Hipotesis Jenis Penelitian Tempat dan waktu penelitian Batasan operasional Definisi operasional

2.6 Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan Sugiyono : 2004 : 70. Berdasarkan uraian pada landasan teori dan kerangka pemikiran, maka hipotesa yang diajukan peneliti adalah sebagai berikut : 1. Hipotesa Ho : Bahwa kesadaran merek, asosiasi merek dan persepsi kualitas merek tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk minuman ringan Coca Cola pada siswasiswi SMU Kecamatan Tanjung Rejo Medan. 2. Hipotesa Ha : Bahwa kesadaran merek, asosiasi merek dan persepsi kualitas merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk minuman ringan Coca Cola pada siswasiswi SMU Kecamatan Tanjung Rejo Medan. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah eksplanatori. Eksplanatori merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan-hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya.

3.2 Tempat dan waktu penelitian

Tempat penelitian dilaksanakan pada SMU-SMU yang berada di Kecamatan Tanjung Rejo Medan . Waktu penelitian dilaksanakan sejak Bulan April sampai dengan Juli 2013.

3.3 Batasan operasional

Batasan operasional dalam penelitian ini adalah : 1. Penelitian ini hanya dibatasi pada SiswaSiswi SMU Kecamatan Tanjung Rejo Medan . 2. Penelitian ini hanya melihat variabel kesadaran merek X 1 , asosiasi merek X 2 , persepsi kualitas X 3 , yang mempengaruhi keputusan pembelian pada produk minuman ringan Coca-Cola Universitas Sumatera Utara Studi Kasus pada SiswaSiswi SMU Kecamatan Tanjung Rejo Medan Y.

3.4 Definisi operasional

A. Variabel bebas X Variabel bebas adalah sejumlah gejala atau faktor atau unsur yang menentukan atau mempengaruhi ada atau munculnya gejala atau faktor lain Nawawi, 2004:56. Variabel yang diteliti pada penelitian ini adalah Ekuitas Merek Brand Equity X yang terdiri atas: 1. Kesadaran merek Brand Awareness Kesadaran merek adalah kesanggupan seorang calon pembeli Coca- Cola untuk mengenali atau mengingat kembali bahwa merek Coca- Cola merupakan bagian dari kategori produk minuman yang ada. Yang dimaksud dengan kesadaran merek pada penelitian ini adalah kekuatan merek produk minuman ringan Coca-Cola dalam pikiran atau ingatan konsumen. 2. Asosiasi merek Brand Association Asosiasi merek adalah segala hal yang berkaitan dengan ingatan mengenai sebuah merek. Sebuah merek adalah serangkaian asosiasi, biasanya terangkai dalam berbagai bentuk yang bermakna. Yang dimaksud dengan asosiasi merek dalam penelitian ini adalah hal yang berkaitan dengan ingatan konsumen mengenai produk minuman ringan Coca-Cola . 3. Persepsi kualitas Perceived Quality Universitas Sumatera Utara Persepsi kualitas adalah persepsi pelanggan atas atribut yang dianggap penting baginya. Persepsi pelanggan merupakan penilaian, yang tentunya tidak selalu sama antara pelanggan satu dengan lainnya. Yang dimaksud persepsi kualitas pada penelitian ini adalah persepsi konsumen terhadap kualitas atau keunggulan produk minuman ringan Coca-Cola . 4. Loyalitas Merek Brand Loyalty Loyalitas merek merupakan satu ukuran keterkaitan seorang pelanggan pada sebuah merek. Ini mencerminkan bagaiman seorang pelanggan mungkin akan beralih ke merek lain, terutama jika merek tersebut membuat suatu perubahan, baik dalam harga atau dalam unsure-unsur produk. Yang dimaksud dalam penelitian ini adalah apakah loyalitas konsumen berkaitan pembelian produk minuman ringan Coca-Cola. B. Variabel terikat Y Variabel terikat adalah variabel yang merupakan akibat atau yang dipengaruhi oleh variabel yang mendahuluinya Rakhmat, 2004:12. Variabel terikan dalam penelitian ini adalah Keputusan pembelian yang merupakan serangkaian unsur-unsur yang mencerminkan keputusan konsumen dalam membeli, merupakan tahap dimana konsumen diharapkan pada satu pilihan untuk melakukan pembelian atau tidak. Yang dimaksud dengan keputusan pembelian pada penelitian ini adalah rasa percaya diri yang kuat pada diri konsumen Universitas Sumatera Utara yang merupakan keyakinan bahwa keputusan atas pembelian produk minuman ringan Coca-Cola adalah benar. Tabel 3.1 Operational Variabel No. Variabel Sub Variabel Definisi Indikator Pengukuran 1. Ekuitas Merek Brand Equity X Brand Awareness kesadaran merek X1 Kesadaran merek adalah kesanggupan seorang calon pembeli Coca-Cola untuk mengenali atau mengingat kembali bahwa merek Coca-Cola merupakan bagian dari kategori produk minuman yang ada. • Coca-Cola merupakan minuman ringan pertama yang muncul dibenak konsumen • Merek Coca-Cola sudah sangat terkenal di kalangan umum • Pelanggan mengenali logo merek Skala Likert Perceived Quality persepsi kualitas X2 Persepsi kualitas adalah persepsi pelanggan atas atribut yang dianggap penting baginya. Persepsi pelanggan merupakan penilaian, yang tentunya tidak selalu sama antara pelanggan satu dengan lainnya. • Kualitas produk yang ada di benak konsumen • Keamanan mengkonsumsi produk. Produk Coca-Cola sesuai dengan kebutuhan. Skala Likert Brand Association asosiasi merek X3 Asosiasi merek adalah segala hal yang berkaitan dengan ingatan mengenai sebuah merek. Sebuah merek adalah serangkaian asosiasi, biasanya terangkai dalam berbagai bentuk yang bermakna. • Rasa minuman Coca-Cola • Waktu yang tepat saat hendak minum Coca-Cola • Merek Coca-Cola merupakan merek yang dikenal dunia Skala Likert Brand Loyalty Loyalitas Merek X4 Ukuran keterikatan konsumen pada sebuah merek dan kemungkinan untuk terus konsisten terhadap merek tersebut. • Komitmen pelanggan • Rekomendasi pelanggan ke pihak lain • Kebiasaan memilih merek • Kepuasan memilih merek Skala Likert

