95
c. Hasil Observasi Siklus II Pertemuan Ketiga
Observasi yang dilakukan secara kolaborasi dengan aspek yang dinilai adalah menyebutkan 13 huruf a, b, d, e, i, k, l, m, o, p, s, t, u yang sudah
disebutkan oleh guru dan menunjukkan huruf a, b, d, e, i, k, l, m, o, p, s, t, u yang sudah disebutkan oleh guru, mencari huruf awal yang sama sesuai gambar
yang dilihat, dan menunjukkan gambar yang mempunyai huruf depan sama. Berikut adalah hasil kemampuan membaca permulaan yang sudah dinilai
Tabel 16. Hasil Observasi Kemampuan membaca permulaan Siswa Melalui Media Kartu Kata Bergambar Pada Siklus II Pertemuan Ketiga
No Nama
Menyebutkan 13 huruf yang
telah ditunjuk oleh guru a,
b, d, e, i, k, l, m, o, p, s, t, u
Menunjukkan 13 huruf yang
telah disebutkan
oleh guru a, b, d, e, i, k, l,
m, o, p, s, t, u Mencari huruf
awal sesuai gambar yang
dilihat Menunjukkan
gambar yang mempunyai
huruf depan yang sama
4 3
2 1 4 3
2 1 4 3
2 1
4 3
2 1
1 A
2 Ab
3 Ad
4
Ar
5
I
6 L
7 H
8
NM
9
NN
10 R
11 Rf
12 Rh
13 Ri
14 S
15 T
16 U
Jumlah Nilai 57
57 61
62 Presentase
89,06 89,06
95,31 96,88
Penilaian di atas menyebutkan ada beberapa nilai yang dicapai oleh anak yaitu nilai 4, 3, 2, dan 1 pada setiap indikator. Huruf yang dinilai pada penelitian
ini sebanyak 13 huruf yaitu huruf, a, b, d, e, i, k, l, m, o, p, s, t, u. Nilai 4 menunjukkan bahwa anak mampu menyebutkan 10-13 huruf
,
menunjukkan 10-13 huruf, mencari huruf awal sesuai gambar sebanyak 4- 5 gambar, menunjukkan
96 gambar yang mempunyai huruf depan yang sama sebanyak 4- 5 gambar. Nilai 3
menunjukkan bahwa anak mampu Anak mampu menunjukkan 5-9 huruf, menyebutkan 5-9 huruf, menunjukkan gambar yang mempunyai huruf depan
yang sama sebanyak 2-3 gambar, mampu mencari huruf awal sesuai gambar sebanyak 2-3 gambar.
Nilai 2 menunjukkan bahwa anak mampu menyebutkan 1-4 huruf, mampu menunjukkan 1-4 huruf, mencari huruf awal sesuai gambar sebanyak 1 gambar,
menunjukkan gambar yang mempunyai huruf depan yang sama sebanyak 1 gambar dan nilai 1 menunjukkan bahwa anak kurang mampu untuk menguasai
simbol-simbol huruf yang sudah disebutkan di atas. Berdasarkan data di atas, data yang diperoleh pada kemampuan membaca
permulaan secara keseluruhan pada siklus II pertemuan ketiga sebesar 91,58. Pada pertemuan ketiga siklus II ini, kegiatan yang dilakukan adalah membaca
nama-nama binatang kemudian menempelkannya sesuai dengan gambar binatang. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang paling memerlukan penguasaan
membaca, karena anak harus membaca semua nama binatang kemudian menempelkannya pada LKA.
Kemampuan membaca permulaan Rf pada pertemuan Siklus ke II pertemuan yang ketiga ini berkembang sangat baik. Penguasaan simbol huruf Rf
sudah lebih untuk memenuhi kriteria nilai 4. Hal ini terbukti ketika kegiatan, Rf paling rajin menempelkannya dengan sesekali melihat temannya untuk
memastikan teman-temannya belum selesai. Semua yang dikerjakan benar dan tanpa bantuan siapapun. Ini dipastikan semua aspek kemampuan membaca
permulaan sangat baik. Kemampuan membaca permulaan pada siklus ke II pertemuan Ketiga pada
U mengalamai peningkatan, pada kegiatan yang dilakukan pertemuan ketiga U
97 berhasil menempelkan nama-nama gambar, akan tetapi masih memerlukan banyak
bantuan karena U mampu menguasai huruf vokal dan huruf konsonan b, d, dan m. Kemampuan membaca permulaan pada siklus II pertemuan ketiga pada
NN sudah berkembang sangat baik, setiap aspek kemampuan membaca permulaan sudah meningkat, penguasaan simbol huruf pada NN meningkat ini terbukti pada
saat membaca nama binatang semut kemudian NN menempelkan nama semut sesuai gambar, pada pertemuan sebelumnya NN belum menguasai simbol huruf s
dan t. Kemampuan membaca permulaan NM juga semakin meningkat,
perbendaharaan simbol huruf yang semakin banyak mempengaruhi aspek-aspek kemampuan membaca permulaan, akan tetapi dalam kegiatan yang dilaksanakan
pada siklus II pertemuan ketiga ini, NM masih memerlukan bantuan dari guru maupun temannya.
Pada pertemuan terakhir siklus II ini, rata-rata siswa mengalami peningkatan pada setiap aspek kemampuan membaca permulaan, ini terjadi
karena penguasaan simbol-simbol huruf yang dipahami setiap anak semakin bertambah sehingga anak akan lebih mudah melaksankan setiap kegiatan yang
diberikan.
Tabel 17. Rekapitulasi Kemampuan Membaca Permulaan Siklus Kedua Pertemuan Ketiga No
Kemampuan Membaca Permulaan Presentase
Kriteria 1
Menyebutkan 13 huruf yang telah ditunjuk oleh guru a, b, d, e, i, k, l,
m, o, p, s, t, u 89,06
Sangat Baik 2
Menunjukkan 13 huruf yang telah disebutkan oleh guru a, b, d, e, i, k, l,
m, o, p, s, t, u 89,06
Sangat Baik 3
Mencari huruf awal sesuai gambar yang dilihat
95,31 Sangat Baik
4 Menunjukkan
gambar yang
mempunyai huruf depan yang sama 96,88
Sangat Baik
Berdasarkan data dari tabel hasil rekapitulasi nilai kemampuan membaca
permulaan siklus II pertemuan ke tiga, kemampuan Menyebutkan 13 huruf yang
98 telah ditunjuk oleh guru a, b, d, e, i, k, l, m, o, p, s, t, u memiliki presentasi
sebesar 89,06 masuk dalam kriteria sangat baik. Pada kemampuan Menunjukkan 13 huruf yang telah disebutkan oleh guru a, b, d, e, i, k, l, m, o, p,
s, t, u memiliki presentase sebesar 89,06 masuk dalam kriteria sangap baik. Pada kemampuan Mencari huruf awal sesuai gambar yang dilihat pada
kelompok B1 memiliki presentase sebesar 95,31 masuk dalam kriteria sangat baik, begitu pula kemampuan menunjukkan gambara yang memiliki huruf depan
sama memiliki presentase 96,86 masuk dalam kriteria sangat baik. Dari hasil pengolahan data pada tabel rekapitulasi diatas kemampuan
membaca permulaan pada Siklus II dari Siklus I, Siklus II Pertemuan Pertama, Siklus II Pertemuan Kedua, Siklus II Pertemuan Ketiga, dapat diperjelas melalui
grafik dibawah ini.
Grafik 2. Grafik persentase peningkatan kemampuan membaca permulaan pada siklus II
4. Refleksi siklus II