Karakteristik Partisipan HASIL PENELITIAN

masing-masing orang tua, seperti BPJS dan jamkesda, berikut salah satu ungkapannya: “...kalo biaya ya, kalo buat perawatan gini sih dari jaminan, ya itu BPJS. Ya Alhamdulillah. Kalo gak ada jaminan gak tau darimana lagi...” P3. 2. Biaya harian selama anak dirawat Semua partisipan mengungkapkan bahwa untuk biaya harian selama anak dirawat, mereka mendapatkan bantuan dari kerabat yang menjenguk anak mereka ke rumah sakit. Berikut salah satu ungkapan partisipan, yaitu partisipan pertama P1: “...secara materi saya dibantu, ngasih uang , ya lumayan lah buat biaya keseharian kita di rumah sakit...katanya buat anak saya jajan...” P1. Dua dari empat partisipan mengungkapkan bahwa biaya harian selama anak dirawat diperoleh dari suami, namun besarnya biaya yang ditanggung, membuat orang tua meminjam kepada orang lain untuk biaya harian anak di rumah sakit. Berikut salah satu ungkapan partisipan: “kalo biaya sehari-hari saya nunggu di sini, ya itu dari suami abis kerja..tapi abis aja..yaa uang dari mana aja, pinjeman-pinjeman...kalo lagi nggak ada, paling yaa minjem lagi” P2. Satu dari empat partisipan mengungkapkan bahwa biaya dan fasilitas yang dibutuhkan anak, orang tua memasrahkan hal tersebut kepada Tuhan. Berikut kutipan ungkapannya: “...masalah biaya begitu, ya saya cuma berharap sama Tuhan karena kalo masalah biaya rumah sakit udah dari jaminan..” P1. Tema 3. Informasi yang diberikan orang tua dalam perawatan anak usia sekolah dengan leukemia Pada penelitian ini sebagai bentuk dukungan informasi orang tua terhadap anak dengan leukemia, maka orang tua memberikan informasi mengenai perawatan leukemia kepada anaknya. Informasi yang diberikan meliputi 1 informasi tentang nutrisi, 2 informasi tentang penyakit anak, dan 3 informasi istirahat. 1. Informasi tentang nutrisi Tiga dari empat partisipan memberitahukan kepada anak makanan apa saja yang boleh dan tidak boleh di konsumsi oleh anak, seperti gorengan, perbanyak makan sayur, dan banyak minum. Berikut salah satu ungkapan partisipan: “...kakak nggak boleh makan gorengan, makan sayur terus, banyakin minumnya...” P1. 2. Informasi tentang penyakit anak Satu dari empat partisipan menjelaskan leukemia kepada anak dengan bahasa yang mudah dipahami oleh anak, berikut ungkapannya: “...dia suka nanya, mama leukemia itu apa? Saya bilang leukemia itu sakit yang sering pusing dan panas...” P3. Semua partisipan mengungkapkan bahwa anak dengan leukemia mendapatkan informasi tentang penyakitnya dari tenaga kesehatan, seperti definisi leukemi dan terapi yang dibutuhkan. Adapun ungkapannya sebagai berikut: “...kata dokternya sih leukemia itu penyakit yang harus ditangani dengan serius. Pengobatannya cukup lama, sekitar 1,5 tahun, harus di kemo...” P3.