Capaian PENAMAS Dalam Pengembangan Majelis Taklim.

Tidak ada sumber keuangan yang sifatnya kontinue untuk menopang kegiatan yang dijalankan Majelis taklim Namun demikian, untuk menyikapi berbagai hambatan Tersebut, PENAMAS telah melakukan berbagai tindakan, sebagaimana yang tertera diatas.

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari pemaparan hasil penelitian ini, penulis dapat mangambil kesimpulan sebagai berikut: A. Peran PENAMAS Dalam mengembangkan majelis taklim, dapat kita lihat dari upaya-upaya PENAMAS dalam melakukan pembenahan-pembenahan dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh majelis taklim, disamping itu PENAMAS juga mensdistribusikan bantuan berupa buku-buku keagamaan yang dijadikan pedoman oleh para ustadz dalam penyampaian materi kepada jama’ah. Untuk meningkatkan kualitas para ustadz atau para pengajar di Majelis Taklim, PENAMAS melakukan pembinaan kepada mereka untuk meningkatkan profesionalitas mereka sehingga mereka dapat menjadi ustadz atau pengajar yang lebih bermutu dan lebih berkualitas. B. Kendala yang di hadapi PENAMAS dalam mengembangkan Majelis Taklim di Kota Depok, diantaranya adalah Para Pengelola Majelis Taklim yang kurang mengetahui bagaimana cara mengelola Majelis Taklim, sehingga penerapan Majanemen Majelis Taklim sulit untuk di terapkan, dan menyebabkan upaya PENAMAS dalam pengembangan Majelis Taklim di Kota Depok terhambat. C. Capaian PENAMAS dalam mengembangkan Majelis Taklim di Kota Depok, diantaranya adalah : - Selama kurun waktu dari tahun 2000 sampai sekarang, telah terbangun Majelis Taklim sebanyak 1065 Majelis Taklim, dengan jumlah anggota kurang lebih 50.000 jamaah. - Meningkatnya kemampuan sumber daya manusia yang tergabung Di Majelis Taklim, peningkatan kemampuan tersebut hasil dari upaya penyuluhan dan pembinaan baik yang sifatnya teknis seperti pengoperasionalan fungsi dan struktur lembaga yang meliputi pembuatan Dokumen-Dokumen, Sistem Administrasi dan Keuangan, Pendataan Anggota Majelis Taklim, maupun hal yang sifatnya isi seperti tenaga pengajar, Teknis Pengajaran, Penyusunan Modul Pembelajaran, Metode Pembelajaran dan Penyampain Materi, Sarana yang digunakan untuk mempermudah jalannya kegiatan pembelajaran Di Majelis Taklim, peningkatan kemampuan masyarakat tersebut merupakan capaian dari peran PENAMAS dalam mengembangkan Majelis Taklim Di Wilayah Depok.

B. Saran

Tanpa mengurangi rasa hormat dan tanpa maksud menggurui, Penulis memiliki beberapa saran-saran kepada PENAMAS dan pihak- pihak terkait seperti Penyuluh dan Jajarannya, saran-saran tersebut diantara lain, Sebagai Berikut; 1. Agar PENAMAS lebih konsisten atau terus-menerus memonitor Majlis Taklim yang ada, baik dari segi pembelajaran atau materi, maupun Manajemen Majelis Taklim yang ada di Kota Depok. 2. Mengingat masih banyaknya Majelis Taklim yang mengalami krisis keuangan, alangkah baiknya PENAMAS menindak lanjuti hal tersebut lebih serius lagi. 3. Upaya PENAMAS dalam pembinaan Ustadz atau Pengajar sangatlah berdampak positif khususnya bagi ustadz atau pegajar itu sendiri umumnya bagi jamaah Majelis Taklim dan masyarakat, namun, tidak sedikit Ustadz atau pengajar yang belum mendapatkan Pembinaan oleh PENAMAS, karena itulah PENAMAS tetap mempertahankan pembinaan terhadap Ustadz atau Pengajar, agar pembinaan tersebut dapat menyeluruh kepada setiap Ustadz dan Pengajar.