31
a. Rongga Mulut
Rongga mulut dibatasi oleh sel-sel epitelium pipih. Di dalamrongga mulut terdapat alat-alat yang berguna untuk pencernaan secara mekanik maupun khemis.
Alat pencernaan mekanik terdiri atas gigi dan lidah, sedangkan alat pencernaan khemis berupa kelenjar ludah.
b. Kerongkongan
Esofagus
Kerongkongan
esofagus
merupakan saluran penghubung rongga mulut dan lambung. Hulu kerongkongan
faring
merupakan persimpangan antara saluran pernapasan dan saluran pencernaan. Pada pangkal
faring
terdapat katup yang disebut
epiglotis
.
Epiglotis
akan menutup saluran pernapasan apabila ada makanan yang menunju kerongkongan. Kerongkongan terletak di belakang
tenggorokan. Kerongkongan berupa tabung otot yang panjangnya kira-kira 20 cm dan lebarnya lebih kurang 2 cm. Kerongkongan terdiri atas sepertiga otot lurik dan
dua pertiga otot polos yang memungkinkan gerakan peristaltik, yaitu gerakan meremas dan mendorong. Fungsi kerongkongan untuk jalan makanan yang telah
dikunyah dari mulut menuju ke dalam lambung. Bagian dalam kerongkongan selalu basah dengan cairan yang licin. Cairan tersebut dihasilkan oleh kelenjar-
32
kelenjar yang dihasilkan oleh dinding kerongkongan. Cairan itu berfungsi untuk menjaga agar makanan menjadi basah dan licin, sehingga dapat mempermudah
gerakan makanan menuju lambung.
c. Lambung
Ventrikulus
Lambung merupakan kantong berotot berbentuk seperti ketimun. Lambung terletak di rongga perut bagian atas kiri dan sebagian tertutup oleh organ-organ
lainnya yang berdekatan. Lambung terdiri atas tiga bagian, yaitu bagian atas yang berdekatan dengan hati disebut
kardiak
, bagian tengah yang membulat disebut
fundus
, dan bagian bawah yang letaknya dekat usus disebut
pylorus
.
d. Usus Halus
Intestinum
Usus halus merupakan tabung yang panjangnya kira-kira 6 –8 meter. Usus
halus terdiri atas tiga bagian, yaitu usus dua belas jari atau
duodenum
25 cm, usus kosong atau
jejenum
7 meter, dan usus penyerapan atau
ileum
1 meter. Pankreas dan empedu bermuara pada usus 12 jari. Pada dinding usus halus
terdapat jonjotjonjot usus
vili
yang berisi pembuluh limfa dan pembuluh darah. Usus halus berfungsi menyempurnakan pencernaan dan menyerap sari makanan
yang siap diedarkan oleh darah. Dinding usus halus menghasilkan enzim maltase, sukrase, dan laktase.
e. Usus Besar