Uji Akurasi Dengan Persen Perolehan Kembali Uji Presisi

28 Penelitian mengenai analisis logam berat timbal dan kadmium pada kosmetik telah dilakukan sebelumnya, seperti ditemukan adanya kandungan logam timbal dan kadmium pada 6 produk krim pemutih yang dibeli secara acak di Pasar kota Pekanbaru menggunakan spektrofotometer serapan atom oleh Erasiska, dkk. 2015. Hasil penelitian tersebut menunjukkan masing-masing sampel mengandung logam timbal dan kadmium yang masih memenuhi syarat BPOM RI.

4.4 Uji Akurasi Dengan Persen Perolehan Kembali

Hasil uji perolehan kembali recovery kadar timbal dan kadmium setelah penambahan masing-masing larutan baku timbal dan kadmium ke dalam sampel dapat dilihat pada Tabel 4.2 berikut ini. Tabel 4.2 Persen Uji Perolehan Kembali Recovery No Logam Recovery Syarat Rentang Persen Recovery 1 Timbal 83,38 80 – 120 2 Kadmium 110,87 Berdasarkan Tabel 4.2, dapat dilihat bahwa rata-rata hasil uji perolehan kembali recovery untuk kandungan timbal adalah 83,38 dan untuk kandungan kadmium 110,87 . Persen recovery tersebut menunjukkan kecermatan kerja yang memuaskan pada saat pemeriksaan kadar timbal dan kadmium dalam sampel. Hasil uji perolehan kembali recovery ini memenuhi syarat akurasi yang telah ditetapkan, jika rata-rata hasil perolehan kembali recovery berada pada rentang 80-120 Ermer dan McB Miller, 2005. Hasil uji perolehan kembali recovery kadar timbal dan kadmium setelah penambahan masing-masing larutan Universitas Sumatera Utara 29 baku dan contoh perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 13, halaman 70 sampai halaman 79.

4.5 Uji Presisi

Nilai simpangan baku dan simpangan baku relatif untuk timbal, kadmium dan tembaga dalam sampel alas bedak dapat dilihat pada Tabel 4.3 sedangkan perhitungannya dapat dilihat pada Lampiran 14 halaman 80 sampai halaman 81. Tabel 4.3 Nilai simpangan baku dan simpangan baku relatif No Logam Simpangan baku Simpangan baku relatif 1 Timbal 1,215 1,37 2 Kadmium 0,737 0,67 Berdasarkan Tabel 4.3, dapat dilihat nilai simpangan baku standar deviasi SD untuk timbal 1,215 dan untuk kadmium 0,737, sedangkan nilai simpangan baku relatif Relative State of Deviation RSD yang diperoleh sebesar 1,3747 untuk timbal, 0,6698 untuk kadmium. Menurut Harmita 2004, nilai simpangan baku relatif untuk analit dengan kadar part per million ppm adalah tidak lebih dari 16 dan untuk analit dengan kadar part per billion ppb adalah tidak lebih dari 32. Dari hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa metode yang dilakukan memiliki presisi yang baik.

4.6 Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi