111 pada Kota Sibolga. Kemudian, PDRB atas harga konstan tahun 2000 untuk 19
KabupatenKota Sumatera Utara rata-rata mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun, kecuali Kabupaten Nias, Tapanuli Selatan dan Labuhan Batu. Berdasarkan
data yang tersaji tidak selamanya ketersediaan angkatan kerja mampu meningkatkan agregat output suatu wilayah. Hal ini merupakan suatu fenomena yang unik antara
realisasi pengeluaran pemerintah dengan jumlah PDRB atas harga konstan tahun 2000 pada 19 KabupatenKota Sumatera Utara.
Banyak pihak yang cukup intens memperhatikan fenomena-fenomena unik yang terjadi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pada saat dunia mengalami krisis
global yang menyebabkan berbagai negara tidak mengalami pertumbuhan ekonomi dan tidak sedikit yang mengalami resesi ekonomi. Hal ini sangat ditopang oleh
tingkat konsumsi dalam negeri yang sangat tinggi di tambah dengan kegiatan ekspor dan impor yang tidak terlalu besar. Secara nasional, Provinsi Sumatera Utara
merupakan kekuatan ekonomi terbesar dibandingkan provinsi-provinsi lainnya di luar provinsi-provinsi di pulau Jawa. Oleh karena itu sangat diperlukan suatu analisis yang
mendalam mengenai kondisi dan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi secara regional di seluruh kabupatenkota yang ada pada Provinsi Sumatera
Utara. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik melakukan penelitian dan
menuangkannya ke dalam tesis yang berjudul “Analisis Indikator Makro terhadap Pertumbuhan Ekonomi KabupatenKota di Sumatera Utara”.
1.2. Perumusan Masalah
Universitas Sumatera Utara
112 Adapun rumusan permasalahan yang dihasilkan berdasarkan uraian latar
belakang masalah di atas adalah sebagai berikut : 1.
Bagaimana pengaruh konsumsi masyarakat KabupatenKota di Sumatera Utara terhadap pertumbuhan ekonomi?
2. Bagaimana pengaruh tabungan masyarakat KabupatenKota di Sumatera Utara
terhadap pertumbuhan ekonomi? 3.
Bagaimana pengaruh pengeluaran pemerintah KabupatenKota di Sumatera Utara terhadap pertumbuhan ekonomi?
4. Bagaimana pengaruh pendapatan asli daerah KabupatenKota di Sumatera Utara
terhadap pertumbuhan ekonomi? 5.
Bagaimana pengaruh angkatan kerja KabupatenKota di Sumatera Utara terhadap pertumbuhan ekonomi?
1.3. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh indikator makro ekonomi terhadap pertumbuhan ekonomi KabupatenKota
di Sumatera Utara tahun 2002-2009 dengan menggunakan data panel.
Adapun tujuan khusus dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Untuk menganalisis pengaruh konsumsi masyarakat KabupatenKota di Sumatera Utara terhadap pertumbuhan ekonomi.
2. Untuk menganalisis pengaruh tabungan masyarakat
KabupatenKota di Sumatera Utara terhadap pertumbuhan ekonomi.
Universitas Sumatera Utara
113 3.
Untuk menganalisis pengaruh pengeluaran pemerintah KabupatenKota di Sumatera Utara terhadap pertumbuhan ekonomi.
4. Untuk menganalisis pengaruh pendapatan asli daerah KabupatenKota
di Sumatera Utara terhadap pertumbuhan ekonomi. 5.
Untuk menganalisis pengaruh angkatan kerja KabupatenKota di Sumatera Utara terhadap pertumbuhan ekonomi.
1.4. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang akan diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk menambah wawasan dan pemantapan teori dan ilmu yang penulis peroleh
selama kuliah di Program Studi Ekonomi Pembangunan Universitas Sumatera Utara.
2. Sebagai bahan masukan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan sumber
referensi bagi pembaca maupun peneliti lainnya yang berminat dengan pembahasan yang sama dimasa mendatang.
3. Sebagai bahan masukan untuk para pengambil kebijakan makro dan publik baik
di daerah maupun pusat.
Universitas Sumatera Utara
114
BAB II TINJAUAN PUSTAKA