41
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto yaitu penelitian yang mengungkap data tanpa memberikan perlakuan terhadap variabel yang diteliti.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompetensi guru dan fasilitas belajar terhadap motivasi dan prestasi belajar siswa pada mata
pelajaran ekonomi di MAN Tempel Sleman. Pendekatan yang digunakan dalam analisis data penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif.
Pendekatan kuantitatif dugunakan untuk mengukur variabel bebas dan variabel terikat dengan menggunakan angka-angka yang diolah melalui
analisis statistik. Penelitian ini lebih pada persepsi siswa tentang kompetensi guru dan
fasilitas belajar terhadap motivasi dan prestasi belajar mereka, kerena dalam penelitian ini terdapat variabel perantara yaitu motivasi belajar maka analisis
yang dipakai yaitu analisis jalur path analysis. B.
Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dillakukan di MAN Tempel Sleman yang beralamat di Jl. Magelang Km 17 Ngosit, Margorejo, Tempel Sleman. Penelitian ini
dilaksanakan pada 1 April sampai 31 Mei 2014.
C. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa MAN Tempel Sleman tahun ajaran 20132014 yang mendapatkan mata pelajaran ekonomi dengan jumlah
populasi sebesar 286 siswa. Tabel 1. Daftar Jumlah Siswa
NO KELAS
JUMLAH 1
XA 25
2 XB
25 3
XC 25
4 XD
25 5
XE 24
6 XI IPS 1
29 7
XI IPS 2 28
8 XI IPS 3
30 9
XII IPS 1 25
10 XII IPS 2
26 11
XII IPS 3 24
Jumlah 286
Sumber: Profil MAN Tempel sleman 2014 Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah stratified
proportional random sampling. Penentuan jumlah sampel menggunakan rumus yang dikemukakan oleh Isaac dan Michael Sugiyono, 2012:128 yaitu:
χ
2
. N. P. Q s =
d
2
N-1 + χ
2
. P. Q Keterangan :
S = Jumlah sampel χ
2
= Chi kuadrad yang harganya tergantung derajat kebebasan dan tingkat kesalahan
N = Jumlah populasi P = Peluang benar 0,5
Q = Peluang salah 0,5 d = Perbedaan antara sampel yang diharapkan dengan yang terjadi.
Dari rumus di atas bila populasi 286 dengan kesalahan 5 jumlah sampel adalah :
3,841 x 286 x 0,5 x 0,5 s =
0,05
2
286 – 1 + 3,841 x 0,5 x 0,5 274,63
= 0,71 + 0,96
= 162,5 = 163
Dengan demikian masing masing sampel untuk tiap kelas adalah : Kelas XA
= 25286 X 163 = 14,25
= 14 Kelas XB
= 25286 X 163 = 14,25
= 14 Kelas XC
= 25286 X 163 = 14,25
= 14 Kelas XD
= 25286 X 163 = 14,25
= 14 Kelas XE
= 24286 X 163 = 13,68
= 14 Kelas XI IPS 1
= 29286 X 163 = 16,57
= 17 Kelas XI IPS 2
= 28286 X 163 = 15,96
= 16 Kelas XI IPS 3
= 30286 X 163 = 17,09
= 17 Kelas XII IPS 1 = 25286 X 163
= 14,25 = 14
Kelas XII IPS 2 = 26286 X 163 = 14,82
= 15 Kelas XII IPS 3 = 24286 X 163
= 13,68 = 14
D. Definisi Operasional