24 mungkin
menaikkan emosi
atau mungkin
tidak. Pemasaran tertarik pada keyakinan bahwa orang yang merumuskan
mengenai produk dan jasa spesifik, karena keyakinan ini menyusun citra produk dan merek yang mempengaruhi tingkah laku membeli
yang mempengaruhi tingkah laku membeli. Bila ada sebagian keyakinan yang salah dan menghalangi pembelian, pemasar pasti
ingin meluncurkan usaha untuk mengkoreksinya. Sikap menguraikan evaluasi, perasaan dan kecenderungan dari seseorang terhadap suatu
obyek atau ide yang relatif konsisten. Sikap menempatkan orang dalam suatu kerangka pemikiran mengenai menyukai atau tidak
menyukai sesuatu
mengenai mendekati
atau menjauhinya.
Menurut Kotler 2000:157 : Keyakinan adalah pemikiran deskriptif yang dimiliki seseorang mengenai sesuatu. Keyakinan ini mungkin
didasarkan pada pengetahuan sebenarnya, pendapat atau kepercayaan dan mungkin menaikkan emosi dan mungkin tidak.
E. Proses keputusan pembelian
Proses keputusan pembelian terdiri dari 5 tahap seperti pada bagan berikut:
Gambar 2.2 Tahap-tahap proses keputusan pembelian
Sumber: Kotler dan Keller, 2007:235
Pengenalan Masalah
Pencarian informasi
Evaluasi alternatif
Keputusan pembelian
Perilaku setelah
pembelian
25 a.
Pengenalan masalah Proses membeli dimulai ketika konsumen mengenali adanya
masalah atau kebutuhan. Para pemasar perlu mengidentifikasi keadaan yang memicu kebutuhan tertentu, dengan mengumpulkan informasi dari
sejumlah konsumen. Mereka kemudian dapat menyusun strategi pemasaran yang mampu memicu minat konsumen. Kottler dan Keller,
2007:235 b.
Pencarian informasi Seberapa jauh konsumen mencari informasi akan tergantung pada
kekuatan dorongan, jumlah informasi awal, kemudahan memperoleh informasi lebih jauh, nilai dan informasi tambahan, dan kepuasan yang
diperoleh dari pencarian tersebut. Ada empat sumber informasi yang didasarkan pada kelompok: sumber pribadi keluarga, teman, tetangga,
kenalan, sumber komersil iklan, pedagang perantara, penjual, tenaga, kemasan, sumber pengalaman penanganan, pemeriksaan, penggunaan
produk, sumber publik media massa, organisasi, peringkat konsumen. Kottler dan Susanto, 2000:252
c. Evaluasi alternatif
Bagaimana konsumen memproses informasi mengenai merk yang bersaing dan membuat nilai terakhir dalam semua situasi pembelian. Ada
tiga konsep dasar dalam memahami proses evaluasi konsumen. Pertama, konsumen berusaha memenuhi kebutuhan. Kedua, konsumen mencari
manfaat tertentu dari solusi produk. Ketiga, konsumen memandang
26 masing-masing produk sebagai sekumpulan atribut dengan kemampuan
yang berbeda-beda dalam memberikan manfaat yang digunakan untuk memuaskan kebutuhan ini.
d. Keputusan pembelian
Pada umumnya konsumen akan membeli merek yang paling dikehendaki, tetapi terdapat 2 faktor yang muncul diantara kehendak
membeli dan keputusan membeli. Faktor pertama adalah sikap orang lain, sedangkan yang kedua adalah situasi yang tidak diharapkan.
e. Perilaku setelah pembelian
Setelah pembelian, konsumen akan merasa puas atau tidak puas, akan masuk kedalam tindakan setelah pembelian yang sangat berarti bagi
pemasar. Jadi, para pemasar harus memantau kepuasan pasca pembelian, tindakan pasca pembelian, dan pemakaian produk pasca pembelian.
F. Penelitian Terdahulu