Selain itu, penelitian juga merupakan penelitian kepustakaan library research. Penulis akan mendapatkan data dari literatur berupa buku-buku,
makalah, artikel dan tulisan-tulisan lainnya yang menyangkut tentang lembaga pokok bahasan dalam skripsi ini.
2. Waktu dan Tempat Penelitian
Adapun penelitian ini dilakukanpada tanggal 24 September sampai 24 Oktober 2014 bertempat di BAZDA Kota Tangerang Selatan Jl. Pamulang II
Blok F1 No. 27 Tangerang Selatan.
3. Jenis Data dan Sumber Data
A. Jenis Data
1. Data Kualitatif
Menurut Bambang dalam bukunya Statistika 1 mengatakan: “Penelitian Kualitatif adalah metode penelitian yang bertujuan untuk
membuat pemaparan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta- fakta dan sifat-sifat pada objek penelitian sesuai dengan permasalahan yang
diteliti”. Adapun yang menjadi data kualitatif dalam penelitian ini yaitu data
yang bersumber dari hasil pengumpulan data yang diinterpretasikan ke dalam kata-kata sehingga tersusun skripsi ini.
B. Sumber Data
Penelitian ini merupakan studi kasus di BAZDA Kota Tangerang Selatan. Pengumpulan data dalam penelitian ini dimaksudkan untuk
memperoleh bahan-bahan yang relevan dan akurat. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Untuk mendukung
penelitian diperlukan data yang aktual. Berdasarkan sumbernya, data-data yang diperoleh dibedakan menjadi :
1. Data Primer Yaitu data utama yang diambil atau didapatkan dari sumber pertama
yakni internal data dalam bentuk dokumentasi atau data-data tertulis di BAZDA Kota Tangerang Selatan.
2. Data Sekunder Dalam penelitian ini penulis melakukan studi kepustakaan Library
Research yaitu dengan mempelajari buku kepustakaan, literature, bulletin, majalah serta materi kuliah yang berkaitan erat dengan pembahasan masalah
ini.
1. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dilakukan mealui: a.
Observasi, yaitu dengan mengadakan pengamatan langsung ke BAZDA Kota Tangerang Selatan untuk mengkonfrontir sebagai
temuan dalam wawancara dengan situasi rill lapangan. Observasi juga sekaligus merupakan teknik untuk membaca secara objektif
pendistribusian dana ZIS pada program beasiswa. . b.
Wawancara interview, yaitu dengan mengajukan pertanyaan kepada pihak-pihak yang terkait secara mendalam yang dapat