Menentukan Hubungan Antara Variabel X Menentukan Hubungan Antara Variabel X

commit to user regresi ganda. Uji hipotesis yang dilakukan menggunakan teknik analisis Pearson’s Correlation Product Moment dan regresi ganda menggunakan bantuan komputer dengan software SPPS 16.0 for windows. Adapun hipoteis kerja yang diajukan adalah: 1 Ada hubungan positif yang signifikan antara keikutsertaan dalam UKM dengan sikap kemandirian mahasiswa PIPS FKIP UNS angkatan 2007- 2009. 2 Ada hubungan positif yang signifikan antara interaksi sosial dalam keluarga dengan sikap kemandirian mahasiswa PIPS FKIP UNS angkatan 2007-2009. 3 Ada hubungan positif yang signifikan antara keikutsertaan dalam UKM dan interaksi sosial dalam keluarga dengan sikap kemandirian mahasiswa PIPS FKIP UNS angkatan 2007-2009. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis yang telah diajukan maka diperoleh hasil sebagai berikut:

1. Menentukan Hubungan Antara Variabel X

1 dengan Y Untuk mencari hubungan secara linier antara variabel X 1 dan Y serta guna menguji hipotesis yang menyatakan bahwa ada hubungan yang positif antara keikutsertaan dalam UKM dengan sikap kemandirian mahasiswa, digunakan analisis korelasi sederhana r. Ada pun hipotesisnya adalah sebagai berikut: Ho 1 : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara keikutsertaan dalam UKM dengan sikap kemandirian mahasiswa. Ha 1 : Ada hubungan positif yang signifikan antara keikutsertaan dalam UKM dengan sikap kemandirian mahasiswa. Hasil korelasi sederhana Product Moment antara X 1 dengan Y dapat dijelaskan berdasarkan tabel dibawah ini: Tabel 4.5. Uji Korelasi Sederhana Keikutsertaan dalam UKM dengan Sikap Kemandirian Mahasiswa. commit to user Sumber: data primer yang diolah 2011 Dari tabel menunjukkan bawah hubungan antara keikutsertaan dalam UKM dengan sikap kemandirian mahasiswa rx 1 y sebesar 0,715; dan probabilitas ρ sebesar 0,000. Karena ρ 0,01 maka disimpulkan bahwa hasilnya sangat signifikan, yaitu 0,000 0,01 sehingga menunjukkan bahwa terjadi hubungan atau hubungan antara keikutsertaan dalam UKM dengan sikap kemandirian mahasiswa. Sedangkan arah hubungan atau hubungan adalah positif karena nilai r positif, berarti semakin tinggi keikutsertaan mahasiswa dalam UKM maka semakin tinggi pula sikap kemandiriannya. Dengan demikian Ha 1 diterima dan Ho 1 ditolak, sehingga hipotesis kerja Ha 1 yang menyatakan bahwa : “Ada hubungan positif yang signifikan antara keikutsertaan dalam UKM dengan sikap kemandirian mahasiswa” terbukti kebenarannya.

2. Menentukan Hubungan Antara Variabel X

2 dengan Y Untuk mencari hubungan secara linier antara variabel X 2 dan Y serta guna menguji hipotesis yang menyatakan bahwa ada hubungan positif antara interaksi sosial dalam keluarga dengan sikap kemandirian mahasiswa, digunakan analisis korelasi sederhana rx 2 y. Ada pun hipotesisnya adalah sebagai berikut: Ho 2 : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara interaksi sosial dalam keluarga dengan sikap kemandirian mahasiswa Ha 2 : Ada hubungan positif yang signifikan antara interaksi sosial dalam keluarga dengan sikap kemandirian mahasiswa Correlations Keikutsertaan dlm UKM Sikap Kemandirian Mahasiswa Pearson Correlation 1 .715 Sig. 2-tailed .000 Keikutsertaan dlm UKM N 90 90 Pearson Correlation .715 1 Sig. 2-tailed .000 Sikap Kemandirian Mahasiswa N 90 90 . Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed. commit to user Hasil korelasi sederhana Product Moment antara X 2 dengan Y dapat dijelaskan berdasarkan tabel dibawah ini: Tabel 4.6. Uji Korelasi Antara Interaksi Sosial dalam Keluarga dengan Sikap Kemandirian Mahasiswa. Sumber: data primer yang diolah 2011. Dari tabel menunjukkan bawah hubungan atau hubungan antara interaksi sosial dalam keluarga dengan sikap kemandirian mahasiswa rx 2 y sebesar 0,671; dan probabilitas ρ sebesar 0,000. Karena ρ 0,01 maka disimpulkan bahwa hasilnya sangat signifikan, yaitu 0,000 0,01 sehingga menunjukkan bahwa terjadi hubungan atau hubungan antara keikutsertaan dalam UKM dengan sikap kemandirian mahasiswa. Sedangkan arah hubungan atau hubungan adalah positif karena nilai r positif, berarti semakin tinggi interaksi sosial dalam keluarga maka semakin tinggi pula sikap kemandirian mahasiswa. Dengan demikian Ha 2 diterima dan Ho 2 ditolak, sehingga hipotesis kerja Ha 2 yang menyatakan bahwa : “Ada hubungan positif antara interaksi sosial dalam keluarga dengan sikap kemandirian mahasiswa” terbukti kebenarannya.

3. Menentukan Hubungan Antara Variabel X