Penelitian terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

Ho: variabel sarana dan prasarana tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen. Ha: variabel sarana dan prasarana mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen. Ho: variabel kualitas produk, lokasi, sarana dan prasarana tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen Ha: Variabel kualitas produk, lokasi, sarana dan prasarana mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen

F. Penelitian terdahulu

Beberapa penelitian terdahulu yang juga meneliti tentang perumahan adalah penelitian yang dilakukan oleh Timoticin Kwanda, Jani Rahardjo dan Bonivasius Risa Wibowo, yaitu para staf pengajar di universitas Petra ini melakukan penenilitian dengan judul “Analisis Kepuasan Penghuni Rumah Sederhana Tipe 36 Dikawasan Sidoarjo Berdasarkan Faktor Kualitas bagunan, Lokasi, Desain, Sarana Dan Prasarana” diperoleh hasil bahwa : 1. Untuk lama tinggal kurang dari 5 lima tahun Dari pengujian t diperoleh kesimpulan bahwa ada 3 tiga faktor yaitu Kualitas Bangunan, Sarana dan Prasarana, serta Lokasi yang mempengaruhi kepuasan penghuni perumahan sederhana tipe 36 di kawasan Sidoarjo Jawa Timur. Sedangkan untuk pengujian F diperoleh kesimpulan bahwa semua faktor yang ada mempunyai pengaruh secara parsial terhadap kepuasan penghuni. Ringkasan uji tersebut adalah F hitung 41,453 F tabel 2,08. 2. Untuk lama tinggal diatas 5 lima tahun Dari pengujian t diperoleh kesimpulan bahwa semua variabel bebasnya mempunyai pengaruh terhadap kepuasan penghuni dalam membeli rumah sederhana tipe 36 di kawasan Sidoarjo Jawa Timur. Dengan pengujian F diperoleh kesimpulan bahwa semua faktor yang ada mempunyai pengaruh secara parsial terhadap kepuasan penghuni. Ringkasan uji tersebut adalah Fhitung 35,53 Ftabel 2,39 Dari hasil pengujian diatas diketahui bahwa faktor paling dominan yang mempengaruhi penghuni rumah sederhana tipe 36 kawasan Sidoarjo adalah faktor Kualitas Bangunan. Untuk itu, hasil ini dapat menjadi masukan bagi pengembang untuk lebih meningkatkan ataupun mempertahankan kualitas bangunan yang akan mempengaruhi kepuasan penghuni. Pengembang dalam menentukan strategi penjualan dapat menekankan kualitas bangunannya sebagai strategi bersaing dengan pengembang lain. Kualitas bangunan yang perlu diperhatikan oleh pengembang antara lain adalah: ketahanan atap, ketahanan dinding, kebocoran atap, tingkat kerusakan cat dalam dan luar rumah, ketahanan lantai, kekuatan engsel, ketahanan plafon; sirkulasi udara atau jendela untuk kamar tidur, dapur dan kamar mandi; kualitas pencahayaan di kamar tidur, dapur dan kamar mandi. Kemudian pada penelitian yang dilakukan oleh Kresnaini 1998 yang berjudul “Analisis fasilitas, letak tempat kerja, harga dan promosi terhadap pemilihan lokasi perumahan” dimana variabel fasilitas, kedekatan dengan tempat kerja, harga, promosi mempunyai pengaruh terhadap pemilihan lokasi perumahan dan tipe rumah. Penelitian yang dilakukan oleh Widya Budi Darmaya, Armanu Thayib dan Djumilah Zain dalam jurnal penelitiannya yang berjudul ”Analisis Faktor- Faktor Bauran Pemasaran Yang Mempengaruhi Kepuasan Konsumen Pembeli Rumahtipe Menengah Keatas Di Kecamatan Ngaglik Sleman Yogyakarta”. Hasil penelitian tersebut menjelaskan bahwa variabel bauran pemasaran secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen. Variabel produk mempunyai pengaruh p = 0,000 0.05, dimana besarnya kontribusi variabel tersebut terhadap variasi perubahan kepuasan konsumen adalah 15,76 r 2 = 0,1576; variabel harga mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen p = 0,000 0,05 besarnya kontribusi variabel tersebut terhadap variasi perubahan kepuasan konsumen adalah 17,89 r 2 = 0,1789; variabel lokasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen p = 0,001 0,05, besarnya kontribusi variabel tersebut terhadap variasi perubahan kepuasan konsumen adalah 14,21 r 2 = 0,1421; variabel promosi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen p = 0,007 0,05, besarnya kontribusi variabel tersebut terhadap variasi perubahan kepuasan konsumen adalah 9,06 r 2 = 0,0906; variabel bukti fisik mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan konsumen p = 0,002 0,05, besarnya kontribusi variabel tersebut terhadap variasi perubahan kepuasan konsumen adalah 11,76 r 2 = 0,1176.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian perlu dibatasi pembahasannya agar tidak menyimpang dari tujuan yang telah ditetapkan. Dalam penelitian ini, ruang lingkupnya dibatasi pada bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, lokasi, promosi dan bukti fisik serta pengaruhnya terhadap kepuasan konsumen penghuni perumahan Griya Cendikia. Lokasi penelitian yang dipilih adalah perumahan Griyan Cendikia yang terletan di Jl. Parung Bogor.

B. Metode pengumpulan sample

Sample yang dijadikan obyek dalam penelitian ini adalah masyarakat penghuni pemilik asli, bukan mengontrak perumahan Griya Cendikia dengan jumlah 100 orang responden yang akan memperoleh hasil yang lebih detail dibandingkan menggali informasi dari 1000 responden Joko Subagyo, 2004:29. Adapun pengambilan sample ini dengan menggunakan teknik random sample yaitu merupakan salah satu metode penarikan sample probabilitas yang dilakukan secara acak dan setiap responden memiliki kemungkinan yang sama untuk terpilih sebagai responden Abdul Hamid, 2005:26.

C. Metode pengumpulan data

Dalam proses pelaksanaan pengumpulan data yang digunakan dalam analisis, penulis melakukan 2 dua macam penelitian yang meliputi :