31
Sumber : Suharli 2004, Subekti dan Indra 2001 dan Erlina 2007 diolah
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
2.6 Hipotesis
Berdasarkan rumusan masalah, tinjauan pustaka dan kerangka konseptual maka penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Profitability dengan menggunakan variabel Return On Equity ROE dan Net Profit Margin NPM serta Investment Opportunity Set IOS yang
diproksikan oleh Market to Book Value of Assets MVABVA, dan Capital Expenditure to Market Value of Assets CAPMVA secara bersama-sama
mempunyai pengaruh terhadap dividen kas pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia.
2. Profitability dengan menggunakan variabel Return On Equity ROE dan Net Profit Margin NPM serta Investment Opportunity Set IOS yang
diproksikan oleh Market to Book Value of Assets MVABVA, dan Capital Expenditure to Market Value of Assets CAPMVA secara parsial mempunyai
pengaruh terhadap dividen kas pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia.
Deviden Kas Y
ROE X
1
NPM X
2
MVABVA X
3
CAPMVA X
4
32
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif kausal, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan atau pengaruh antara dua variabel atau
lebih Rochaety, et al. 2009:17. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variabel bebas, yaitu Profitabilitas dan Investment Opportuity Set, terhadap
variabel terikat cash devidend pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia BEI Tahun 2013.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia melalui media internet dengan menggunakan situs www.idx.co.id, www.yahoofinance.com dan
www.sahamoke.com. Penelitian ini dilakukan dari bulan Juli 2015 sampai dengan Oktober 2015.
3.3 Batasan Operasional
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: 1.
Variabel Independen mencakup profitabilitas dan Investment Opportuity Set pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun
2013. 2.
Variabel Dependen mencakup cash devidend DPR pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013.
33
3.4 Definisi Operasional