• Membuat kesimpulan
3.6.3. Uji t
Uji t statistik merupakan suatu pengujian yang bertujuan untuk mengetahui apakah masing-masing koefisien regresi signifikan atau tidak
terhadap variabel dependen, dengan menganggap variabel dependen lainnya konstan. Berikut ini beberapa ciri tentang distribusi t, yaitu:
1. Mean distribusi yang terletak di tengah dan membagi daerah menjadi dua
dengan luas yang sama sifat simetris 2.
Skala yang digunakan adalah skala t 3.
Terdapat berbagai bentuk distribusi t tergantung dari derajat bebasnya. Derajat bebas dilambangkan dengan df, besarnya = n – 1 dimana n adalah
jumlah anggota dalam sebuah sampel. Semakin besar derajat bebasnya, maka distribusi t akan semakin mendekati distribusi normal.
4. Jika kita mengetahui nilai probabilitas dari derajat keyakinan dan derajat
bebasnya, maka kita bisa mencari niali t nya dengan melihat tabel t yang telah dibuat oleh para ahli statistik.
Gambar 3.1 Kurva uji f statistik
Universitas Sumatera Utara
Nilai t-hitung dapat diperoleh dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Dimana : t
= t-hitung b
i
= koefisien variabel ke-i b
= nilai hipotesis nol Sb
i
1. Menentukan hipotesis
= simpangan baku dari variabel independen ke-i Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari tiap-tiap
variable independen Tingkat Suku Bunga SBI, kurs dollar AS, pertumbuhan ekonomi Indonesia, dan pertumbuhan ekonomi AS terhadap
IHSG di BEJ untuk periode tahun 1988-2009. Langkah-langkah adalah sebagai berikut:
a. H0;
μ = 0 : Tingkat suku bunga SBI tidak berpengaruh secara signifikan terhadap IHSG.
H1; μ≠ 0 : Tingkat suku bunga SBI berpengaruh secara
signifikan terhadap IHSG. b.
H0;μ= 0 : Kurs Dollar AS tidak berpengaruh secara signifikan terhadap IHSG.
Universitas Sumatera Utara
H diterima
Ha diterima Ha diterima
H1;μ≠ 0 : Kurs Dollar AS berpengaruh secara signifikan terhadap IHSG.
c. H0;μ= 0 : Pertumbuhan Ekonomi Indonesia tidak
berpengaruh secara signifikan terhadap IHSG. H1;μ≠ 0 : Pertumbuhan Ekonomi Indonesia berpengaruh
secara signifikan terhadap IHSG. d.
H0;μ= 0 : Pertumbuhan Ekonomi AS tidak berpengaruh secara signifikan terhadap IHSG.
H1;μ≠ 0 : Pertumbuhan Ekonomi AS berpengaruh secara signifikan terhadap IHSG.
2. Menentukan tingkat signifikansi α yang digunakan, α = 5
3. Membuat keputusan
Jika thitung ttabel, maka maka Ho diterima dan H1 ditolak. Jika thitung ttabel, maka maka Ho ditolak dan H1 diterima.
Jika signifikansi t 0,05, maka Ho diterima dan H1ditolak. Jika signifikansi t 0,05, maka Ho ditolak dan H1diterima.
Gambar 3.2 Kurva uji t statistik
Universitas Sumatera Utara
4. Membuat kesimpulan
3.7. Uji Penyimpangan Asumsi Klasik