Populasi Sampel dan Teknik Penarikan Sampel

Masyarakat di kota Surabaya merupakan khalayak sasaran target audience. Khalayak sasaran pada penelitian ini dilakukan pada responden yang berusia 17 tahun keatas. Dengan alasan karena pada usia 17 tahun seseorang telah kematangan kognitif, kematangan emosional dan sosial serta pada usia tersebut seseorang sudah termsuk dewasa dan sudah bisa dimintai pendapatnya, pernah menonton iklan tersebut dengan frekuensi menonton minimal 3 kali dalam seminggu, hal ini karena intensitas menonton akan mempengaruhi perubahan sikap pada masyarakat terutama dengan pola pikir mereka.

3.2. Populasi, Sampel dan Teknik Penarikan Sampel

3.2.1. Populasi

Populasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisis yang ciri-cirinya akan diduga. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Surabaya yang berusia 17 tahun keatas, pernah menonton iklan layanan masyarakat Cara Aman Bareng Bung Ijo di televisi dengan frekuensi menonton minimal 3 kali dalam seminggu. Dipilihnya masyarakat yang usia 17 tahun keatas memiliki kematangan kognitif, kematangan emosional dan sosial serta pada usia tersebut seseorang sudah termasuk dewasa dan sudah bisa dimintai pendapatnya tentang suatu hal Sarwono, 2004:14. Masyarakat Surabaya yang menjadi khalayak sasaran tersebar di wilayah Surabaya Selatan dan Pusat. Alasan pengambilan lokasi tersebut karena Surabaya Selatan dan Pusat merupakan daerah yang padat penduduk dan pernah terjadi kasus meledaknya elpiji di kawasan Surabaya Selatan tersebut, sehingga dengan adanya penelitian di kawasan tersebut diharapkan masyarakat di wilayah tersebut akan lebih waspada terhadap penggunaan elpiji.

3.2.2. Sampel dan Teknik Penarikan Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik simple random sampling yang mana sample diambil secara acak dengan menggunakan teknik acak dari keseluruhan populasi yang ada dengan cara diundi. Dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan tiga tahap, yaitu : 1. Tahap pertama Kota Surabaya yang terdiri dari lima bagian wilayah, maka dipilih secara random dua wilayah. Dan terpilih Surabaya Selatan dan Surabaya Pusat 2. Tahap kedua Melakukan pemilihan terhadap wilayah kecamatan. Wilayah Surabaya Pusat terdiri dari 8 kecamatan dan Surabaya timur memiliki 7 kecamatan. Setelah dilakukan pengundian random, Surabaya Selatan terpilih kecamatan Wonokromo dan Sawahan. Untuk Surabaya Pusat terpilih kecamatan Bubutan dan Simokerto. 3. Tahap ketiga Melakukan pemilihan acak pada tingkat kelurahan. Maka terpilih untuk kecamatan Wonokromo adalah kelurahan Wonokromo dan kelurahan Sawunggaling. Sedangkan untuk kecamatan Sawahan terpilih adalah kelurahan Pakis dan Sawahan,. Untuk kecamatan Bubutan terpilih kelurahan Jepara dan kelurahan Gundih. Kecamatan Simokerto terpilih kelurahan Simolawang dan kelurahan Sidodadi. Jumlah responden yang berusia 17 tahun keatas pada masing-masing kecamatan di Surabaya Selatan dan pusat adalah sebagai berikut : 1. Kelurahan Wonokromo : 32.832 jiwa 2. Kelurahan Sawunggaling : 21.066 jiwa 3. Kelurahan Sawahan : 15.782 jiwa 4. Kelurahan Pakis : 25.185 jiwa 5. Kelurahan Jepara : 22.517 jiwa 6. Kelurahan Gundih : 23.256 jiwa 7. Kelurahan Simolawang : 21.821 jiwa 8. Kelurahan Sidodadi : 19.280 jiwa Dengan tingkat presisi 10 dan tingkat kepecayaan 90, dari populasi di Surabaya yang berjumlah 181.739 yang berusia 17 tahun ke atas. Untuk menentukan jumlah sampel akan ditentukan dengan menggunakan rumus Yamane sebagai berikut : N n = Nd 2 + 1 Keterangan : N = Ukuran Populasi n = Ukuran Sampel d = Presisi derajat ketelitian 181.739 n = 181.739 0,1 2 + 1 181.739 n = 181,39 +1 n = 99,94 dibulatkan menjadi 100 Jadi responden pada penelitian ini yang berusia 17 tahun ke atas dan yang pernah menonton iklan layanan masyarakat “Cara Aman Bareng Bung Ijo” di televisi diperoleh sebanyak 100 orang. Kemudian dialokasikan secara proporsional ditentukan rumus sebagai berikut : N1 n 1 = x n N Keterangan : n 1 = jumlah penduduk di suatu kecamatan yang berusia 17 tahun keatas N1 = Ukuran stratum ke-1 N = jumlah seluruh responden di delapan kecamatan n = jummlah sampel minimal yang telah ditetapkan 1. Kelurahan Wonokromo = 32.832 x 100 = 18,06 = 18 181.739 2. Kelurahan Sawunggaling = 21.006 x 100 = 11,5 = 11 181.739 3. Kelurahan Sawahan = 15.782 x 100 = 8,68 = 9 181.739 4. Kelurahan Pakis = 25.185 x 100 = 13,85 = 14 181.739 5. Kelurahan Jepara = 22.517 x 100 = 12,3 = 12 181.739 6. Kelurahan Gundih = 23.256 x 100 = 12,79 = 13 181.739 7. Kelurahan Simolawang = 21.821 x 100 = 12,00 = 12 181.739 8. kelurahan Sidodadi = 19.280 x 100 = 10,60 = 11 181.739

