3.2.1. Definisi variabel
Menurut Kerlinger 2000, variabel merupakan suatu sifat, simbol atau lambang yang dapat memiliki bermacam nilai dan sesuatu yang bervariasi. Dalam penelitian ini
terdapat 2 dua variabel yaitu variabel bebas independent variable dan variabel terikat dependent variable. Kerlinger 2000 mendefinisikan variabel bebas adalah
sebab yang dipandang sebagai sebab kemunculan anteseden, sedangkan variabel terikat adalah dipandang sebagai akibatnya konsekuensi.
Adapun variabel-variabel dalam penelitian ini, diantaranya: Variabel bebas
: Self esteem dan dukungan sosial. Variabel terikat
: Optimisme hidup
3.2.2. Definisi konseptual variabel
Adapun definisi konseptual dalam penelitian ini, diantaranya: 1. Optimisme yang dimaksud disini adalah Harapan kuat terhadap segala sesuatu
yang terdapat dalam kehidupan akan mampu teratasi dengan baik, walaupun ditimpa banyak masalah dan frustasi. Optimisme sebagai kecenderungan
untuk memandang segala sesuatu dari segi dan kondisi baiknya dan mengharapkan hasil yang paling memuaskan.
2. Self esteem yang dimaksud disini adalah tingkat penilaian yang positif atau negatif yang dihubungkan dengan konsep diri seseorang. Harga diri
merupakan evaluasi terhadap dirinya sendiri secara positif dan juga sebaliknya dapat menghargai secara negatif.
3. Dukungan sosial yang dimaksud disini adalah persepsi individu tentang keberadaan
individu lain
yang dapat
diandalkan kemampuan
dan kehadirannya jika individu dalam keadaan yang memerlukan bantuan dan
orang tersebut menunjukan bahwa ia peduli, menyayangi dan menghargai individu
4. Penderita HIVAIDS merujuk pada individu yang terinfeksi HIV. Baik yang masih pada tahap HIV positif maupun yang sudah masuk pada tahap AIDS.
3.2.3. Definisi operasional variabel
Definisi operasional melekatkan arti pada suatu konstruk atau variabel dengan cara menetapkan kegiatan-kegiatan atau tindakan-tindakan yang perlu untuk mengukur
konstruk atau variabel itu. Definisi operasional merupakan spesifikasi kegiatan penelitian dalam mengukur suatu variabel atau memanipulasinya Kerlinger, 2000.
Adapun definisi operasional dalam penelitian ini, diantaranya: 1. Optimisme adalah skor yang diperoleh dari skala optimisme dari aspek-aspek
optimism yaitu : permanen, pervasive dan personalization 2. Self esteem Adalah skor yang diperoleh dari skala self esteem dari aspek-aspek
self esteem yaitu : perasaan tentang diri sendiri, perasaan tentang hidup dan hubungan dengan orang lain.
3. Dukungan sosial adalah skor yang diperoleh dari skala dukungan sosial dari
bentuk-bentuk dukungan
social yaitu
: dukungan
emosional, dukungan
penghargaan, dukungan instrumental, dukungan informasi dan dukungan persahabatan
3.3. Pengambilan Sampel