Metode Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

25

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan suatu penelitian dimana, teori atau paradigma teori digunakan untuk menuntun peneliti mulai dari menemukan masalah penelitian sampai pada menemukan alat-alat analisis data. Penelitian ini dimulai dengan kegiatan menjajaki suatu permasalahan yang akan menjadi pusat perhatian peneliti. Setelah itu, peneliti akan mendefenisikan serta memformulasikan hal-hal yang menjadi masalah penelitian tersebut dengan jelas agar mudah dimengerti. Kemudian, peneliti mendesain model penelitian yang nantinya akan menuntun peneliti dalam melaksanakan penelitian mulai dari awal hingga akhir Bungin, 2011 : 25 Secara umum riset kuantitatif mempunyai ciri-ciri dalam Kriyantono, 2006:56 : 1. Hubungan riset dengan subjek : jauh. Periset menganggap bahwa realitas terpisah dan ada di luar dirinya, karena itu harus ada jarak supaya objektif. 2. Riset bertujuan untuk menguji teori atau hipotesis, mendukung atau menolak teori. Data hanya sebagai sarana konfirmasi teori atau teori dibuktikan dengan data. Bila dalam analisis ditemukan penolakan terhadap hipotesis atau teori, biasanya periset tidak langsung menolak hipotesis dan teori tersebut melainkan diuji terlebih dahulu. 3. Riset harus dapat digeneralisasikan, karena menuntut sampel yang representatif dari seluruh populasi, operasionalisasi konsep serta alat ukur yang valid dan reliable. 4. Prosedur riset nasional – empiris, artinya riset berangkat dari konsep- konsep atau teori-teori yang melandasinya. Konsep atau teori inilah yang akan dibuktikan dengan data yang dikumpulkan di lapangan. Universitas Sumatera Utara Penelitian deskriptif adalah suatu bentuk penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan fenomena-fenomena yang ada, baik alamiah maupun buatan manusia. Fenomena ini bisa berupa bentuk aktivitas, karakteristik, perubahan, hubungan, kesamaan, dan perbedaan fenomena yang satu dengan fenomena yang lainnya Sukmadinata, 2006 : 72. Penelitian deskriptif akan memberikan gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta yang peneliti dapatkan di lapangan. Penelitian kuantitatif dengan format deskriptif, bertujuan untuk menjelaskan, meringkaskan berbagai kondisi, berbagai situasi, atau berbagai variabel yang timbul di masyarakat yang menjadi objek penelitian itu berdasarkan fakta yang didapat di lapangan. Kemudian mengangkat ke permukaan karakter atau gambaran tentang kondisi, situasi, maupun variabel tersebut Bungin, 2011 : 25, 44.

3.2 Lokasi Penelitian