Hasil uji hipotesis penelitian
spiritualitas terhadap ke puasan hidup pensiunan’. Metode yang digunakan untuk
menguji hipotesis dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode regresi linear sederhana.
KOEFISIEN KORELASI ANALISIS REGRESI
Coefficients Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std.Error
Beta 1
Constant 1,783 1,779
1,002 0,319
SP 0,080
0,025 0,319
3,174 0,002
a. Dependent Variable: KH
Berdasarkan tabel, dapat dilihat bahwa angka signifikansi yang dihasilkan adalah 0,002. Signifikansi atau probabilitas 0,05 menunjukkan ada hubungan
yang signifikan antara kedua variabel. Dengan kata lain, variabel spiritualitas memiliki pengaruh yang signifikan dengan kepuasan hidup.
Persamaan garis regresi pada penelitian ini adalah Y = a + bX, dimana Kepuasan Hidup dilambangkan dengan Y dan Spiritualitas X. berdasarkan
hasil analisa pada tabel diatas, persamaan garis regresinya adalah Y = 1,783 + 0,080X. Persamaan garis regresi ini menunjukkan tanpa memperhitungkan
spiritualitas maka skor kepuasan hidup adalah sebesar 1,783.
Model Summary
Mode l
R R
Squar e
Adjuste d
R Square
Std. Error of
the Estimat
e Change Statistics
R Square
Chang e
F Chang
e df
1 df
2 Sig. F
Chang e
1 0.319
a
0,102 0,092
1,852 0,102
10,072 1 89 0,002
a. Predictors: Constant, SP
Dari tabel diketahui nilai koefisien korelasi antara spiritualitas dengan kepuasan hidup R adalah sebesar 0,319. Hasil koefisien determinasi R
SquareR
2
sebesar 0,102
menunjukkan bahwa
variabel spiritualitas
mempengaruhi kepuasan hidup sebesar 10,2, sedangkan sisanya 89,8 dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diukur dalam penelitian ini.
ANOVA
a
Model Sum
of Squares
df Mean
Square F
Sig.
1 Regression 34,541
1 34,541
10,072 0,002
b
Residual 305,217
89 3,429
Total 339,758
90 a.
Dependent Variable: KH b.
Predictors: Constant, SP
Dari tabel diatas diketahui nilai F hitung sebesar 10,072 F hitung F tabel dan taraf signifikansi sebesar 0,002 p 0,05 menunjukkan bahwa model
regresi ini dapat dipakai untuk memprediksi kepuasan hidup, sehingga hipotesis dalam penelitian ini diterima, yaitu terdapat pengaruh positif antara spiritualitas
pada kepuasan hidup pensiunan.