5. 4 Keuntungan Penggunaan Hollow Core Slab

8. Ultra Span Tabel 2.3 Sistem Hollow Core PCI, 1998 Jenis Hollow Core Slab Tipe Mesin Type beton Slump Bentuk inti Dy-Core Dynaspan Elematic Flexicore Spancrete Spandeck Ultra-span Extruder Slip form Extruder Fixed form Slip form Slip form Extruder Kering Rendah BasahNormal Kering Rendah BasahNormal Kering Rendah BasahNormal Kering Rendah Pipa Pipa KayuPipa Pipa berisi udara Pipa Pengisi Agregat Kayu

II. 5. 4 Keuntungan Penggunaan Hollow Core Slab

1. Efisien dan ringan Adanya lubang pada pelat hollow core slab dan pemberian prategang akan mengurangi volume beton pelat tanpa mengurangi kekuatan pelat tersebut. 2. Dicetak di pabrik Pelat hollow core dibentuk dan dicetak di pabrik menggunakan mesin, sehingga dimensi panjang, lebar dan lubangnya dapat disesuaikan. Kualitas dan mutu hollow core slab akan dipantau dan dikendalikan dengan baik di pabrik. Hollow core slab yang sudah siap dicetak disimpan di pabrik, dan akan dikirim sesuai dengan cepat sesuai dengan jadwal proyek. 3. Kecepatan pemasangan Universitas Sumatera Utara Sistem ini dapat dengan cepat dipasang di lapangan dengan bantuan crane. Kecepatan pemasangan akan mengurangi biaya yang dikeluarkan di lapangan. 4. Mengurangi jumlah pekerja Jumlah pekerja yang dibutuhkan di lapangan lebih sedikit karena pelat di cetak di pabrik. 5. Mengurangi perancah atau penyanggah Sistem ini tidak menggunakan banyak perancah saat di lapangan. 6. Fleksibilitas pelat Bagian atas pelat hollow core dapat diberi topping sebagai penutup lantai dengan mengkombinasikan semen latex dengan ketebalan berkisar ½ - 2 in 13-51mm tergantung material yang digunakan. Bagian bawah dapat digunakan sebagai bagian yang sudah selesai pada finishing bangunan sehingga bias langsung dilakukan pengecatan. 7. Bentang yang panjang Pelat hollow core dapat dibuat sampai 20 m jarak bebas kolom sehingga dapat digunakan untuk efektifitas ruangan. 8. Tahan terhadap api 9. Kedap suara Pelar hollow core dapat mengurangi jumlah suara yang dipancarkan oleh bangunan 10. Efektifitas lubang pelat Lubang pada hollow core slab dapat digunakan untuk menyimpan dan menyembunyikan kabel-kabel listrik, telepon, dan mesin-mesin lainnya pada bangunan. Universitas Sumatera Utara II. 6. Perencanaan Hollow Core Slab Perencanaan hollow core slab diatur oleh ACI 318-95 Building Code Requirements for Structural Concrete. Seperti beton prategang pada umumnya, hollow core slab dikontrol terhadap tegangan transfer prategang, tegangan saat pengangkatan, tegangan layan, lendutan, dan perencanaan kuat lentur dan geser ultimit. II. 6. 1 Perencanaan Lentur SNI 2002 Pasal 20.4 menampilkan persyaratan untuk desain lentur beton prategang. Pembatasan dari SNI adalah sebagai berikut : II. 6. 1. 1 Tegangan izin saat transfer prategang sebelum terjadinya kehilangan prategang yang bergantung kepada waktu tidak boleh melebihi yang berikut : a. Tegangan tekan di serat terluar………………………………………………... 0,60 f’ ci b. Tegangan tarik di serat terluar, kecuali yang ditetapkan di c………………. 0,25 √f’ ci c. Tegangan tarik di serat terluar di ujung balok yang ditumpu sederhana ……. 0,5 √ f’ ci II. 6. 1. 2 Tegangan di beton pada kondisi beban kerja sesudah semua kehilangan prategang tidak boleh melebihi yang berikut : a. Tegangan tekan di serat terluar akibat prategang ditambah beban tetap……... 0,45 f’ c b. Tegangan tekan di serat terluar akibat prategang ditambah beban total………. 0,60 f’ c c. Tegangan tarik di serat terluar pada daerah tarik yang semula tekan…………. 0,5 √f’ c d. Teganagn tarik di serat terluar pada daerah atrik yang semula juga tarik pada komponen struktur kecuali sistem slab dua arah , dimana analisis yang didasarkan atas penampang terak tertransformasi dan atas hubungan momen defleksi bilinear menunjukkan bahwa defleksi segera dan jangka panjang memenuhi persyaratan selimut beton minimu……………………………………………………………… √ f’ c Universitas Sumatera Utara

II. 6. 2. Kehilangan Prategang