melihat Grafik Plot antara nilai prediksi variabel terikat ZPRED dengan residualnya SRESID. Kriteria pengujian yang digunakan adalah jika tidak ditemukan pola yang jelas dan titik-titik menyebar hampir merata di atas dan di bawah angka nol pada sumbu Y, maka dapat disimpulkan tidak ditemukan problem heteroskedastisitas dalam model regresi pada analisis jalur. Imam Ghozali, 2006: 105. Hasil pengujian heteroskedastisitas disajikan pada Gambar 10 berikut ini. 81 Gambar 10. Hasil Uji Heteroskedastisitas Persamaan Regresi 2