commit to user
D. Perancangan Media Kampanye
Kegiatan kampanye ialah suatu kegiatan yang dibatasi oleh biaya, waktu, dan tema Sanyoto, 2006: 63. Oleh karena itu, perancangan sebuah kampanye harus
tetap memperhatikan media yang akan digunakan agar pesan lebih tepat sasaran. Dalam suatu kegiatan komunikasi, media berfungsi sebagai wadah atau alat
yang membawa pesan untuk disampaikan kepada target audience. Pemilihan media sebaiknya memperhatikan aspek-aspek berikut ini:
1. Jankauan Reach Jangkauan adalah jumlah orang atau rumah tangga yang melihat paparan
media tertentu, setidaknya sekali dalam periode tertentu M.Suyanto, 2004: 21.
2. Frekuensi Frequency Frekuensi adalah jumlah rata-rata orang melihat paparan pesan dalam
kurun waktu tertentu. 3. Pengaruh Impact
Pengaruh merupakan nilai kualitas suatu paparan melalui media tertentu M.Suyanto, 2004: 21.
Secara umum, media kampanye terdiri atas : 1. Media Lini Atas above the line adalah media yang bersifat massa
Widyatama, 2005: 76 . Massa yang dimaksud adalah khalayak sasaran yang dapat menangkap pesan kampanye secara bersamaan berjumlah besar.
Beberapa media yang termasuk media lini atas, yaitu media cetak, media
commit to user elektronik radio, televisi, bioskop, serta media luar ruang papan reklame
dan angkutan. 2. Media Lini Bawah below the line media adalah media khusus yang terdiri
dari seluruh media selain macam-macam media lini atas, seperti direct mail, exhibition pameran, point of sale display material, kalender, agenda,
gantungan kunci, atau tanda mata Kasali, 1995: 23. 3. Ambient Media through the line media adalah sarana beriklan dalam bentuk
yang unik dan tak terduga agar memecah perhatian khalayak dengan inovasi media. Media ini tercipta karena kejenuhan khalayak akan media
konvensional yang sudah ada, dalam hal ini media yang termasuk dalam media lini atas dan media lini bawah.
E. Tinjauan Komunikasi Visual