54
6 7
8 9
Siti Rifqoh Kusuma Ningrum
Bahrudin Ahmad
S1 STAIN Salatiga S1 STAIN Salatiga
S1 STAIN Salatiga SLTA
Agama, Sosiologi, IPS, PPKN, Bhs. Jawa
Bhs.Indonesia, IPA, Matematika Pendamping Kelas III, Filsafat
Pendamping SMU, Olahraga, Matematika
Sumber : Dokumen QT
4.1.3.4 Siswa
Salah satu yang menjadi latar belakang berdirinya SLTP Alternatif Qaryah Thayyibah adalah kesulitan ekonomi yang dialami oleh masyarakat setempat dalam
menyekolahkan anak-anak mereka. Oleh karena itu, mayoritas siswa SLTP Alternatif Qoryah Thayyibah lahir dari keluarga sederhana di Kalibening. Rata-rata dari orang
tua siswa sebagian besar bekerja pada sektor pertanian dan buruh dan sebagian kecil dari pedagang atau wiraswasta lain. Penghasilan rata-rata orang tua siswa tiap bulan
antara Rp.500.00 sampai dengan Rp. 1.000.000,-. 02Dok-PBM2006 Meskipun demikian tidak berarti SLTP Alternatif Qaryah Thayyibah hanya
mengkususkan untuk menjalankan proses belajar mengajar pada warga Kalibening yang mengalami kesulitan ekonomi. SLTP Alternatif Qaryah Thayyibah terbuka un-
tuk semua calon perserta didik yang memiliki komitmen belajar tanpa melihat latar belakang keluarga. Komitmen yang merupakan prinsip yang harus di junjung tinggi
oleh siswa SLTP Alternatif Qaryah Thayyibah yaitu : 1. Mengedepankan pemahaman bukan hafalan, mengetahui tidak sama dengan me-
nelan pengetahuan mentah-mentah 2. Belajar secara kontekstual, sesuai kebutuhan, pemanfaatan lingkungan sebagai
media belajar aktif, dialami sendiri dalam kesehariannya
55
3. Muncul semangat kebersamaan di antara siswa, bagi yang nakal secara demokra- tis antar siswa sendiri yang memberikan hukuman, bukan guru. Bagi yang ber-
prestasi secara bersama-sama disepakati diberi penghargaan, siapa yang tahu mengajari yang belum tahu, saling mengevaluasi antar siswa. 02Dok-
PBM2006
Pada perkembangannya SLTP alternatif Qaryah Thayyibah juga menerima siswa dari luar daerah seperti, Kabupten Semarang, Kota Semarang, Demak, bahkan
dari Jakarta. Siswa yang berasal dari luar daerah sebagian ditampung di rumah keluarga Bahrudin dan sebagian tinggal dipondok pesantren atau menempati rumah
warga setempat yang dipinjamkan kepada sekolah untuk dijadikan asrama. Dari segi jumlah, siswa SLTP Alternatif Qaryah Thayyibah dari tahun ke-
tahun terus mengalami peningkatan. Di dua tahun pertama awal perintisan yaitu tahun 2003 dan tahun 2004 masing-masing siswa yang masuk berjumlah 12 orang. Tahun
2005 jumlah siswa yang masuk sejumlah 31 orang dan selain itu juga terdapat 4 sis- wa pindahan. Sementara pada tahun 2006, SLTP Aternatif Qaryah Thayyibah menda-
pat siswa baru sebanyak 32 orang dan meluluskan sebanyak 15 orang yang ditam- pung dalam SMU Qaryah Thayyibah.
Dari perkembangan itu, saat penelitian dilakukan terdapat jumlah siswa sebanyak 76 siswa yang terbagi dalam 3 kelas yaitu: 32 orang siswa kelas I, 30 orang
siwa kelas II, dan 14 orang siswa kelas III. Satu siswa kelas I naik dua tingkat ke kelas III. Dari masing-masing kelas jumlah siswa kelas I dan II masing-masing dibagi
dalam dua kelas, yaitu kelas
Ahmad Dahlan, Hasim As’ary dan Paradise, Full Colour. Sementara kelas tiga hanya satu kelas yaitu kelas Ideal.
Secara lebih detail pembagian siswa dalam kelas dapat dilihat dalam tabel 4.2 berikut :
56
Tabel 4.2 Jumlah Siswa SLTP Alternatif Qaryah Thayyibah
KELAS I KELAS II
KELAS III JUMLAH
Ahmad Dahlan Hasim As’ary
Full Colour Paradise
16 16 15 15
14 76
4.1.3.5 Sarana dan Prasarana