53
Universitas Sumatera Utara
Kajian ini akan lebih difokuskan pada kawasan pariwisata Sipiso-piso di Kecamatan Merek, Kabupaten Karo. Lokasi penelitian ini Gambar 3.1 bertempat
di dekat air terjun Sipiso-piso sekaligus sebagai lokasi perancangan hotel resort.
Gambar 3.1. Peta Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di air terjun Sipiso-piso ini karena memiliki banyak
sekali potensi yang dapat memajukan pendapatan negara di bidang pariwisata karena keindahan alamnya yang sangat indah dan semburan airnya yang sangat
deras. Masyarakat di Sipiso-piso merupakan masyarakat pertanian yang sebagian
besar memanfaatkan lingkungan alam sekitar mereka sebagai sumber mata pencaharian. Hal ini karena secara geografis, Sipiso-piso terletak di daerah yang
kelembapannya tinggi dengan suhu yang sejuk sehingga cocok untuk banyak tanam-tanaman.
3.4. Pembahasan
Data kualitatif yang akan diperoleh berasal dari observasi peneliti ke lokasi. Tahap-tahap proses penelitian kualitatif lihat Diagram 3.1 adalah tahap
deskripsi, tahap reduksi, tahap seleksi, dan waste Sinulingga, 2011. Tahap deskripsi merupakan tahap pertama dari semuanya, yaitu gambaran
awal dari yang kita lihat dan kita amati. Kedua, tahap reduksi merupakan hasil dari saringaninti sari dari yang ingin dibahas lebih detail dari tahap deskripsi.
Setiap komponen dipelajari lebih lanjut secara lebih rinci kemudian diperoleh berbagai temuan berharga. Ketiga, tahap seleksi pada tahap ini telah menemukan
54
Universitas Sumatera Utara
tema investigasinya dengan cara mengkonstruksikan data yang diperoleh menjadi sebuah bangunan pengetahuan dan hipotesis yang kelak menjadi ilmu baru setelah
pengujian hipotesis berhasil.
Data dan informasi yang tidak Tahap Deskripsi
Program pembangunan daerah dari pemerintah Kabupaten Karo yaitu mengembangkan pertanian, pariwisata, industri, dan perdagangan berbasis agribisnis yang berdaya saing dan berwawasan
lingkungan serta pelestarian hutan dan rehabilitasi lahan yang kritis.
Tahap Reduksi
Menemukan dan menyelesaikan masalah dalam pembangunan dan pengembangan pariwisata daerah di Kabupaten Karo dan
menjadikan program pembangunan daerah yang lainnya sebagai pendukung untuk memajukan pariwisata di Kabupaten Karo.
Tahap Seleksi
Mengkonstruksikan data yang telah diperoleh untuk menemukan tema investigasi perancangan hotel menjadi
sebuah bangunan pengetahuan dan hipotesis yang nantinya menjadi ilmu baru setelah pengujian hipotesis
Waste
Temuan Sementara I
Pemerintah Kabupaten Karo sedang gencar- gencarnya ingin mengembangkan pariwisata
seperti halnya Presiden Jokowi dan Menteri Kepariwisataan Arief Yahya yang akan
menjadikan pariwisata sebagai pemasukan devisa terbesar negara Indonesia dengan cara
memperbaiki infrastruktur seperti perbaikan jalan, bandara, dan penambahan hotel untuk
menampung wisatawan yang akan ditargetkan meningkat.
Data informasi yang terekam
tetapi tidak dibutuhkan
Temuan Sementara I
Menyediakan hotel yang pantas dan sesuai dengan perilaku dan kebiasaan sehari-hari masyarakat setempat
sebagai salah
satu solusi mendukung program
pemerintah dalam hal penambahan target wisatawan dan juga mengatasi permasalahan pembangunan dan
pengembangan pariwisata. Hotel yang akan dirancang tersebut juga harus memasukkan beberapa poin program
pembangunan pemerintah Karo seperti memasukkan pertanian, reboisasi hutan, dan perdagangan yang
berbasis agribisnis dalam daftar program wisata hotel.
Temuan-temuan Akhir Perancangan Hotel Resor Wisata Alam Geopark Sipiso- piso
Informasi Deskriptif Informasi
yang menjelaskan keadaan objek
apa adanya Informasi Komparatif
Informasi yang
menjelaskan persamaan
dan perbedaan gejala yang ada pada objek tersebut
Informasi Asosiatif Informasi yang menjelaskan
saling hubungan antar variabel dalam gejala pada objek
tersebut
Diagram 3.1. Proses Penelitian Kualitatif