47 Gambar 15. Skoci
14 Sepul sebagai pengisi benang bawah
Gambar 16.Spul
B. Kajian Penelitian Yang Releven
Kegiatan Hasil Penelitian yang relevan adalah hasil penelitian : 1. Ftria Wijaya 2012
Judul penelitian ini adalah “Pengembangan Modul Pembuatan Kebaya Yogyakarta Pada Mata Pelajaran Praktik Busana Wanita Siswa Kelas XI
SMK Negeri 1 Sewon”. Kelayakan modul pembuatan kebaya yogyakarta di SMK Negeri 1 Sewon berdasarkan uji coba sekala besar diperoleh hasil
sangat layak 48,88, layak 48,97, cukup layak 2,15 dan tidak layak 0. Penelitian ini menggunakan model pengembangan menurut brog and gall
1983 yang disederhanakan dari sepuluh langkah pengembangan menjadi lima langkah pengembangan yaitu analisis kebutuhan, pemgembangan
produk, validasi ahli dan revisi, uji coba sekala kecil, dan uji lapangan skala besar.
SEKOCI
48 2. Eka Arsidi Mei Saputra 2012
Judul dalam penelitian ini adalah “Pengembangan Modul Pembelajaran celana anak pada mata pelajaran ketrampilan PKK siswa kelas VIII di SMP
Negri 16 Yogyakarta. Penelitian ini menghasilkan modul pembuatan celana bermain anak. Penelitian ini menggunakan model pengembangan menurut
brog and gall 1983 yang disederhanakan dari sepuluh langkah pengembangan menjadi lima langkah pengembangan yaitu analisis
kebutuhan, pemgembangan produk, validasi ahli dan revisi, uji coba sekala kecil, dan uji lapangan skala besar. Pada uji lapangan yang dilakukan pada
70 siswa menghasilkan nilai sebanyak 1780 pada aspek funsi dan manfaat, 1209 pada aspek kemenarikan modul, dan 1270 pada aspek materi.
Berdasarkan hasil penelitian, modul yang dikembangkan oleh eka Arsidi masuk dalam kriteria kelayakan modul dengan kategori layak.
Tabel 02. Posisi Penelitian Relevan dan Perbedaan Penelitian
Uraian Penelitian
Ftria Wijayanti 2012
Eka Arsidi Mei
Saputri Dian
Kurniawati 2014
Tujuan Kelayakan Media
√ √
√ Mengetahui Kreativitas
Mengetahui Prestasi Belajar Jenis
penelitian PTK
Kuasi Eksperimen R D
√ √
√ Deskriptif
Tempat penelitian
SMP √
SMA SMK
√ √
SD Pengumpulan
Data Lembar angket
√ √
√ Wawancara
√ √
√ Lembar observasi
√ √
√ Tes
√ Dokumentasi
Penelitian yang akan peneliti lakukan adalah Pengembangan Media Papam Magnetik pada kompetensi pengenalan piranti menjahit bagi Siswa
49 Tunagrahita SMPLB di SLB Negeri Pembina Yogyakarta. Relevansi penelitian
dari Fitria Wijayanti dan Eka Arsidi Mei Saputri yaitu prosedur pengembangan yang menggunakan model pengembangan Brog dan Gall. Alasan peneliti
memilih prosedur pengembangan model dari Brog dan Gall yaitu langkah- langkah prosedur pengembangan sederhana dan mudah untuk dilakukan dan
terbukti berhasil digunakan oleh Ftri Wijayanti dan Eka Arsidi Mei Saputri dalam penelitiaannya.
Penelitian pengembangan media papan magnetik pada kompetensi pengenalan piranti menjahit menggunakan model pengembangan
Brog dan Gall dalam tim puslltjakntv penyederhanaan pengembangan dari 10 prosedur pengembangan menjadi 5 prosedur pengembangan yaitu: 1
melakukan analisis produk yang akan dikembangkan, 2pengembangan produk awal, 3 validasi ahli dan revisis 4 uji coba lapangan sekala kecil dan revisis 5uji
coba lapangan skala besar dan produk akhir. Subyek penelitian sebanyak 3 siswa tunagrahita, dengan menggunakan seluruh populasi. Data dianaliis secara
diskriptif dengan presentase.
C. Kerangka Berfikir