Peralatan Mesin dan Peralatan

Daya Motor : 1,5 KW Putaran : 22 rpm Kapasitas : 15 tonjam l Blower Fungsi : Menarik udara panas dari dalam Hammer Mill sekaligus mempercepat turunnya material Jumlah : 2 unit Merek : Van Arsen Daya Motor : 7,5 KW Putaran : 3000 rpm m Sewing Machine Fungsi : Menjahit karung pakan sebagai produk akhir Jumlah : 3 unit Tipe : Model 90100 Merek : Fischbein

2.4.5.2. Peralatan

Peralatan yang digunakan dalam proses produksi adalah : a Buffer Bin Fungsi : Sebagai tangki penyimpanan sementara Jumlah : 1 unit Kapasitas : 3 ton Universitas Sumatera Utara b Dryer Fungsi : Mengurangi kadar air sampai 15 Jumlah : 1 unit Merek : GSI Tipe : Horizontal Suhu : 200 derajat F- 250 derajat F Kapasitas : 10 tonjam c Drum Shiever Fungsi : Menyaring palstik dan bahan yang dapat menghambat raw material yang melewati conveyor dan elevator Jumlah : 3 unit Merek : Van Arsen Tipe : TZ 700x2300 Daya Motor : 2,2 KW d Cyclon Fungsi : Sebagai pemisah partikel-partikel halus Jumlah : 1 unit Merek : Van Arsen Tipe : 1600450x908 RECHTS Universitas Sumatera Utara e Magnet Fungsi : Menarik logam yang masuk bersama bahan baku Jumlah : 3 unit Merek : Van Arsen Tipe : PM 3 f Dust Collector Fungsi : Menyaring bahan agar material yang digiling tidak terbuang ke udara Jumlah : 2 unit Merek : Van Arsen Tipe : CAE 215 g Air Lock Fungsi : Mencegah kebocoran udara sekaligus menarik bahan yang terdapat dalam 1 cyclon Jumlah : 1 unit Merek : Van Arsen Tipe : HT 250 h Dosing Weigher Fungsi : Alat penimbang bahan baku dan produk jadi Jumlah : 2 unit Merek : Van Arsen Tipe : 3 ton dan 1 ton Universitas Sumatera Utara i Slide Gate Fungsi : Membatasi material yang digunakan Jumlah : 35 unit j Intake Jagung Fungsi : Tempat penuangan bahan baku jagung Jumlah : 1 unit k Intake II Fungsi : Tempat penuangan bahan baku berupa SBM, MBM. Jumlah : 2 unit l Bin Penyimpanan Fungsi : Tempat penyimpanan berupa rawa material yang akan diproduksi Jumlah : 24 unit m Bin Finish Product Fungsi : Tempat penyimpanan produk jadi yang akan disacking Jumlah : 8 unit Universitas Sumatera Utara

BAB III LANDASAN TEORI

3.1. Pengertian Manajemen Produksi dan Operasi

Setiap perusahaan yang memproduksi barang dan jasa memerlukan manajemen dalam bidang produksi, operasi, pemasaran, keuangan, dan sumber daya manusia. Dengan adanya kegiatan manajemen maka proses produksi dalam perusahaan dapat diatur supaya tujuan perusahaan yang telah ditetapkan dapat dicapai. Sedangkan istilah produksi biasanya diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan sebuah pabrik untuk menghasilkan barang. Pengertian ini terlalu sempit, karena bentuk organisasi sebuah pabrik bukan hanya perusahaan manufaktur saja tetapi juga perusahaan yang bergerak dibidang jasa seperti hotel, pariwisata, dan sebagainya. Bentuk perusahaan ini juga memerlukan manajemen dalam menjalankan aktivitasnya sebagaimana halnya dalam sebuah perusahaan manufaktur. Oleh karena itu istilah produksi sekarang diperluas menjadi produksi dan operasi yang mengandung pengertian kegiatan transformasi atau perubahan input menjadi output. Adapun pengertian manajemen produksi dan operasi menurut para ahli seperti yang akan diuraikan sebagai berikut: Berdasarkan pendapat Barry Render dan Jay Heizer 2001, p2 : Manajemen operasi adalah serangkaian kegiatan yang membuat barang dan jasa melalui perubahan dari masukan menjadi keluaran. Universitas Sumatera Utara