13 orang 13,7, suku responden mayoritas tamiang sebanyak 45 orang 47,4 dan minoritas suku mandailingkaro masing-masing sebanyak 5 orang 5,3.
4.2 Analisis Univariat
Analisis univariat yang diteliti dalam penelitian ini meliputi variabel bebas yaitu faktor internal pengetahuan, pemahaman agama, kematangan emosi dan faktor
eksternal dorongan orang tua, budaya, paparan media massa, pergaulan bebas terhadap variabel terikat pernikahan usia muda pada remaja.
4.2.1 Faktor Internal
Faktor internal dalam penelitian ini terdiri dari pengetahuan, pemahaman
agama, kematangan emosi yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 4.2 Distribusi Item Jawaban Pengetahuan tentang Pernikahan Usia
Muda Pada Remaja di Desa Seumadam Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2014
No Pernyataan
Benar Salah
n n
1. Pernikahan merupakan hubungan yang bersifat sakral
suci antara pasangan dari seorang wanita dan pria yang telah diakui secara sah dalam hukum dan agama.
95 100,0 2.
Pernikahan usia muda adalah pernikahan yang dilakukan oleh pasangan atau salah satu pasangan masih berusia 20
tahun. 57 60,0
38 40,0 3.
Menurut undang-undang perkawinan No. 11974 usia menikah ideal bagi wanita 16 tahun dan pria 19 tahun
sedangkan menurut BkkbN usia ideal bagi wanita 21 tahun dan pria 25 tahun.
34 35,8 61 64,2
4. Pernikahan yang masih muda akan mengundang banyak
masalah karena dari sisi psikologis pasangan belum matang sehingga dapat mengakibatkan keruntuhan rumah
tangga perceraian. 69 72,6
26 27,4 5.
Dalam pernikahan tidak perlu dituntut adanya kematangan emosi agar seseorang dapat menjalankan pernikahan
dengan baik. 6
6,3 89 93,7
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2 Lanjutan No
Pernyataan Benar
Salah n
n
6. Rendahnya pemahaman dan pengetahuan tentang arti dan
makna sebuah pernikahan merupakan penyebab pernikahan usia muda.
76 80,0 19 20,0
7. Melahirkan pada usia dibawah 20 tahun dapat
menyebabkan bayi lahir sebelum waktunya. 46 48,8
49 51,6 8.
Kehamilan pada usia muda dapat berpengaruh terhadap tingginya angka kematian ibu dan bayi.
59 62,1 36 37,9
9. Wanita yang menikah di usia muda cenderung mengalami
perdarahan akibat belum matangnya kesehatan reproduksi. 19 20,0
76 80,0 10. Pernikahan yang terjadi pada usia dibawah 20 tahun juga
dapat menyebabkan depresi dalam hubungan seksual. 17 17,9
78 82,1 Dari Tabel 4.2 dapat dilihat bahwa responden menjawab semua tentang arti
pernikahan secara benar sebanyak 95 orang 100,0, berdasarkan pengertian pernikahan usia muda responden menjawab secara benar sebanyak 57 orang 60,0
dan menjawab salah sebanyak 38 orang 40,0, berdasarkan batasan usia pernikahan responden menjawab benar sebanyak 34 orang 35,8 dan menjawab salah
sebanyak 61 orang 64.2, berdasarkan peranan usia dari segi psikologis responden menjawab benar sebanyak 69 orang 72,6 dan menjawab salah sebanyak 26 orang
27,4, berdasarkan peranan usia dari segi emosi responden menjawab secara benar sebanyak 6 orang 63,6 dan menjawab salah sebanyak 89 orang 93,7,
berdasarkan penyebab pernikahan usia muda responden menjawab benar sebanyak 76 orang 80,0 dan menjawab salah sebanyak 19 orang 20,0, berdasarkan
dampak pernikahan usia muda responden menjawab benar sebanyak 46 orang 48,4 dan menjawab salah sebanyak 49 orang 51,6, berdasarkan akibat
pernikahan usia muda responden menjawab benar sebanyak 59 orang 62,1 dan menjawab salah sebanyak 36 orang 37,9, berdasarkan akibat pernikahan usia
Universitas Sumatera Utara
muda responden menjawab benar sebanyak 19 orang 20,0 dan menjawab salah sebanyak 76 orang 80,0 dan responden menjawab dampak pernikahan usia muda
secara benar sebanyak 17 orang 17,9 dan menjawab salah sebanyak 78 orang 82,1.
Tabel 4.3 Distribusi Pengetahuan tentang Pernikahan Usia Muda Pada Remaja di Desa Seumadam Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh
Tamiang Tahun 2014 Pengetahuan
n
Baik 33
34,7 Kurang
62 65,3
Jumlah 95
100,0
Dari Tabel 4.3 dapat dilihat bahwa dari 95 orang responden tentang pernikahan usia muda adalah mayoritas remaja berpengetahuan kurang sebanyak 62
orang 65,3 dan minoritas berpengetahuan baik sebanyak 33 orang 34,7.
Tabel 4.4 Distribusi Item Pernyataan Pemahaman Agama tentang Pernikahan
Usia Muda Pada Remaja di Desa Seumadam Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2014
No. Pernyataan
Setuju Tidak Setuju
n n
1. Menikah merupakan sunnah rasul.
95 100,0
0,0 2.
