Sejarah RSJ Bina Karsa Medan

Universitas Sumatera Utara Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa yang berlokasi di simpang Simalingkar ini adalah pusat rumah sakit jiwa Bina Karsa dan cabang di daerah Tuntungan. Jumlah perawat dan pasien rumah sakit jiwa Bina Karsa pusat lebih sedikit dibandingkan Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa cabang, karena sebagian pasien dari pusat dipindahkan ke rumah sakit pusat untuk mendapatkan pengobatan yang lebih baik dikarenakan di pusat memiliki fasilitas pengobatan pasien yang lebih lengkap dan rehabilitasinya lebih bagus. Rumah Sakit Bina Karsa cabang menetapkan sistem kontrak yang dibayar perbulan sedangkan di pusat masih bayar perhari, dikarenakan lebih murah pembayaran sistem kontrak perbulan pihak keluarga tidak keberatan jika pasien dipindah kecabang. Selama melakukan observasi dan wawancara dari mulai tanggal 10-17 Juni 2016 total seminggu peneliti tidak merasa kesulitan apalagi dengan sikap ramah dari para perawat sebagai responden peneletian. Disini peneliti menjadikan semua perawat dengan jumlah 5 orang menjadi informan ditambah satu dokter sebagai informan tambahan. Tanggal 13 Juni 2016 peneliti mengakhiri penelitiannya karena data yang diperlukan sudah lengkap dan datanya sudah jenuh.

4.1.1 Pengantar Data

4.1.1.1 Sejarah RSJ Bina Karsa Medan

Pada bulan November 1989 adalah awal berdirinya Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa di kota Medan dengan lahan dan bangunan terletak di Jalan Pales III Nomor 19 kota Medan. Rumah Sakit Bina Karsa didirikan dengan semangat pengabdian untuk melayani masyarakat khususnya pada bidang kesehatan jiwa. Adapun layanan bidang kesehatan jiwa dari Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa diantaranya meliputi, konsultasi masalah kesehatan kejiwaan, psikoterapi, rawat jalan,rawat inap gangguan jiwa ringan, rawat inap gangguan jiwa berat, rawat inap rehabilitasi mental dan rawat inap rehabilitasi bagi para pecandu Narkoba. Untuk mewujudkan pelayanan kesehatan jiwa yang profesional dan paripurna, Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa memiliki dokter spesialis jiwa, dokter umum, psikolog, perawat, tenaga administrasi dan petugas keamanan, yang masing-masing memiliki kompetensi yang baik pada bidangnya. Mengenai sarana dan prasarana untuk Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara pengobatan dan perawatan, pada bangunan Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa yang beralamat di Jalan Pales III Nomor 19 Medan memiliki kapasitas 28 dua puluh delapan tempat tidur yang terdiri dari 2 dua tempat tidur kelas I, 2 dua tempat tidur kelas II, 22 dua puluh dua tempat tidur kelas III dan 2 dua tempat tidur isolasi. Selain di lokasi tersebut, Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa memiliki lahan dan bangunan yang terletak di Desa Tuntungan, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, dengan luas lahan 1 satu hektar yang digunakan sebagai pusat rehabilitasi gangguan kejiwaan dan kecanduan narkoba. Di lokasi tersebut diantaranya terdapat fasilitas 4 empat ruangan besar kamar rawat inap bangsal masing-masing memiliki 8 delapan tempat tidur, 2 dua tempat tidur kelas I, 2 dua tempat tidur kelas II, tempat tidur isolasi, lahan peternakan, lahan pertanian, sarana olah raga seperti lapangan bola, bulu tangkis, tenis meja, bilyard dan ruangan serba guna. Dengan sarana prasarana yang lebih dari memadai dan berada dilingkungan yang asri, kiranya Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa dapat memberikan pelayanan yang prima dan paripurna bagi masyarakat khususnya pada bidang kesehatan jiwa. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan R.I. No: HK.02.03I04522015, sejak tahun 2015 Rumah Sakit Bina Karsa telah ditetapkan menjadi Rumah Sakit Khusus Jiwa Kelas C. Selain itu untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Rumah Sakit Bina Karsa juga telah melakukan kerja sama dengan Badan Narkotika Nasional BNN, hal tersebut sebagaimana tertuang dalam Surat MOU 51IXDERH.012015BNN, Tentang Pelaksanaan Dukungan Peningkatan Kemampuan Layanan Lembaga Rehabilitasi Komponen Masyarakat.

4.1.1.2 Profil Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan

Dokumen yang terkait

Teknik Komunikasi Terapeutik Perawat Pada Pasien Halusinasi di Rumah Sakit Jiwa (Studi Deskriptif Tentang Teknik Komunikasi Terapeutik Oleh Perawat Kepada Pasien Halusinasi Dalam Proses Penyembuhan di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat)

0 5 1

Tahapan Komunikasi Terapeutik Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jabar (Suatu Studi Deskriptif tentang Penyembuhan Jiwa Pasien Melalui Tahapan Komunikasi Terapeutik oleh Perawat di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat)

5 107 139

Tahapan Komunikasi Terapeutik Perawat Pada Pasien Waham Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat (Studi Deksriptif Mengenai Tahapan Komunikasi Terapeutik Perawat Pada Pasien Waham Dalam Proses Penyembuhan Di Rumah Sakit Jiwa provinsi Jawa Barat )

0 2 1

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 15

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 2

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 7

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 1 18

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 4

Komunikasi Terapeutik Perawat dan Pasien Gangguan Jiwa (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Pemulihan Pasien di Rumah Sakit Jiwa Bina Karsa Medan)

0 0 36

PENERAPAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK DALAM PENANGANAN PASIEN GANGGUAN JIWA DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI

0 0 28