T: Tindakan R : Refleksi
RP : Revisi Perencanaan
3.1.1 Proses Pelaksanaan Siklus I
Proses penelitian tindakan kelas dalam siklus I terdiri atas empat tahap, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Proses
penelitian tersebut dapat diuraikan sebagai berikut .
3.1.1.1 Perencanaan
Langkah pertama yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tahap perencanaan. Perencanaan dilakukan sebagai upaya memecahkan segala
permasalahan yang ditemukan pada refleksi awal dan segala sesuatu yang
perlu dilakukan pada tahap tindakan.
Pada tahap perencanaan diadakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut 1 melakukan koordinasi dengan guru kelas mengenai rencana penelitian
yang akan dilakukan; 2 menyusun rencana pembelajaran menulis puisi tematik menggunakan model kooperatif team assisted individualization; 3
membuat dan mempersiapkan instrumen penelitian berupa lembar observasi dan lembar wawancara, untuk memperoleh data nontes; 4 menyiapkan
perangkat tes berupa pedoman soal tes, pedoman penskoran, dan penilaian; dan 5 menyiapkan media pembelajaran berupa teka-teki silang.
3.1.1.2 Tindakan
Tindakan yang dilakukan dalampenelitian ini adalah meneliti proses pembelajaran menulis puisi menggunakan model kooperatif team assisted
individualization berbantuan media teka-teki silang. Tindakan ini meliputi tiga
tahap, yaitu tahap pendahuluan, tahap pelaksanaan, tahap penutup.
Tahap pendahuluan, yaitu tahap mengkondisikan peserta didik agar siap melaksanakan proses pembelajaran. Pada tahap pendahuluan guru
memberikan apersepsi kepada peserta didik mengenai pembelajaran menulis puisi dengan menggunakan model kooperatif team assisted individualization
berbantuan media teka-teki silang. Kemudian guru mengkondisikan peserta didik agar siap mengikuti pembelajaran keterampilan menulis puisi yakni
berupa kegiatan guru menyapa peserta didik, menanyakan keadaan, memancing peserta didik untuk menyampaikan hambatan yang dialami saat
proses pembelajaran menulis puisi. Tahap pelaksanaan adalah tahap inti kegiatan menulis puisi tematik dengan menggunakan model kooperatif team
assisted individualization berbantuan media teka-teki silang. Tahap ini
meliputi beberapa bagian, antara lain 1 guru memberi materi tentang puisi dan unsur-unsurnya; 2 guru memberikan contoh menulis puisi bertemakan
“kepahlawanan” menggunakan model kooperatif team assisted individualization
dan media teka-teki silang; 3 peserta didik memerhatikan penjelasan guru; 4 guru membagi kelompok masing-masing 4 sampai 5
peserta didik; 5 peserta didik diminta mendeskripsikan puisi dan menentukan kata kunci dari setiap larik puisi yang telah disediakan; 6
peserta didik diminta menentukan tema dari puisi yang telah disediakan; 7 peserta didik mengerjakan soal teka-teki silang yang telah diberikan guru
secara berkelompok; 8peserta didik mengembangkan jawaban atau kata- kata yang telah dikerjakan peserta didik dari soal-soal teka-teki silang
menjadi sebuah puisi yang utuh secara individu; 9 peserta didik yang berperan menjadi tutor akan membantu peserta didik yang merasa kesulitan
dalam menulis puisi; 10 peserta didik memberikan judul puisi yang telah dibuatnya; 11 guru bersama peserta didik memberikan penilaian hasil
menulis puisi, kemudian mengumpulkan hasil karya puisinya tersebut.
Tahap penutup guru bersama peserta didik melakukan refleksi dan memberikan simpulan terhadap pembelajaran yang telah berlangsung.
Lembar jurnal dibagikan kepada peserta didik untuk diisi mengenai tanggapan, kesan dan saran peserta didik terhadap pembelajaran menulis puisi
menggunakan model kooperatif teamassisted individualization berbantuan
media teka-teki silang crossword puzzle.
3.1.1.3 Observasi