Bab Bab
Bab Bab
Bab
3 33
33
Seni Rupa Murni Indonesia
155
Peninggalan Wangsa Sanjaya, antara lain kelompok Candi Gedongsongo, kelompok Candi Dieng, Candi
Selagriya, dan Candi Pringapus. Sedangkan pening- galan Wangsa Syailendra, antara lain kelompok
Candi Prambanan, kelompok Candi Sewu, Candi Borobudur, Candi Kalasan, Candi Plaosan, Candi
Mendut, dan Candi Sari.
2 Seni rupa Hindu-Buddha Jawa Timur
Terbagi atas zaman peralihan, zaman Singosari, dan zaman Majapahit. Peninggalan seni
bangunan pada zaman peralihan, antara lain Candi Belahan dan Patung Airlangga. Pening-
galan seni rupa zaman Singosari, yaitu Candi Singosari beserta hiasan dan seni patungnya.
Peninggalan zaman Majapahit, antara lain kelompok Candi Penataran, Candi Bajangratu,
dan Candi Surowono.
3 Seni rupa Hindu Bali
Keberadaan seni klasik di Bali berkaitan dengan berakhirnya kekuasaan Majapahit
serta berkembangnya kebudayaan Islam di Jawa. Peninggalan seni rupa di Bali banyak
berbentuk bangunan pura, gapura, dan arca.
3. Seni Rupa Indonesia Islam
Agama Islam masuk ke Indonesia oleh para pedagang dari Persia, India, dan Cina. Mereka menyebarkan Islam
sekaligus memperkenalkan budaya masing-masing sehingga terjadi akulturasi budaya. Karya seni rupa Indonesia Islam
terdapat pada karya seni berikut. a.
Seni bangunan
Pengaruh Hindu tampak pada bagian atas masjid yang berbentuk limas bersusun ganjil, juga pada bangunan
makam dan nisannya yang berhias motif gunungan atau kala. Sedangkan makam yang beratap cungkup
merupakan pengaruh dari Gujarat, India.
b. Seni kaligrafi
Seni kaligrafi adalah seni hias dalam kesenian Islam. Seni ini menggunakan bahasa Arab sebagai bentuk
simbolis dari rangkaian ayat-ayat suci Al-Qur’an.
Gambar 3.3 Gambar 3.3
Gambar 3.3 Gambar 3.3
Gambar 3.3
Candi Singosari, peninggalan seni rupa
zaman Singosari.
Sumber: www.photographersdirect.com 16-02-2009
Mari Belajar Seni Rupa untuk SMP-MTs Kelas IX
156
Pada tahun 1935, didirikan kelompok
lukis Moi Indie “Pita Maha” yang didirikan
oleh Rudolf Bonnet yang berpusat di
Ubud, Bali.
W W
W W
Waaaaaw w
w w
wasan asan
asan asan
asan Seni
Seni Seni
Seni Seni
Gambar 3.4 Gambar 3.4
Gambar 3.4 Gambar 3.4
Gambar 3.4
a Hiasan kaligrafi pada nisan makam Sultan
Malik as-Saleh dan Nai’na Husam al-Din.
b Motif ukir di Masjid Mantingan, Jepara.
b a
Sumber: Sejarah Kebudayaan Indonesia
4. Seni rupa Indonesia modern
Seni rupa Indonesia modern merupakan bentuk dan perwujudan seni yang terjadi akibat pengaruh dari kaidah
seni rupa Barat Eropa. Berikut perkembangan seni rupa Indonesia modern yang dimulai dari masa perintis hingga
masa seni rupa baru Indonesia.
a. Masa perintis 1807-1880
Dimulai dari prestasi Raden Saleh Syarif Bustaman 1807-1880, seorang seniman kelas dunia dari Indonesia.
Beliau belajar melukis di Belanda. Sekembalinya ke Indonesia beliau banyak menyumbangkan karya-karya
lukisannya yang berharga.
b. Masa seni lukis Indonesia JelitaIndonesia Molek Moi Indie 1920-1938
Gaya lukisan pada masa ini banyak menyajikan kemolekan alam Indonesia. Ditandai dengan hadirnya
sekelompok pelukis barat, di antaranya Rudolf Bonnet, Walter Spies, Arie Smite, dan R. Locatelli. Pelukis Indo-
nesia yang mengikuti kaidah ini ialah Abdullah Soeryo Soerjosubroto, Pirngadi, Basoeki Abdullah, dan Wakidi.
c .
Masa PERSAGI 1938-1942
PERSAGI Persatuan Ahli Gambar Indonesia didirikan tahun 1938 di Jakarta dan diketuai oleh Agus Jaya Suminta
dengan sekretaris S. Sudjojono. PERSAGI bertujuan agar Seni hias kaligrafi pada saat itu diterapkan pada
bangunan masjid, nisan, surat raja, kain, dan lain-lain.
c. Seni hias
Seni hias Islam selalu menghindari penggambaran makhluk hidup secara nyata, maka untuk penyamaran-
nya dibuatkan stilasinya digayakan.