Jenis Penelitian METODE PENELITIAN

36

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Memahami adanya pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah UMKM yang mempunyai masalah dalam melakukan pencatatan laporan keuangan, maka banyak unsur - unsur penting yang harus ditemukan sesuai dengan rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, maka peneliti menggunakan metode kualitatif. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Menurut [Sugiyono, 2007:1] metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah. Studi kasus adalah studi untuk mengeksplorasi suatu atau beberapa struktur sistem atau kasus secara detail [Ashar, dkk, 2006 : 238] Penelitian kualitatif menekankan pada makna, penalaran, definisi suatu situasi tertentu dalam konteks tertentu, lebih banyak meneliti hal - hal yang berhubungan dengan kehidupan sehari - hari. Pendekatan kualitatif lebih lanjut mementingkan pada proses dibandingkan dengan hasil akhir, oleh karena itu urut - urutan kegiatan dapat berubah - ubah tergantung pada kondisi dan banyaknya gejala - gejala yang ditemukan. Sasaran utama penelitian kualitatif adalah manusia karena manusialah sumber masalah dan sekaligus penyelesaian masalah. Sekalipun demikian, penelitian kualitatif tidak hanya membatasi penelitian Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. terhadap manusia saja. Sasaran lain dapat berupa kejadian, sejarah, benda berupa foto dan lain sebagainya. Intinya sasaran penelitian kualitatif ialah manusia dengan segala kebudayaan dan kegiatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan makna penerapan pencatatan keuangan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah UMKM. Dengan pendekatan ini peneliti berada dalam posisi tidak bisa mengontrol obyek penelitian. Penelitian ini memerlukan interaksi antara peneliti dengan obyek penelitian yang bersifat interaktif untuk memahami realitas obyek. Menggunakan metode penelitian kualitatif, maka data yang didapat lebih lengkap, lebih mendalam, kredibel dan bermakna sehingga tujuan penelitian dapat dicapai. Penggunaan metode kualitatif ini, bukan karena metode ini baru tetapi memang permasalah lebih tepat dicarikan jawabannhya dengan metode kualitatif. Dengan metode kualitatif, hanya bisa diteliti beberapa variabel saja, sehingga seluruh permasalahan yang telah dirumuskan tidak dapat terjawab dengan metode kuantitatif. Dengan metode kuantitatif tidak dapat ditemukan data yang bersifat proses kerja, perkembangan suatu kegiatan, deskripsi yang luas dan mendalam, perasaan, norma, keyakinan, sikap mental, kebiasaan, dan pengetahuan yang dipunyai seseorang maupun kelompok orang dalam lingkungan sekitarnya. Penelitian kualitatif yang bersifat holistik dan lebih menekankan pada proses, maka penelitian kualitatif dalam melihat hubungan antar variabel pada obyek yang diteliti lebih bersifat interaktif yaitu saling Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. mempengaruhi, sehingga tidak diketahui mana variabel independen dan dependennya. [Sugiyono, 2005 : 07]

3.2 Ketertarikan Penelitian