Pembuatan Media Pembelajaran Praktik mengajar Praktik persekolahan Menyusun dan mengembangkan alat evaluasi Konsultasi dengan guru pembimbing

10 mengajar secara langsung antara lain: silabus, program semester, program tahunan, agenda mengajar, menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran. RPP ini berisi rencana utuh suatu pertemuan dalam pembelajaran berlangsung. Dalam RPP harus mampu memberikan gambaran jelas bahkan dapat dengan mudah dipahami oleh orang lain. RPP juga membantu praktikan dalam mengatur waktu agar materi dapat tersampaikan seluruhnya dan tujuan pembelajaran tercapai. Dalam RPP juga terdapat sistem penilaian berfungsi untuk memberikan informasi seberapa jauh tujuan pembelajarantercapai. Penilaian juga dilakukan pada keaktifan siswa dalam mengikuti pelajaran.

5. Pembuatan Media Pembelajaran

Melalui observasi proses pembelajaran dan karakteristik siswa dalam pembelajaran di kelas, maka disusunlah media pembelajaran. Media pembelajaran digunakan sebagai alat penunjang dalam pembelajaran terutama dalam menyampaikan materi pelajaran kepada siswa agar siswa menjadi lebih mudah dan lebih menarik dalam belajar. Media pembelajaran disesuaikan dengan materi dan kondisi sarana dan prasarana yang ada di sekolah.

6. Praktik mengajar

Praktik pembelajaran di kelas bertujuan untuk menerapkan, mempersiapkandan mengembangkan kemampuan mahasiswa sebagai calon pendidik, sebelummahasiswa terjun langsung ke dunia pendidikan seutuhnya. Praktik mengajarmerupakan praktik mengajar siswa secara langsung di dalam kelas. Praktik mengajarbertujuan untuk memberikan pengalaman kepada praktikan tentang kegiatanpembelajaran secara nyata.

7. Praktik persekolahan

Kegiatan praktik persekolahan di SMA Negeri 1 Minggiradalah: a. Piket Perpustakaan. b. Piket Presensi.

8. Menyusun dan mengembangkan alat evaluasi

Evaluasi merupakan tolak ukur keberhasilan proses kegiatan belajar mengajar 11 di kelas. Kegiatan evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menangkap atau memahami materi yang telah disampaikan oleh mahasiswa. Dimana sebelum melaksanakan evaluasi, mahasiswa telah menentukan kisi-kisi dari setiap soal. Dalam setiap soal tersebut memiliki indikator yang berbeda-beda sesuai dengan kurikulum yang sedang digunakan di sekolah. Sehingga setiap soal mampu mewakili satu atau lebih indikator dalam satu kompetensi dasar yang sama.

9. Konsultasi dengan guru pembimbing

Konsultasi kepada pembimbing diperlukan untuk memecahkan permasalahan- permasalah yang muncul baik sebelum, pada saat mengajar maupun setelah selesai mengajar.

10. Konsultasi dengan DPL PPL