Bahan Baku Bahan Tambahan

Jadwal kerja untuk karyawan dibagi atas 3 shift, di mana jumlah jam kerjanya pada hari Senin – Minggu adalah 8 jam per hari. Jadwal kerjanya adalah berikut: 1. Shift 1 : 07.00 – 15.00 2. Shift 2 : 15.00 – 23.00 3. Shift 3 : 23.00 – 07.00

2.6. Proses Produksi

Pada setiap proses manufaktur terdapat proses transformasi dari bahan baku raw material menjadi produk jadi. Proses ini disebut sebagai proses produksi yang didefinisikan sebagai suatu metode dan teknik-teknik mengubah input menjadi output sehingga hasil yang berupa produk akhir dan hasil sampingannya memiliki nilai tambah atau nilai guna yang berarti. Setiap perusahaan memiliki keinginan untuk meningkatkan produktivitasnya sehingga diperlukan pemahaman terhadap proses produksi yang ada agar dapat mempermudah dalam menganalisa kerja perusahaan guna perbaikan sistem kerja. Oleh karena itu, perlu diketahui proses produksi di PT. PPM Indonesia yang meliputi bahan baku, bahan penolong, bahan pembantu serta tahapan proses produksi.

2.6.1. Bahan Baku

Bahan baku utama adalah bahan utama yang digunakan dalam pembuatan produk pada proses produksi dan memiliki persentase yang besar dibandingkan Universitas Sumatera Utara bahan-bahan lainnya. Bahan baku yang digunakan dalam proses produksi di PT. PPM Indonesia antara lain: 1. Pulp serat panjang NBKP Needle Bleached Kraft Pulp Pulp serat panjang berguna untuk kerangka dasar struktur dan menjaga kekuatan kertas sewaktu masih dalam keadaan basah wet strength dan mempertahankan kekuatan kertas agar tidak mudah putus pada proses produksi. Serat NBKP masih panjang dan harus dihaluskan melalui proses penggilingan refining. 2. Pulp Serat Pendek LBKP Leaf Bleached Kraft Pulp Pulp Serat Pendek berguna sebagai pembentuk perata sususnan kertas dan pengisi sheet uniformity . Serat LBKP tidak perlu dihaluskan lagi agar tidak hancur. 3. Kertas Bekas Broke Kertas bekas merupakan kertas-kertas hasil produksi dari tiap Paper Machine yang tidak layak jual karena adanya kerusakan, tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan konsumen ataupun sisi kertas yang terbuang. Jenis-jenis kertas broke adalah : a. Wet Broke , yaitu kertas yang belum memasuki proses drying atau berasal dari sisiran pada saat pressing. b. Dry Broke , yaitu broke yang telah kering atau telah memasuki drying namun putus dengan sendirinya. Universitas Sumatera Utara

2.6.2. Bahan Tambahan

Bahan tambahan adalah bahan yang digunakan dalam proses produksi dan berfungsi meningkatkan mutu produk serta merupakan bagian dari produk akhir. Bahan tambahan yang digunakan PT. PPM adalah: a. Kertas Pembungkus Kegunaan kertas pembungkus adalah untuk membungkus kertas rokok dalam ukuran ream . b. Core Core berguna sebagai inti dari gulungan kertas selama proses penggulungan baik di paper machine maupun di bagian finishing . c. Kotak Karton Kotak karton berguna untuk mengepak hasil produksi. d. Label atau etiket Label berguna sebagai pengenal peusahaan yang ditempel pada kertas pembungkus produk.

2.6.3. Bahan Penolong