Menurut agama, manusia diciptakan untuk berpasang pasangan dalam ikatan
pernikahan. 94
98,9 1
1,1 3.
Menurut agama, jika laki-laki mimpi basah dan wanita menstruasiaqhil baligh
sudah diperbolehkan untuk menikah. 53
55,8 42
44,2 4.
Menurut agama, tidak ada batasan usia untuk diperbolehkannya seseorang
melakukan pernikahan. 44
46,3 51
53,7 5.
Menurut agama, pernikahan merupakan hal yang efektif dan efesien untuk mencegah
perbuatan zina. 51
53,7 44
46,3
Universitas Sumatera Utara
Dari Tabel 4.4 dapat dilihat bahwa responden menjawab setuju menikah merupakan sunnah rasul sebanyak 25 orang 100,0, setuju manusia diciptakan
secara berpasangan sebanyak 94 orang 98,9 dan tidak setuju sebanyak 1 orang 1,1, setuju laki-lki dan perempuan aqil baligh menikah sebanyak 44 orang
46,3 dan tidak setuju sebanyak 42 orang 44,2, setuju tidak ada batasan usia dalam pernikahan sebanyak 44 orang 46,3 dan tidak setuju sebanyk 51 orang
55,7, setuju menikah salah satu cara mncegah perbuatan zina sebanyak 51 orang 53,7 dan tidak setuju sebanyak 44 orang 46,3.
Tabel 4.5 Distribusi Pemahaman Agama tentang Pernikahan Usia Muda Pada
Remaja di Desa Seumadam Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2014
Pemahaman Agama n
Baik 80
84,2 Kurang
15 15,8
Jumlah 95
100,0
Dari Tabel 4.5 menunjukkan bahwa dari 95 orang responden didapatkan mayoritas pemahaman agama responden baik sebanyak 80 orang 84,2 dan
minoritas pemahaman agama kurang sebanyak 15 orang 15,8.
Tabel 4.6 Distribusi Item Jawaban Kematangan Emosi tentang Pernikahan
Usia Muda Pada Remaja di Desa Seumadam Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2014
No. Pernyataan
SS S
TB KS
TS n
n n
n n
1. Saya termasuk orang yang
dapat menempatkan persoalan sesuai keadaan.
4 4,2 68 71,6
5 5,3 18 18,3
0,0 2.
Saya termasuk orang yang dapat mengendalikan diri
dan emosi. 2
2,1 42 44,2 18 18,9 27 28,4 6
6,3 3.
Saya suka bertindak 1
1,1 29 30,5 10 10,5 48 50,5 7
7,4
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.6 Lanjutan No.
Pernyataan SS
S TB
KS TS
n n
n n
n
4. Saya bisa menahan amarah
dalam beberapa waktu. 2 2,1 16 16,8 29 30,5 27 28,4 21 23,1
5. Saya dapat menerima
keadaan diri saya dan orang lain apa adanya.
3 3,2 72 73,3
0,0 11 11,6 9
9,5 Keterangan : SS Sangat sesuai, S Sesuai, TB Tidak bisa, KS Kurang sesuai, TS
Tidak sesuai. Dari Tabel 4.6 dapat dilihat bahwa responden mengatakan sangat sesuai
tentang orang yang dapat menempatkan persoalan sesuai keadaan sebanyak 4 orang 4,2, sesuai sebanyak 68 orang 71,6, tidak bisa 5 orang 5,3 dan kurang
sesuai sebanyak 18 orang 18,9, mengatakan sangat sesuai tentang orang yang dapat mengendalikan diri dan emosi dengan baik sebanyak 2 orang 2,1, sesuai
sebanyak 42 orang 44,2, tidak bisa sebanyak 18 orang 18,9, kurang sesuai sebanyak 27 orang 28,4, tidak sesuai sebanyak 6 orang 6,3, mengatakan sangat
sesuai tentang suka bertindak setelah difikirkan sebanyak 1 orang 1,1, sesuai sebanyak 29 orang 30,5, tidak bisa 10 orang 10,5, kurang sesuai sebanyak 48
orang 50,5 dan tidak sesuai sebanyak 7 orang 7,4, mengatakan sangat sesuai tentang bisa menahan amarah dalam beberapa waktu sebanyak 2 orang 2,1, sesuai
sebanyak 16 orang 16,8, tidak bisa sebanyak 29 orang 30,5, kurang sesuai sebanyak 27 orang 28,4 dan tidak sesuai sebanyak 21 orang 22,1, mengatakan
sangat sesuai tentang dapat menerima keadaan diri saya dan orang lain apa adanya sebanyak 3 orang 3,2, sesuai sebanyak 72 orang 75,3, kurang sesuai sebanyak
11 orang 11,6 dan tidak sesuai sebanyak 9 orang 9,5.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.7 Distribusi Kematangan Emosi tentang Pernikahan Usia Muda Pada
Remaja di Desa Seumadam Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2014
Kematangan Emosi n
Baik 39
41,1 Kurang
56 58,9
Jumlah 95
100,0
Dari Tabel 4.7 dapat dilihat bahwa dari 95 orang responden didapatkan mayoritas kematangan emosi responden kurang sebanyak 56 orang 58,9 dan
minoritas kematangan emosi responden baik sebanyak 39 orang 41,1.
4.2.2 Faktor Eksternal