Sejarah Berdirinya ICRC POSISI ICRC TERHADAP ANAK-ANAK KORBAN KONFLIK
                                                                                24
memperkuat  hukum  humaniter  internasional  dan  prinsip-prinsip  kemanusian universal
53
. Dalam  preamble  dari  Statutes  of  The  International  Red  Cross  And  Red
Crescent  Movement  yang  diadopsi  oleh  Konferensi  Red  Cross  ke  25  di  Jenewa pada  tahun  1986  menyebutkan  bahwa  ICRC  merupakan  bagian  dari  gerakan
humaniter  dunia  yang  memiliki  7  prinsip  dasar  yang  wajib  di  penuhi
54
.  Ketujuh prinisip  tersebut  adalah  kemanusiaan,  kesamaan,  kenetralan,  kemandirian,
kesukarelaan, kesatuan, dan kesemestaan. Tujuan  ICRC  adalah  untuk  memastikan  penghormatan  terhadap
kehidupan, martabat, dan kesejahteraan mental maupun fisik para korban konflik bersenjata dan situasi kekerasan lain, yaitu melalui kegiatan kemanusiaannya yang
netral dan mandiri
55
. Agar tujuan ICRC ini tercapai, pihak-pihak yang berkonflik harus mendukung dan memfasilitasi kegiatan kemanusian ICRC.
Berkaitan dengan tujuan ICRC, dalam Protocol Additional to The Geneva Conventions  of  12  Augusts  1949,  And  Relating  to  The  Protection  Of  Victims  Of
Internatinal  Armed  Conflicts  8  Juni  1977,  Pasal  81  ayat  1  menyebutkan sebagaimana berikut
56
: “The  Parties  to  the  conflict  shall  grant  to  the  International
Committee of The Red Cross all facilities within their power so as to enable it to carry out the humanitarian function assigned to it by
53
ICRC, The  ICRC‟s  mandat  and  Mission,  Overview,  29  Oktober  2010
http:www.icrc.orgengwho-we-aremandatoverview-icrc-mandat-mission.htm.  Diakses  pada  30 April 2014.
54
Preamble,  Statutes  Of  The  International  Red  Cross  and  Red  Crescent  Movement  ,5, http:www.icrc.orgengassetsfilesotherstatutes-en-a5.pdf. Diakses 16 Mei 2014.
55
ICRC, Misi dan Kegiatannya, 6.
56
Protocol  Additional  to  The  Geneva  Conventions  of  12  Augusts  1949,  And  Relating  to The  Protection  Of  Victims  Of  Internatinal  Armed  ConflictsProtocol  1  8  Juni  1977  ,  258,
http:www.icrc.orgapplicihlihl.nsfxsp.ibmmodresdominoOpenAttachmentapplicihlihl.nsf D9E6B6264D7723C3C12563CD002D6CE4FULLTEXTAP-I-EN.pdf. Diakses pada 6 Mei 2014.
25
the  Conventions  and  this  Protocol  in  order  to  ensure  protection and  assistance  to  the  victims  of  conflicts;  the  International
Committee  of  The  Red  Cross  may  also  carry  out  any  other humanitarian  activities  in  favour  of  these  victims,  subject  to  the
consent of the Parties to the conflict concerned.” Pihak-pihak  dalam  sengketa  harus  memberikan  kepada  ICRC
semua fasilitas
di dalam
kekuasaan mereka
sehingga memungkinkannya pelaksaan fungsi-fungsi ICRC yang ditugaskan
kepadanya  oleh  Konvensi  dan  Protokol  ini  agar  terjaminnya perlindungan  dan  bantuan  bagi  para  korban  sengketa;  ICRC  juga
dapat  melaksanakan  kegiatan-kegiatan  kemanusiaan  lainnya  bagi kepentingan  para  korban,  dengan  harus  mendapatkan  ijin  dari
pihak-pihak  dalam  sengketa  yang  bersangkutan.  terjemahan penulis
Selanjutnya  identitas  ICRC  dilihat  dari  elemen  penting  yang  menjadi pedoman  kegiatan  organisasi  ini,  yaitu  hakikat  ganda  kegiatan  ICRC.  Dalam  hal
ini  kegiatan  ICRC  berjalan  dalam  dua  lini,  pertama  ialah  lini  operasional,  yaitu menolong  para  korban  konflik  bersenjata  dan  situasi  kekerasan  lain.  Lini  kedua
adalah  mengembangan  dan  mempromosikan  hukum  humaniter  internasional  dan prinsip-prinsip kemanusiaan
57
. Kedua lini  tersebut  saling berkaitan karena lini  pertama beroperasi  dalam
bingkai  yang  ditetapkan  oleh  lini  yang  kedua.  Sedangkan  lini  kedua  menyerap pengalaman  lini  pertama  serta  memfasilitasi  respons  ICRC  terhadap  kebutuhan-
kebutuhan  yang  telah  teridentifikasi.  Dengan  demikian,  hakikat  ganda  ini memperkuat  identitas  ICRC  serta  membedakannya  dari  organisasi-organisasi
kemanusiaan  lain,  baik  organisasi  non-pemerintah  maupun  organisasi  antar-
57
ICRC, Consultation on Performance Benchmarks for Australian Aid, ICRC feddback 3 Maret 2014, 2,  http:aid.dfat.gov.auPublicationsDocumentsinternational-committee-of-the-red-
cross.pdf. Diakses pada 7 Mei 2014.
26
pemerintah  yang  umumnya  hanya  berkonsentrasi  pada  salah  satu  dari  dua  lini tersebut
58
. ICRC  merupakan  badan  gerakan    tersendiri  dari  International  Red  Cross
and  Red  Crescent  Movement  atau  dapat  juga  hanya  disebut  sebagai  Gerakan Movement. Badan  dari Gerakan meliputi International Federation of Red Cross
and  Red  Crescent  Societies  Federasi,  dan  Red  Cresent  Societies  Perhimpunan Nasional. Setiap bagian dari Gerakan ini bersifat independen
59
. Akan tetapi setiap bagian  dari  Gerakan  ini  memiliki  kaitan  yaitu  keserupaan  tugas  antara  semua
komponen gerakan dan oleh penggunaan lambang-lambang yang sama
60
.
                