3.3. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA SURABAYA TERHADAP IKLAN LAYANAN MASYARAKAT BNN DI TELEVISI (Studi Deskriptif Tingkat Pengetahuan Remaja SURABAYA Terhadap Iklan Layanan Masyarakat BNN Versi Keluarga Bahagia Tanpa Narkoba Di Televisi).

0 1 94

TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG IKLAN LAYANAN MASYRAKAT ”E-KTP” di TELEVISI (Studi Deskriptif Tingkat Pengetahuan Masyarakat Surabaya Tentang Iklan Layanan Masyrakat ”E-KTP” Di Televisi).

0 0 79

TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG IKLAN LAYANAN MASYARAKAT ”TRAFFICKING” (Studi Deskriptif Tingkat Pengetahuan Masyarakat di Surabaya Tentang Iklan Layanan Masyarakat ”Trafficking” di Televisi).

0 2 84

TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT SURABAYA TENTANG IKLAN DIABETASOL DI TELEVISI (Studi Deskriptif Tingkat Pengetahuan Masyarakat Surabaya Tentang Iklan Diabetasol Versi “Majalah” di Televisi).

0 1 79

TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA SURABAYA TERHADAP IKLAN LAYANAN MASYARAKAT BKKBN DI TELEVISI (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Tingkat Pengetahuan Remaja Surabaya Terhadap Iklan BKKBN “Generasi Berencana” di Televisi).

0 0 93

TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG ISI PESAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT “UMKM” (Studi Deskriptif Tingkat Penegtahuan Masyarakat Surabaya Tentang Iklan Layanan Masyarakat ”UMKM” di Televisi).

0 0 82

TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT SURABAYA TENTANG IKLAN LAYANAN MASYARAKAT WAJIB PAJAK “APA KATA DUNIA” DI TELEVISI ( Studi Deskriptif Tentang Tingkat Pengetahuan Masyarakat Surabaya Terhadap Iklan Layanan Masyarakat Wajib Pajak “Apa Kata Dunia” di Televisi

0 2 101

KATA PENGANTAR - TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT DI SURABAYA TERHADAP IKLAN (Studi Deskriptif Tingkat Pengetahuan Masyarakat di Surabaya Terhadap Iklan Layanan Masyarakat “Cara Aman Bareng Bung Ijo” di Televisi)

0 0 24

TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG - TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG IKLAN LAYANAN MASYRAKAT ”E-KTP” di TELEVISI (Studi Deskriptif Tingkat Pengetahuan Masyarakat Surabaya Tentang Iklan Layanan Masyrakat ”E-KTP” Di Televisi)

0 0 20

TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT SURABAYA TENTANG IKLAN DIABETASOL DI TELEVISI (Studi Deskriptif Tingkat Pengetahuan Masyarakat Surabaya Tentang Iklan Diabetasol Versi “Majalah” di Televisi)

0 0 21