xvii
produk PDG.OO
02.037.01 Menagih
pembayaran hasil penjualan
PDG.OO 02.043.01
Menemukan peluang baru
dari pelanggan
PDG.OO 03.025.01
Menata produk
STRUKTUR PEMETAAN KURIKULUM SMK KELOMPOK BISNIS DAN MANAJEMEN
PROGRAM KEAHLIAN PENJUALAN
KELAS X
XI XII
No KOMPETENSI
Durasi Waktu
smt 1
smt 2
smt 1
smt 2
smt 1
smt 2
1. Melakukan Konfirmasi
Keputusan Pelanggan 76
2 2
2. Melakukan Proses
Aministrasi Transaksi 152
4 4
3. Melakukan
Penyerahan Pengiriman Produk
114 3
3 4.
Melakukan Negoisasi 114
3 3 5.
Menagih Pembayaran Hasil Pembayaran
114 3 3
6. Menyiapkan dan
Mengoperasikan Peralatan Transaksi di
Lokasi Penjualan 170
4 4 2 2
7. Menata Produk
152 4
4 8.
Menemukan Peluang Baru dari Pelanggan
152 4 4
TOTAL 1.044 10 10 10
10 10
xviii
5. Strategi pembelajaran
Strategi pembelajaran berkaitan dengan cara atau sistem penyam paian isi kurikulum dalam upaya pencapaian tujuan yang telah dirumus
kan Keberhasilan aktivitas belajar peserta didik banyak dipengaruhi oleh strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru.Pendekatan pembelaja
ran yang diterapkan di SMK adalah pembelajaran berbasis kompetensi Pendekatan pembelajaran ini menganut pembelajaran tuntas mastery
learning untuk dapat menguasai ilmu pengetahuan knowledge,ke - terampilanskills,dansikap attitude,agar dapat bekerja sesuai profesinya
seperti yang dituntut suatu kompetensi. Untuk dapat belajar secara tuntas, dikembangkan prinsip pembelajaran sebagai berikut:
a. Learning by doing belajar melalui aktivitas kegiatan nyata,yang
memberikan pengalaman belajar bermakna,dikembangkan menjadi pembelajaran berbasis produksi.
b. Individualized learning pembelajaran yang memperhatikan
keunikan setiap individu. Penerapan model belajar tuntas pada program keahlian Penjualan
di SMK,menuntut kemampuan dan kreativitas guru dalam mengkemas kegiatan pembelajaran,baik di sekolah maupun di luar sekolah industri
sesuai dengan tuntutan standar dunia kerja.Dengan demikian diharapkan lulusan SMK program keahlian Penjualan mampu mengembangkan
seluruh potensi yang dimilikinya, sehingga mereka memiliki kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor untuk mampu bekerja sesuai dengan yang
dipelajarinya.Lulusan SMK harus mampu bersaing secara cerdas, sehingga dapat memasuki dunia kerja pada dunia usaha dan industri,
baik pada tingkat nasional,bahkan tidak menutup kemungkinan pada tingkat internasional.
1
Deskripsi Pengertian kompetensi dapat dijelaskan secara seder-hana sebagai
kemampuan manusia yang ditemukan dari praktek dunia nyata dapat digunakan untuk membedakan antara mereka yang sukses ‘superior’
dengan yang biasa-biasa saja di tempat kerja. Kompetensi seseorang dapat ditunjukkan dengan hasil kerja atau
karya, pengetahuan, keterampilan, perilaku, karakter, sikap, motivasi danatau bakatnya,berdasarkan hal tersebut Dasar kompetensi penjualan
terbagi dalam 4 standar kompetensi yang harus dikuasai oleh Tenaga penjual yaitu :
1
Bekerjasama dengan kolega dan pelanggan yang dapat diimlementasikan dengan cara berkomunikasi di tempat kerja,
memberikan layanan prima kepada pelanggan, bekerja dengan standar penampilan pribadi dan dapat bekerjasama dalam satuTim
2 Bekerja di lingkungan sosial yang berbeda, yaitu bagaimana
berkomunikasi dengan pelanggan dan kolega dan latar belakang yang berbeda,bagaiman menangani kesalahpahaman pelanggan
dan kolega karena latar belakang yang berbeda 3
Menangani Konflik, yaitu mengidentifikasi situasi konflik, menerapkan cara penanganan konflik serta menanggapi keluhan
pelanggan 4 Mengikuti prosedur keamanan, keselamatan,dan kesehatan kerja
yaitu Mengidentifikasi prosedur keamanan, keselamatan dan kesehatan kerja, Menghadapi situasi darurat keamanan,
keselamatan dan kesehatan kerja serta Menjaga standar penampilan pribadi sesuai dengan prosedur keamanan
keselamatan dan kesehatan kerja Dari penjelasan diatas, dapat dipahami bahwa apa yang dilakukan
seseorang di tempat kerja, hasil kerja apa yang diperoleh seseorang, dan tingkat prestasi kerja apa yang dicapai seseorang dapat bersumber dari
karakteristik individu, yang dipengaruhi oleh salah satu atau kombinasi dari sumber kompetensi yang berbeda,
BAB I DASAR KOMPETENSI KEJURUAN