BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Landasan Teori 2.1.1. Hubungan Internal Audit dan
Good Corporate Governance GCG
Peranan internal audit dalam good corporate governance GCG yang dikeluarkan oleh KPMG dalam Purwaningsih 2008 berjudul Internal Audit’s
Role in Corporate Governance disebutkan bahwa peranan kunci internal audit adalah membantu Dewan Pengawas Komite Audit dalam peranan internal
memastikan adanya pengawasan yang memadai atas internal control dan dengan melakukan hal tersebut akan membentuk komponen yang integral dalam kerangka
kerja corporate governance perusahaan. Dalam hal ini, internal audit membantu dewan pengawas dan atau komite audit dalam pemenuhan tanggung jawab atas
tata kelola perusahaan yang baik. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa perwujudan good corporate
governance GCG membutuhkan peran pihak intern perusahaan, salah satunya yaitu peran internal audit. Internal auditor merupakan dukungan penting bagi
komisaris, komite audit, direksi dan manajemen senior dalam membentuk fondasi bagi pengembangan good corporate governance GCG”
2.1.2. Standar Audit Intern
Dalam melakukan audit ada standar-standar yang harus dipatuhi oleh setiap personil auditor termasuk auditor internal, dalam menjalankan tugasnya ada
aturan dan etika yang harus dijalankan dan tidak boleh diabaikan serta menjadi pedoman bagi auditor sebagai tanggung jawab profesionalnya. Standar-standar
ini meliputi pertimbangan mengenai kualitas profesional mereka, seperti keahlian dan independensi, persyaratan pelaporan dan bahan bukti.
Universita Sumatera Utara
Pemeriksa intern memerlukan pedoman atau standar dalam menjalankan fungsinya. Institute of Internal Auditors IIA telah menetapkan standar praktek
bagi pemeriksa intern yang mengikat para anggotanya. Standar itu menetapkan ukuran bagi operasi suatu audit intern yang memberi pengukuran konsisten
tentang kinerja audit Sawyer, 1991:39. Kriteria yang ditetapkan dalam standar itu dapat diterapkan pada semua perusahaan dan bagian audit intern merupakan
kekuatan yang dapat menyatukan pemeriksa intern seluruh dunia; mendorong peningkatan praktek audit intern; mengenal segala sesuatu yang berkenaan dengan
peran baru, objektivitas, ruang lingkup dan kinerja audit intern; dan mempromosikan pengakuan terhadap audit intern sebagai suatu profesi.
Kerangka lengkap standar audit intern adalah sebagai berikut : Miller, critied by Kell and Boynton, 1992:810 dalam Nasution 2008 dapat dilihat pada
tabel 2.1 sebagai berikut:
Tabel 2.1. Kerangka Lengkap Standar Audit Intern
NAMA DOKUMEN PENGESAH
KETERANGAN
Statement of Responsibilities of
Internal Auditing Code of Ethnic
IIA Board of Directors IIA Board of Directors
Membicarakan Peran dan tanggung jawab audit intern
Menetapkan standar perilaku professional untuk anggota IIA
danatau pemeriksa intern berijazah
Standards for the Professional Practice of
Internal Auditing Standards
General Standards Spesific Standards
IIA Board of Directors Proffesional standards
committee PSC Menetapkan 5 standar umum audit
intern yang harus diikuti untuk memenuhi standar itu
Menetapkan 25 standar khusus yang harus diikuti untuk memenuhi standar
umum
Guidelines PSC
Menetapkan pedoman yang paling berterima umum untuk memenuhi
standar umum dan standar khusus. Statement in Internal
Auditing Standards SIAS
PSC Memberi interpretasi tentang standar
umum, standar khusus dan pedoman yang telah ditetapkan. Sebagai
tambahan SIAS digunakan untuk manambah atau merubah pedoman
yang ada
Practice Directives PD PSC
Menentukan kebijakan dan prosedur
Universita Sumatera Utara
lembaga IIA menyusul pengelolaan standar professional
Proffesional standards Bulletins PSB
PSC Chairpersons Membicarakan permasalahan yang
dihasilkan dari aplikasi pernyataan standar IIA PSB bukan merupakan
pernyataan resmi dari IIA. Untuk pedoman resmi, pemeriksa intern harus
merujuk pada standar IIA tersebut diatas.
Di Indonesia, standar audit intern belum ditetapkan secara resmi yang berlaku bagi seluruh perusahaan. Kalaupun ada, yaitu acuan yang dikeluarkan
oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan BPKP berupa standar audit SPI BUMND yang meliputi standar umum, standar audit, standar pelaporan dan
standar tindak lanjut. Forum Komunikasi Satuan Pengawasan Intern FK-SPI BUMND, 1996:57. Sepertinya Standar Audit SPI BUMND tersebut
mengadaptasi Standards for professional practice of internal Auditing yang di keluarkan oleh institute of internal Auditors IIA.
2.1.3. Tanggung Jawab dan Peranan Auditor Internal