UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS TEKNIK ANALISIS

1. Kuesioner Kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengajukan pertanyaan melalui daftar pertanyaan pada setiap responden untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan sehingga penelitian dapat lebih terstruktur. 2. Wawancara Wawancara adalah kegiatan untuk mengumpulkan data pada objek penelitian dengan melakukan tanya jawab secara langsung pada objek responden. 3. Studi Dokumentasi Studi Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara meninjau, membaca, dan mempelajari berbagai macam buku, artikel, yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.

3.9. UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS

1. Uji Validitas Menurut Situmorang dkk 2010:69, validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur. Suatu skala pengukur dikatakan valid apabila skala tersebut digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. 1. Jika r hitung r tabel , maka pertanyaan dinyatakan valid 2. Jika r hitung r tabel , maka pertanyaan dinyatakan tidak valid 2. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Situmorang dkk 2010:72. Uji Universitas Sumatera Utara validitas dan reliabilitas dilakukan pada 30 orang pegawai di PDAM Tirtanadi Cabang Sei Agul di Jalan Sei Agul Kota Medan dengan menggunakan program SPSS versi 17.

3.10. TEKNIK ANALISIS

Analisis dalam penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu :

1. Metode Analisis Deskriptif

Metode analisis deskriptif merupakan cara untuk merumuskan dan menafsirkan data sehingga memberikan gambaran yang jelas melalui pengumpulan, penyusunan, dan penganalisaan data sehingga dapat diketahui gambaran umum perusahaan yang sedang diteliti.

2. Metode Analisis Statistik

Metode analisis statistik merupakan metode yang digunakan untuk menyajikan data dalam bentuk angka, di dalam penelitian ini penulis menganalisis data dengan memakai metode regresi linear sederhana. Dalam regresi, diteliti apakah dua variabel itu saling berpengaruh. Menurut Situmorang dkk 2010:140, rumus regresi linear sederhana adalah: Y = a + b X Dimana : X = Promosi Jabatan Y = Kinerja Karyawan a = Konstanta Universitas Sumatera Utara b = Koefisien Regresi Alasan digunakan metode analisis linear sederhana adalah teknik analisis ini dapat memberikan jawaban mengenai besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Untuk keperluan analisis dan pengujian hipotesis, data diolah secara statistik dengan menggunakan alat bantu SPSS versi 17 dalam penelitian ini data yang ada diuji dalam beberapa tahap antara lain:

1. Analisis Statistik t Uji t

Yaitu untuk menguji apakah variabel bebas secara parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap nilai variabel terikat dengan rumusan hipotesis sebagai berikut: H : b 1 = 0, artinya variabel Promosi Jabatan X secara parsial tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap variable Kinerja Pegawai Y. H : b 1 ≠ 0, artinya variabel Promosi Jabatan X secara parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap variable Kinerja Pegawai Y. Kriteria Pengambilan Keputusan: H diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 H ditolak jika t hitung t tabel pada α = 5

2. Koefisien Determinasi R²

Pengujian kontribusi pengaruh dari Promosi Jabatan X terhadap variabel Kinerja Pegawai Y dapat dilihat dari koefisien determinasi berganda R² dimana 0 R²1. Hal ini menunjukkan jika R² semakin dekat dengan 1, maka kemampuan variasi variabel Promosi Jabatan X dalam menjelaskan variasi dari variabel Kinerja Pegawai Y semakin kuat. Sebaliknya jika R² semakin dekat Universitas Sumatera Utara dengan 0 maka kemampuan variasi dari variabel Promosi Jabatan X dalam menjelaskan variabel Kinerja Pegawai Y semakin lemah. Universitas Sumatera Utara BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan