Makna Denotatif Makna Register Parfum

menyemprotnya ditempat lain dapat membuat parfum terlalu menyengat. Genres atau bentuk wacana tersebut merupakan wacana tertulis. Berdasarkan analisis SPEAKING pada paragraf sebelumnya, terutama pada konteks Ends E yang menunjukkan pembenaran mengenai informasi tentang aroma halus yang sangat populer di musim gugur dan aroma oriental elegan yang ideal pada malam musim dingin yang kering, kemudian makna register le chypre dipadankan dengan makna yang terdapat dalam kamus Robert, 1976 : 135 yaitu le chypre est parfum composé de diverses essences bergamote, santal, patchouli, mousse de chêne “Parfum yang terdiri dari berbagai spesies jeruk bergamot, cendana, nilam, dan oakmoss. Dari penjelasan di atas, kata chypre bermakna denotatif karena informasi yang terdapat dalam konteks kalimat 43 sama dengan yang terdapat dalam kamus.

b. Makna Konotatif

Pada penelitian ini, selain makna denotatif terdapat pula makna konotatif. Berikut contoh leksikal yang bermakna konotatif yang ditemukan pada register parfum bahasa Prancis: 44 Le nez, aussi appelé créateur de parfums ou parfumeur, est le spécialiste des odeurs. “Le nez juga dikenal sebagai pencipta parfum, spesialis bau.’ www.parfumpassion.com Untuk mengetahui makna konotatif register tersebut peneliti menggunakan komponen tutur SPEAKING sebagai berikut. Setting and scene dalam contoh 44 adalah industri kosmetik, industri kimia, dan produsen UKM dari bahan baku alami atau sintetis. Participants atau pihak yang terlibat adalah Brigitte sebagai penulis penutur kepada pembaca mitra tutur. Ends atau tujuan dalam contoh 44 adalah untuk menginformasikan sebutan untuk pembuat aroma pada parfum. Act sequences atau isi pesan dalam contoh 44 adalah informasi sebutan orang yang membuat aroma pada parfum. Key atau nada, cara, sikap maupun suasana yang terdapat dalam contoh 44 tersebut yaitu suasana formal, karena isi dari pesan tersebut berupa informasi. Instrumentalities atau media yang digunakan adalah bahasa tulis. Norms atau norma yang terdapat dalam contoh 44 yaitu hindari penggunaan methanol karena dapat merusak kulit. Genres atau bentuk wacana tersebut merupakan wacana tertulis. Berdasarkan analisis SPEAKING pada paragraf sebelumnya, terutama pada konteks Ends E yang menunjukkan pembenaran mengenai informasi tentang sebutan untuk pembuat aroma pada parfum, kemudian makna register le nez dipadankan dengan makna yang terdapat dalam kamus Robert, 1976 : 1149 yaitu 1. Partie saillante du visage, située dans son axe, entre le front et l lèvre supérieure, et qui abrite la partie antérieure des fosses nasales, organes de l’odorat, “bagian wajah yang menonjol, yang terletak di porosnya, antara alis dan bibir atas, melindungi bagian depan dari rongga hidung, organ pencium”. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa le nez pada contoh 44 bermakna konotatif. Analisis mengenai makna konotatif selanjutnya menggunakan analisis champ semantique. Sesuai pada lexique website www.toutenparfum.com diperoleh makna nez est les createurs de parfums qui inventent de nouvelles fragrances “nez adalah pencipta aroma yang menciptakan wewangian baru”. Berdasarkan makna konotatif tersebut, diperoleh komponen makna sebagai berikut. 1 2 - Des personnes + Des personnes - Les créateurs de parfums + Les créateurs de parfums +Partie saillante du visage qui +Inventer de nouvelles fragrance située entre le front et la lèvre supérieure Komponen makna 1 menunjukkan bahawa kata le nez memiliki unsur +partie saillante du visage qui située entre le front et la lèvre supérieure, sedangkan komponen makna 2 menunjukkan bahwa le nez memiliki unsur +des personnes, +les créateurs de parfums, +inventer de nouvelles fragrances. Dari analisis komponen makna di atas, dapat disimpulkan bahwa komponen 1 memiliki makna memiliki makna bagian wajah yang menonjol yang terletak di antara alis dan bibir atas. Berbeda dengan 1, komponen 2 memiliki makna seseorang yang membuat aroma baru pada parfum. Register parfum bahasa Prancis yang bermakna konotatif lainnya yaitu mouillette, seperti contoh berikut: 45 Pour choisir un parfum il faut d’abord le tester sur des mouillettes ces petites languettes de papier buvard. untuk memilih parfum, pertama harus mencobanya pada kertas penyerap kertas isap kecil www.parfumpassion.com Pada contoh 45 terdapat register parfum bahasa Prancis mouillettes yang dapat diartikan pada saat pertama kali memilih parfum harus mencobanya pada kertas penyerap kertas isap kecil. Untuk mengetahui makna konotatif register tersebut peneliti menggunakan komponen tutur SPEAKING sebagai berikut. Setting and scene dalam contoh 45 yaitu berada di sebuah toko parfum. Participants atau pihak yang terlibat adalah Brigitte sebagai penulis penutur kepada pembaca mitra tutur. Ends atau tujuan dalam contoh 45 adalah untuk menginformasikan penggunaan kertas penyerap kertas isap kecil yang digunakan untuk memilih parfum pertama kali. Act sequences atau isi pesan dalam contoh 45 adalah informasi tentang penggunaan kertas penyerap kertas isap kecil pada saat memilih parfum pertama kali. Key atau nada, cara, sikap maupun suasana yang terdapat dalam contoh 45 tersebut yaitu suasana formal, karena isi dari pesan tersebut berupa informasi. Instrumentalities atau media yang digunakan adalah bahasa tulis. Norms atau norma yang terdapat dalam contoh 45 yaitu peggunakan maksimal kertas penyerap dalam jangka waktu yang bersamaan yaitu sebanyak 3 kertas yang berbeda, ketika hendak memilih wangi parfum yang sesuai, sebaiknya terlebih dahulu mencium biji kopi. Hal tersebut berfungsi untuk menetralisir aroma pada hidung. Genres atau bentuk wacana tersebut merupakan wacana tertulis. Berdasarkan analisis SPEAKING pada paragraf sebelumnya, terutama pada konteks Ends E yang menunjukkan pembenaran mengenai informasi tentang penggunaan kertas penyerap kertas isap kecil yang digunakan untuk memilih parfum pertama kali, kemudian makna register mouillettes dipadankan dengan makna yang terdapat dalam kamus Robert, 1976 : 1119 yaitu petit morceau de pain long et mince qu’on trempe dans les œufs à la coque “sepotong kecil roti panjang dan tipis, dicelupkan ke dalam telur setengah matang”. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa mouillette pada contoh 45 bermakna konotatif. Analisis mengenai makna konotatif selanjutnya menggunakan analisis champ semantique. Sesuai pada lexique website www.miniature-parfum.fr diperoleh makna mouillete est lamelle de papier absorbant utilisée pour tester les parfums en très petite quantité, “strip kertas penyerap yang digunakan untuk menguji parfum dalam jumlah yang sangat kecil”. Berdasarkan makna konotatif tersebut, diperoleh komponen makna sebagai berikut. 1 2 - Papier absorbant + Papier absorbant +Petit morceau de pain long et mince + Tester les parfums en très +Tremper dans les œufs à la coque petite quantité - Tremper dans les œufs à la coque Komponen makna 1 menunjukkan bahawa kata mouillette memiliki unsur +petit morceau de pain long et mince, +tremper dans les œufs à la coque, sedangkan komponen makna 2 menunjukkan bahwa mouillette memiliki unsur +papier absorbant, +tester les parfums en très petite quantité. Dari analisis komponen makna di atas, dapat disimpulkan bahwa komponen 1 memiliki memiliki makna sepotong roti kecil yang panjang dan tipis, dicelupkan ke dalam telur setengah matang. Berbeda dengan komponen 1, komponen 2 memiliki makna kertas penyerap yang digunakan untuk menguji parfum dalam jumlah yang sangat kecil.