A. Identifikasi Variabel Penelitian B. Defenisi Operasional Variabel Penelitian

32

BAB III METODE PENELITIAN

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Hal ini karena penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran etos kerja Pegawai Negeri Sipil muslim pada Kantor Departemen Agama Kota Medan. Menurut Azwar 1999 penelitian deskriptif merupakan metode yang menggambarkan dengan sistematik dan akurat fakta dengan tidak bermaksud menjelaskan, menguji hipotesis, membuat prediksi maupun implikasi. Metode deskriptif bertujuan untuk menggambarkan suatu fenomena yang terjadi, tanpa bermaksud mengambil kesimpulan-kesimpulan yang berlaku secara umum Hadi, 2000.

III. A. Identifikasi Variabel Penelitian

Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah etos kerja.

III. B. Defenisi Operasional Variabel Penelitian

Defenisi operasional merupakan suatu defenisi mengenai variabel yang dirumuskan berdasarkan karakteristik-karakteristik variabel tersebut yang diamati Azwar, 2000. III. B. 1. Etos Kerja Etos kerja adalah sikap atau pandangan positif terhadap pekerjaan untuk dapat menghasilkan pekerjaan yang maksimal yang didasari oleh nilai dan norma Universitas Sumatera Utara 33 tertentu sebagai panduan tingkah lakunya dalam bekerja. Etos kerja ini diukur dengan menggunakan skala yang disusun berdasarkan teori etos kerja oleh Petty 1993 yang akan mengukur aspek-aspek etos kerja yang terdiri dari aspek kehlian interpersonal, Inisiatif, dan dapat diandalkan. a. Keahlian interpersonal Keahlian interpersonal berkaitan dengan kemampuan pekerja berhubungan dengan pekerja lain di lingkungan kerjanya. Terdapat 17 sifat yang dapat menggambarkan keahlian interpersonal seorang pekerja yaitu: sopan, bersahabat, gembira, perhatian, menyenangkan, kerjasama, menolong, disenangi, tekun, loyal, rapi, sabar, apresiatif, kerja keras, rendah hati, emosi yang stabil, dan keras kemauan. b. Inisiatif Inisiatif merupakan karakteristik pekerja yang tidak merasa puas dengan kinerja yang biasa. Terdapat 16 sifat yang dapat menggambarkan inisiatif seorang pekerja, yaitu: cerdik, produktif, banyak ide, berinisiatif, ambisius, efisien, efektif, antusias, dedikasi, daya tahan kerja, akurat, teliti, mandiri, mampu beradaptasi, gigih, dan teratur. c. Dapat diandalkan Dapat diandalkan merupakan suatu perjanjian implisit pekerja untuk melakukan beberapa fungsi dalam kerja. Terdapat 7 hal yang dapat menggambarkan seorang pekerja yang dapat diandalkan, yaitu: mengikuti petunjuk, mematuhi peraturan, dapat diandalkan, dapat dipercaya, berhati-hati, jujur, dan tepat waktu. Universitas Sumatera Utara 34 Total skor pada skala ini menunjukkan tingkat etos kerja individu. Total skor yang tinggi menunjukkan etos kerja yang tinggi pada individu dan sebaliknya total skor yang rendah pada skala ini menunjukkan etos kerja yang rendah pada individu.

III. B. 2. Pegawai Negeri Sipil Muslim Kantor Departemen Agama kota Medan