56 Universitas Sumatera Utara
dapat disimpulkan variabel DAK dapat memoderasi hubungan antara DAU, PD dan RD dengan ABD.
4.5.1. 3 Hasil Uji Statistik t
Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh variabel independen DAU, PD dan RD secara individual parsial dalam menerangkan
variabel terikat ABD. Jika hasil perkalian antara variabel bebas dengan variabel yang dihipotesiskan sebagai variabel moderasi signifikan, maka dapat
disimpulkan bahwa variabel tersebut benar-benar memoderasi hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Hal ini dapat dilihat pada Tabel 4.10
dibawah ini.
Tabel 4.10. Hasil Regresi Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
68.537 42.103
1.628 .108
DAU -5.329
3.725 -3.681
-1.431 .157
PD .140
1.682 .334
.083 .934
RD .900
1.860 1.462
.484 .630
DAK -5.812
3.966 -3.477
-1.465 .148
moderat1 .539
.351 7.410
1.537 .129
moderat2 .002
.156 .049
.011 .992
moderat3 -.085
.172 -1.740
-.493 .623
a. Dependent Variable: ABD
Sumber: Lampiran 20 Hasil Output SPSS
Universitas Sumatera Utara
57 Universitas Sumatera Utara
Dari tabel 4.10 dapat dilihat bahwa variabel moderat1 yang merupakan hasil interaksi antara variabel DAU dan DAK mempunyai tingkat signifikansi
0,129 lebih besar daripada α=0,05. Hal ini berarti bahwa DAK tidak berpengaruh
signifikan terhadap hubungan DAU dan ABD. Dengan demikian dapat disimpulkan DAK bukanvariabel moderating serta DAK tidak memoderasi
hubungan DAU dan ABD. Variabel moderat2 yang merupakan hasil interaksi antara variabel PD dan DAK mempunyai tingkat signifikansi 0,992 lebih besar
daripada α=0,05. Hal ini berarti bahwa DAK tidak berpengaruh signifikan
terhadap hubungan PD dan ABD. Dengan demikian dapat disimpulkan DAK bukan variabel moderating serta DAK tidak memoderasi hubungan PD dan ABD.
Moderat3 yang merupakan hasil interaksi antara variabel RD dan DAK mempunyai tingkat signifikansi 0,623 lebih besar daripada
α= 0,05. Hal ini berarti bahwa DAK tidak berpengaruh signifikan terhadap hubungan RD dan ABD.
Dengan demikian dapat disimpulkan DAK bukan variabel moderating serta DAK tidak memoderasi hubungan PD dan ABD Dari uraian diatas penelitian ini
menyimpulkan bahwa DAK bukan variabel moderating secara parsial.
4.6 Pembahasan Hasil Penelitian
4.6.1 DAU, PD dan RD berpengaruh terhadap Alokasi Belanja Daerah Secara Simultan dan Parsial
Dari pengujian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa secara simultan Dana Alokasi Umum DAU, Pajak Daerah PD dan Retribusi Daerah
berpengaruh positif terhadap Alokasi Belanja Daerah Pemerintah KabupatenKota
Universitas Sumatera Utara