Instrumen Penelitian Teknik Pengumpulan Data

50

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian dan pembahasan yang dipaparkan dalam bab ini terdiri atas tiga bagian yaitu deskripsi data, analisis data, dan pembahasan. Pada bagian pertama, peneliti menjelaskan tentang deskripsi data penelitin. Pada bagian kedua, peneliti menjelaskan hasil temuan dari analisis data berdasarkan kedua rumusan masalah yaitu 1 jenis kohesi dan koherensi yang terdapat dalam karangan yang disusun oleh guru-guru SD Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timu dan 2 pemakaian kohesi dan koherensi dalam karangan yang disusun oleh guru-guru SD Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur. Pada bagian yang ketiga, peneliti menjelaskan pembahasan hasil-hasil temuan dari data yang telah dianalisis.

4.1 Deskripsi Data

Data dalam penelitian ini berupa kohesi dan koherensi dalam paragraf. Kohesi dan koherensi yang ditemukan oleh penulis yaitu sebanyak 309 data. Jenis kohesi sebanyak 211 data, terdiri dari kohesi leksikal dan gramatikal dengan rincian sebagai berikut: 1 Jenis kohesi leksikal antara lain kohesi repetisi sebanyak 32 data, hiponimi sebanyak 3 data, sinonimi sebanyak 12 data, dan ekuivalensi sebanyak 3 data, 2 Jenis kohesi gramatikal antara lain kohesi referensi sebanyak 22 data, substitusi sebanyak 21 data, dan konjungsi sebanyak 118 data. Jenis koherensi yang ditemukan peneliti sebanyak 98 data, terdiri dari koherensi berpenanda dan koherensi tidak berpenanda dengan rincian sebagai berikut: 1 Jenis koherensi berpenanda antara lain koherensi kausalitas sebanyak 48 data, koherensi kontras sebanyak 12 data, koherensi aditif sebanyak 2 data, koherensi kontras sebanyak 13 data, koherensi temporal sebanyak 6 data, dan koherensi kronologis sebanyak 14 data, 2 Jenis koherensi tidak berpenanda hanya koherensi perurutan sebanyak 3 data. Berdasarkan 309 data kohesi dan koherensi, peneliti menemukan ada 31 pemakian data yang tidak tepat. Pemakaian data kohesi yang tidak tepat sebanyak 21 data, terdiri dari kohesi leksikal dan gramatikal dengan rincian sebagai berikut: 1 Pemakaian kohesi leksikal yang tidak tepat yaitu kohesi repetisi sebanyak 6 data, 2 Pemakaian kohesi gramatikal yang tidak tepat antara lain kohesi substitusi sebanyak 3 data dan kohesi konjungsi sebanyak 12 data konjungsi adversatif sebanyak 4 data, konjungsi kausal sebanyak 6 data, konjungsi subordinatif 1 data, konjungsi koordinatif sebanyak 3 data. Pemakaian data koherensi yang tidak tepat sebanyak 10 data koherensi berpenanda antara lain koherensi kausal sebanyak 6 data dan koherensi kontras sebanyak 4 data. Peneliti tidak menemukan kesalahan pada pemakaian koherensi tidak berpenanda. Berikut ini peneliti mencantumkan contoh data paragraf yang dimaksud.

4.1.1 Jenis Kohesi dan Koherensi

Pada bagian ini, peneliti mencantumkan contoh paragraf yang mengandung kohesi dan koherensi supaya pembaca mempunyai gambaran data yang akan dianalisis oleh peneliti. Contoh data kohesi yaitu kohesi leksikal dan gramatikal. Contoh data koherensi yaitu koherensi berpenanda dan koherensi tidak berpenanda. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI