Uji Multikolinearitas Uji Heteroskedastisitas

Hasil analisis metode One Sample Kolmogorov- Smirnov, menunjukkan bahwa nilai Kolmogorov-Smirnov sebesar 0,949 dan tidak signifikan pada 0,05 karena Asymp. Sig. 2-tailed 0,328 0,05, jadi kita tidak dapat menolak H yang mengatakan bahwa residual terdistribusi secara normal atau dengan kata lain variabel residual berdistribusi normal. Uji normalitas juga dapat dilihat dalam grafik histogram di atas. Hasil uji normalitas memperlihatkan bahwa pada grafik histogram di atas distribusi data mengikuti kurva berbentuk lonceng yang tidak condong skewness ke kiri maupun condong ke kanan atau bisa disimpulkan bahwa data tersebut normal. Hasil uji normalitas dengan menggunakan grafik normal plot, terlihat titik-titik menyebar di sekitar garis diagonal serta penyebarannya agak mendekati dengan garis diagonal sehingga dapat disimpulkan bahwa data dalam model regresi terdistribusi secara normal. Semua hasil pengujian melalui analisis grafik dan statistik di atas menunjukkan hasil yang sama yaitu normal.

c. Uji Multikolinearitas

Uji ini bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen. Universitas Sumatera Utara Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel independen. Jika variabel independen saling berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak ortogonal. Untuk mendeteksi adanya multikolinearitas, dapat dilihat dari Value Inflation Factor VIF dan nilai Tolerance. Apabila nilai VIF 10, terjadi multikolinieritas. Sebaliknya, jika VIF 10, tidak terjadi multikolinearitas. Dan jika kita lihat dari nilai Tolarance, apabila nilai Tol 0,10 tidak terjadi multikoloniearitas dan sebaliknya jika nilai Tol 0,10, maka terjadi multikolonieritas. Tabel 4.4 Uji Multikolinearitas Sumber: Hasil pengolahan SPSS, data diolah peneliti 2013 Berdasarkan hasil pengujian di atas, dapat dilihat bahwa semua nilai variabel independen yaitu Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, dan Dana Bagi Hasil memiliki nilai VIF 10 dan nilai Tolerance semua variabel yaitu 0,10. Hal ini menunjukkan tidak terjadi Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 Constant 5.513 1.848 2.983 .004 lnPAD .288 .071 .513 4.045 .000 .333 3.007 lnDAU -.222 .278 -.170 -.799 .428 .118 8.507 lnDAK .321 .097 .357 3.312 .002 .459 2.177 lnDBH .246 .123 .323 1.992 .052 .204 4.905 a. Dependent Variable: lnBM Universitas Sumatera Utara multikolonieritas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa uji multikolonieritas terpenuhi.

d. Uji Heteroskedastisitas

Model regresi yang baik adalah tidak terjadi heteroskedastisitas. Grafik Scatterplot digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui apakah dalam penelitian terjadi heteroskedastisitas. Hasil dari uji heteroskedastisitas dapat dilihat pada grafik scatterplot berikut ini: Gambar 4.3 Hasil Uji Heteroskedatisitas Sebelum Transformasi dengan Logaritma Natural Sumber: Hasil pengolahan SPSS, data diolah peneliti 2013 Universitas Sumatera Utara Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa titik-titik tidak menyebar secara acak di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, serta menyempit atau menumpuk. Hal ini mengidentifikasikan telah terjadi heteroskedastisitas pada model regresi sehingga model regresi tidak layak dipakai. Tindakan perbaikan yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan salah satu dari cara yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya, yaitu dengan menggunakan transformasi seluruh variabel penelitian ke dalam fungsi Logaritma natural Ln, kemudian data diuji ulang. Hasil pengujian ulang data menghasilkan : Gambar 4.4 Hasil Uji Heteroskedatisitas Sesudah Transformasi dengan Logaritma Natural Sumber: Hasil pengolahan SPSS, data diolah peneliti 2013 Universitas Sumatera Utara Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa tidak ada pola yang jelas serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas. Sehingga uji heteroskedastisitas terpenuhi.

e. Uji Autokorelasi