Cara membaca dan membuat diagram step perpindahan displacement step diagram

143 BAB II - PEMBELAJARAN 3 Langkah ketiga: Lihat kolom ketiga pada diagram step perpindahan. Langkah ketiga menujukan pergerakan silinder b. Silinder b bergerak maju sementara silinder a mempertahankan posisi di maksimum. Pergerakan silinder b menyebabkan sensor sakelar pembatas yang teraktuasi berganti. Sensor sakelar pembatas yang sebelumnya b0 menjadi b1. Gambar 78. Langkah ketiga displacement step diagram 4 Langkah keempat: Lihat kolom keempat pada diagram step perpindahan. Langkah keempat menujukan pergerakan silinder b. Silinder b bergerak mundur sementara silinder a mempertahankan posisi di maksimum. Pergerakan silinder b menyebabkan sensor sakelar pembatas yang teraktuasi berganti. Sensor sakelar pembatas yang sebelumnya b1 menjadi b0. Gambar 79. Langkah keempat displacement step diagram 5 Langkah kelima: Lihat kolom kelima pada diagram step perpindahan. Langkah kelima menujukan pergerakan silinder a. Silinder a bergerak mundur sementara silinder b mempertahankan posisi di minimum. Pergerakan silinder a menyebabkan sensor sakelar pembatas yang teraktuasi berganti. Sensor sakelar pembatas yang sebelumnya a1 menjadi a0. 144 BAB II - PEMBELAJARAN Gambar 80. Langkah kelima displacement step diagram 6 Langkah keenam: Lihat kolom keenam pada diagram step perpindahan. Langkah keenam menujukan kembalinya pergerakan semua silinder ke posisi awal sebelum ada aktuasi. Kolom ketujuh tidak diperlukan jika hanya 2 buah silinder yang dijalankan. Untuk lebih dari 2 silinder, maka jumlah kolom juga menyesuaikan bentuk dari pergerakan setiap silinder dan jenis pergerakannya. Gambar 81. Langkah keenam displacement step diagram

d. Latihan

3 Percobaan 1 d Permasalahan Rangkaian pneumatik yang digunakan untuk memindahkan suatu benda kerja dari satu posisi ke posisi yang lain. Terdapat 2 buah silinder yang bekerja secara sequensial. Silinder 1 a akan mendorong benda selanjutnya setelah benda terdorong maju oleh silinder 1 a maka silinder 2 b akan mendorong benda untuk masuk kedalam box. Saat box sudah terdorong jatuh silinder 2 mencapai maksimum. Silinder 1 a akan bergerak mundur. Setelah silinder 1 a sampai minimum maka silinder 2 b akan bergerak mundur. 145 BAB II - PEMBELAJARAN e Pemecahan Dengan membaca permasalahan diatas, maka dapat disimpulkan secara sequensial pergerakan 2 buah silinder a dan b sebagai berikut : a+b+a-b- a maju, b maju, a mundur, b mundur. Dan dengan begitu gambar dari diagram step perpindahan seperti dibawah ini: 4 Percobaan 2 a Permasalahan Rangkaian pneumatik yang digunakan untuk memindahkan suatu benda kerja dari satu posisi ke posisi yang lain. Terdapat 2 buah silinder yang bekerja secara sequensial. Silinder 1 a akan mendorong benda selanjutnya setelah benda terdorong maju oleh silinder 1 a maka silinder 2 b akan mendorong benda untuk masuk kedalam box. Saat box sudah terdorong jatuh silinder 2 mencapai maksimum. Silinder 1 a dan silinder 2 b akan bergerak mundur bersama-sama.