bersamaan dengan itu sektor informal dapat menjadi peserta secara mandiri, sehingga pada akhirnya SJSN dapat mencakup seluruh rakyat.
5. Prinsip dana amanat
Dana yang terkumpul dari iuran peserta merupakan dana titipan kepada badan- badan penyelenggara untuk dikelola sebaik-baiknya dalam rangka mengoptimalkan dana
tersebut untuk kesejahteraan peserta.
6. Prinsip hasil pengelolaan Dana Jaminan Sosial
Dipergunakan seluruhnya untuk pengembangan program dan untuk sebesar-besar kepentingan peserta.
2.3.3. Kepesertaan 1.
Jenis-jenis peserta
a. Peserta Penerima Bantuan Iuran jaminan kesehatan PBI meliputi orang yang tergolong fakir miskin dan orang tidak mampu.
b. Peserta bukan PBI adalah peserta yang tidak tergolong fakir miskin dan orang tidak mampu yang terdiri atas :
1 Pekerja Penerima Upah dan keluarganya, yaitu Pegawai Negeri Sipil, anggota TNI, anggota Polri, pejabat Negara, pegawai
pemerintah non pegawai negeri, pegawai swasta dan pekerja lain. 2 Pekerja Bukan Penerima Upah dan anggota keluarganya, yaitu
pekerja diluar hubungan kerjapekerja mandiri dan pekerja yang penerima upah.
3 Bukan Pekerja dan anggota keluarganya terdiri atas : investor, pemberi kerja, penerima pensiun, veteran, perintis kemerdekaan
dan orang yang mampu membayar Iuran.
4 Penerima pensiun terdiri atas : PNS yang berhenti dengan hak pensiun, anggota TNI dan anggota POLRI yang berhenti dengan
hak pensiun serta pejabat Negara yang berhenti dengan hak pensiun.
Anggota keluarga bagi pekerja penerima upah meliputi : a Istrisuami yang sah dari peserta; dan b Anak kandung, anak tiri danatau anak angkat yang
sah dari peserta, dengan kriteria : tidak atau belum pernah menikan atau tidak mempunyai penghasilan sendiri; dan belum berusia 21 tahun atau belum berusia
25 tahun yang masih melanjutkan pendidikan formal. Sedangkan peserta non PBI dapat juga mengikutsertakan anggota keluarga yang lain.
2. Lokasi pendaftaran peserta
Pendaftaran peserta dilakukan di kantor BPJS terdekatsetempat.
3. Prosedur pendaftaran peserta
a. Pemerintah mendaftarkan PBI JKN sebagai peserta kepada BPJS Kesehatan.
b. Pemberi Kerja mendaftarkan pekerjanya atau pekerja dapat mendaftarkan diri sebagai Peserta kepada BPJS Kesehatan.
c. Bukan pekerja dan peserta lainnya wajib mendaftarkan diri dan keluarganya sebagai peserta kepada BPJS Kesehatan.
4. Hak dan kewajiban peserta
Hak Peserta a. Mendapatkan kartu peserta sebagai bukti sah untuk memperoleh pelayanan
kesehatan