2. Keputusan

Pembelian Konsumen Y Keputusan pembelian yang merupakan serangkaian unsur-unsur yang mencerminkan keputusan konsumen dalam membeli, merupakan tahap dimana konsumen diharapkan pada satu pilihan untuk melakukan pembelian atau tidak. • Kemantapan membeli. • Harga dari Coca-Cola tidak menjadi kendala. • Keputusan konsumen membayar dibanding merek lain Skala Likert Sumber : Aaker dalam Humdiana, 2005; Kotler, 2004; Durianto, Sugiarto, Anton, 2004; Widjaja, 2007

3.5 Skala Pengukuran Variabel

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ekuitas Merek dan Bauran Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Merek Samsung di Kota Medan

13 129 145

Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Minuman Ringan Coca-Cola Pada Siswa/Siswi Smu Kecamatan Tanjung Rejo Medan

1 75 146

Analisis Pengaruh Strategi Merek Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Produk Minuman Pocari Sweat Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

2 53 100

Analisis Pengaruh Ekuitas Merek (Brand Equity) terhadap Keputusan Pembelian Produk Telkomsel Flash di Grapari Selecta Medan

6 102 217

Pengaruh Ekuitas Merek Produk Minuman Coca-Cola Terhadap Loyalitas Konsumen Pada Cafe Alumni ‘FEMI’ Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Medan.

1 54 94

Pengaruh Ekuitas Merek Minuman Berkarbonasi Merek Fanta Terhadap Keputusan Pembelian Pada Mahasiswa Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara Medan

0 37 125

Pengaruh Kualitas Produk Dan Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian Pada Tas Skateboard Merek Bears Di CV. Cipta Busana Esa Bandung

1 15 1

Pengaruh Ekuitas Merek dan Motivasi Pembelian Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Produk Jaket Merek Airplane Di Distro Airplane System Bandung

0 8 1

Pengaruh Kualitas Produk Dan Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Pakaian Muslim Wanita Merek Zoya Di Bandung Indah Plaza

0 5 1

Pengaruh Ekuitas Merek dan Bauran Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Merek Samsung di Kota Medan

0 0 11