17 baik untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam menyampaikan pendapat
selama kegiatan belajar mengajar di kelas.
2. Langkah-langkah pembelajaran metode Time Token
Langkah-langkah pembelajarannya Time Token menurut Miftahul Huda, 2013: 240 adalah :
a. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran Kompetensi Dasar.
b. Guru mengkondisikan kelas untuk melaksanakan diskusi cooperative
learning. c.
Tiap siswa diberi sejumlah kupon berbicara dengan waktu ± 30 detik per kupon. Tiap siswa diberi sejumlah nilai sesuai waktu yang
digunakan. d.
Bila telah selesai berbicara kupon yang dipegang siswa diserahkan. Setiap tampil berbicara satu kupon, siswa dapat tampil lagi setelah
bergiliran dengan siswa lainnya. e.
Siswa yang telah habis kuponnya tidak boleh berbicara lagi. Siswa yang masih memegang kupon harus bicara sampai semua kuponnya habis.
f. Demikian seterusnya.
Senada dengan pendapat Miftahul Huda, Agus Suprijono 2011:133 juga mengemukakan langkah-langkah pembelajaran Time
Token adalah : a.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaranKD b.
Guru mengkondisikan kelas untuk melaksanakan diskusi Cooperative LearningCL
18 c.
Tiap siswa diberi sejumlah kupon berbicara dengan waktu lebih kurang 30 detik per kupon. Setiap siswa diberi sejumlah nilai sesuai waktu
yang digunakan. d.
Bila telah selesai berbicara, kupon yang dipegang siswa diserahkan kepada guru. Setiap tampil berbicara satu kupon. Siswa dapat tampil
lagi setelah bergiliran dengan siswa lainnya. e.
Siswa yang telah habis kuponnya tidak boleh berbicara lagi. Siswa yang masih memegang kupon harus berbicara sampai semua kuponnya habis.
f. Demikian seterusnya.
Berdasarkan kedua pendapat maka dapat diambil garis besar langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan metode Time Token
yaitu sebagai berikut. a.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang ingin dipelajari b.
Guru mengkondisikan siswa untuk kegiatan diskusi c.
Siswa diberikan kupon dengan waktu berbicara kurang lebih 30 detik per kupon. Tiap siswa diberikan 2 buah kupon masing-masing.
d. Bila siswa selesai berbicara kupon yang dipegang oleh siswa diserahkan
kepada guru satu kupon. Siswa boleh berbicara lagi setelah siswa lain bergiliran berbicara.
e. Siswa yang telah habis kuponnya tidak diperbolehkan untuk berbicara
lagi. Siswa yang masih memiliki kupon harus berbicara sampai semua kuponnya habis.
f. Demikian seterusnya.
19
C. Kelebihan metode Time Token