Rumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Batasan Masalah dan Asumsi

manufaktur juga diperhatikan untuk melengkapi usulan implementasi lean manufacturing pada perusahaan ini.

1.2 Rumusan Masalah

Permasalahan utama yang akan dibahas pada penelitian ini adalah tingginya jumlah persediaan yang menumpuk di dalam gudang. Ketidaksesuaian jumlah hasil produksi dengan jumlah permintaan mengakibatkan penumpukan persediaan di gudang pabrik. Permasalahan yang dihadapi perusahaan mengarahkan penelitian ini untuk dapat membuat perkiraan produksi yang sesuai sehingga mengoptimumkan jumlah persediaan yang ada di gudang.

1.3 Tujuan dan Manfaat

Tujuan umum dari penelitian ini adalah mendapatkan rancangan persediaan dan produksi yang efektif untuk memperoleh jumlah persediaan yang optimum lewat minimisasi sumber pemborosannya. Tujuan khusus dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Menemukenali sebab penumpukan persediaan agar dapat dievaluasi. 2. Memperbaiki sistem persediaan dengan mengoptimumkan persediaan melalui rancangan lean manufacturing . 3. Membandingkan sistem persediaan usulan dengan kondisi aktual, sehingga dapat dilihat pemborosan yang terjadi untuk keadaan saat ini. Manfaat penelitian bagi perusahaan adalah untuk mengevaluasi penumpukan persediaan yang ada di dalam gudang. Manfaat penelitian bagi Universitas Sumatera Utara peneliti adalah untuk menyelesaikan tugas sarjana serta dapat menerapkan keilmuan teknik industri dalam dunia nyata. Manfaat penelitian bagi masyarakat adalah untuk memperluas wawasan mengenai dunia industri dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

1.4 Batasan Masalah dan Asumsi

Batasan masalah dari penelitian ini adalah sebagai berikut ini: 1. Penelitian dilakukan di PT Pusaka Prima Mandiri. 2. Pengamatan dilakukan pada lantai produksi dan gudang persediaan. 3. Masalah yang diteliti adalah penumpukan persediaan di gudang, sedangkan waste lain tidak dibicarakan. 4. Metode penyelesaian masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan lean manufacturing , dengan menentukan safety stock . 5. Takt time dihitung sebagai patokan perusahaan terhadap cycle time selama proses produksi. Asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Kondisi internal perusahaan tidak mengalami perubahan selama penelitian berlangsung. 2. Mesin tidak dalam keadaan rusak dan tidak ada penambahan mesin atau peralatan yang baru. 3. Hari kerja efektif untuk pabrik dalam satu tahun adalah 350 hari. 4. Tingkat ketelitian yang digunakan α = 0,05. 5. Tingkat ketersediaan produk yang diharapkan adalah 99 Universitas Sumatera Utara

1.5. Sistematika Penulisan Tugas Akhir