Sumber-sumber Pertumbuhan Ekonomi PERTUMBUHAN EKONOMI 1. Pengertian Pertumbuhan Ekonomi

2.5.2. Sumber-sumber Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi sangat ditentukan oleh ketersediaan faktor-faktor prouksi dalam suatu negara. Konsep-konsep dasar ekonomi mikro dalam teori produksi dapat dijadikan landasan untuk melihat faktor-faktor penentu dalam pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan konsep mikro dalam teori produksi, jumlah output sangat ditentukan oleh input-input yang terlibat dalam proses produksi. Input adalah faktor produksi yang terlibat dalam proses produksi. Secara umum faktor produksi tersebut dapat berupa sumber daya alam, barang modal, tenaga kerja, dan keahlian konsep mikro tersebut dapat dikembangkan dalam analisis pertumbuhan ekonomi. Adapun faktor yang menunjang pertumbuhan ekonomi tersebut antara lain, sumber daya alam, sumber daya manusia, sumber daya modal, teknologi dan inovasi. 1. Sumber daya alam Kekayaan alam suatu Negara meliputi luas dan kesuburan tanah, keadaan iklim dan cuaca, jumlah dan jenis hasil hutan, hasil laut, serta jumlah dan hasil kekayaan tambang. Kekayaan alam akan dapat mempermudah usaha untuk mengembangkan perekkonomian suatu Negara, terutama pada masa-masa permulaan proses pertumbuhan ekonomi. Di setiap Negara berkembang peranan barang-barang pertanian dan industri pertambangan minyak yang diekspor, menjadi penggerak utama bagi permulaan pertumbuhan ekonomi terutama di Asia. Universitas Sumatera Utara 2. Sumber daya manusia Input tenaga kerja terdiri dari kuantitas tenaga kerja dan ketrampilan angkatan kerja. Banyak ekonom menyakini bahwa kualitas input tenaga kerja yaitu ketrampilan, pengetahuan, dan disiplin adalah satu-satunya unsur penting dari pertumbuhan ekonomi. Perkembangan teknologi dalam kegiatan perekonomian sangat menuntut ketersediaan tenaga kerja yang terlatih dan terampil. 3. Sumber daya modal Sumber daya modal ada yang disebut barang modal, dan ada pula yang disebut modal uang. Barang-barang modal penting peranannya dalam meningkatkan pertumbuhan di bidang ekonomi. Negara-negara yang tumbuh pesat cenderung melakukan investasi sangat besar dalam pembentukan barang modal baru. Upaya investasi bertujuan untuk meningkatkan social overhead capital seperti membangun jalan, irigasi, sarana, dan prasarana lainnya. Hal itu merupakan suatu bukti yang sangat dibutuhkan untuk mendorong terjadinya pertumbuhan ekonomi. Sedangkan uang juga merupakan modal yang sangat menentukan dan berkontribusi langsung dalam pertumbuhan ekonomi. Oleh sebab itu, makin banyak uang yang digunakan dalam proses produksi, makin besar output yang dihasilkan. 4. teknologi dan inovasi Universitas Sumatera Utara Kemajuan ekonomi yang berlaku di berbagai Negara secara umum ditimbulkan oleh kemajuan teknologi. Kemajuan teknologi menimbulkan beberapa efek positif dalam pertumbuhan ekonomi. Efek yang utama adalah: a. Dapat mempertinggi efisiensi dalam kegiatan produksi b. Menimbulkan penemuan barang-barang baru yang belum pernah diprodusi sebelumnya c. Meninggikan mutu barang yng diproduksi tanpa meningkatkan harga.

2.5.3. Kebijakan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Tingkat Suku Bunga Deposito Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Pasar Modal Indonesia

0 33 116

Pengaruh uang yang beredar (m2), kurs, inflasi, dan tingkat suku bunga sbi terhadap beta saham syariah (JJI) dan indeks harga saham gabungan (IHSG)

0 5 129

Pengaruh Kurs Mata Uang Rupiah Atas Dollar As, Tingkat Suku Bunga Sbi Dan Tingkat Inflasi Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Pada Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2007-2011

1 18 141

ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, LAJU INFLASI, TINGKAT SUKU BUNGA SBI DAN KURS RUPIAH TERHADAP DOLLAR AMERIKA SERIKAT TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE TAHUN 2001 - 2010

0 10 206

PENGARUH INFLASI, KURS RP/DOLLAR USA, DAN SUKU BUNGA KREDIT TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) PENGARUH INFLASI, KURS RP/DOLLAR USA, DAN SUKU BUNGA KREDIT TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) (Periode Tahun 1993 – 2014).

0 4 15

PENGARUH SUKU BUNGA SBI, NILAI KURS DOLLAR DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 14

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA SBI, NILAI KURS DOLLAR AMERIKA DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) DI INDONESIA 2003 – 2006.

0 0 8

Analisis Pengaruh Inflasi, Kurs Rupiah dan Tingkat SBI terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Bursa Efek Indonesia (BEI).

0 0 1

Pengaruh Tingkat Suku Bunga Deposito, Nilai Kurs Dollar AS, dan Harga Emas terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

0 0 23

PENGARUH NILAI TINGKAT SUKU BUNGA SBI, NILAI KURS DOLLAR AS, DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BEI PERIODE 2005-2008 SKRIPSI

0 0 13