2. Pengujian Hipotesis
Uji hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan analisis regresi linear sederhana dan analisis linear berganda. Analisis regresi linier
sederhana digunakan untuk menguji hipotesis pertama, kedua, dan ketiga yaitu untuk mengetahui pengaruh Pengetahuan Perpajakan terhadap
Kepatuhan Wajib Pajak, pengaruh Modernisasi Sistem Administrasi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak, dan pengaruh Kesadaran
Wajib Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Adapun analisis regresi berganda digunakan untuk menguji hipotesis keempat yaitu untuk
mengetahui pengaruh Pengetahuan Perpajakan, Modernisasi Sistem Administrasi Perpajakan, dan Kesadaran Wajib Pajak secara bersama-
sama terhadap Kepatuhan Wajib Pajak.
a. Pengaruh Pengetahuan Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib
Pajak
Hasil uji regresi sederhana yang telah diolah menggunakan program SPSS versi 17.0 adalah sebagai berikut:
Tabel 25. Hasil Uji Regresi Linear Sederhana untuk Pengaruh Pengetahuan Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak
Nilai r Nilai t
Sig Konstanta
a Koefisien
b r hitung
r
2
t hitung t tabel
0,616 0,380
9,157 1,655
0,000 10,470
0,936 Sumber: Data yang diolah 2014
1 Persamaan Regresi
Berdasarkan Tabel 25. di atas, dapat dilihat bahwa nilai konstanta sebesar 10,470 dan koefisien regresi Pengetahuan
Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak sebesar 0,936. Dari
hasil tersebut, dapat dibuat persamaan regresi sebagai berikut :
Kepatuhan Wajib Pajak = 10,470 + 0,936 Pengetahuan Perpajakan Berdasarkan persamaan yang telah dibuat dapat diketahui bahwa
jika variabel Pengetahuan Perpajakan dianggap konstan, maka nilai Kepatuhan Wajib Pajak akan sebesar 10,470. Dari persamaan di
atas dapat diketahui juga bahwa jika Pengetahuan Perpajakan naik sebesar satu poin, maka nilai Kepatuhan Wajib Pajak akan naik
sebesar 0,936. Nilai koefisien regresi yang bernilai positif tersebut juga menunjukkan bahwa variabel Pengetahuan Perpajakan
berpengaruh positif terhadap variabel Kepatuhan Wajib Pajak. 2
Koefisien Determinasi Sederhana r
2
Berdasarkan Tabel 25 di atas, dapat dilihat bahwa nilai koefisien determinasi sederhana r² sebesar 0,380. Nilai ini menunjukkan
bahwa Kepatuhan Wajib Pajak di wilayah Yogyakarta tahun 2013 dipengaruhi oleh 38 variabel Pengetahuan Perpajakan.
3 Uji Signifikansi dengan Uji t
Berdasarkan Tabel 25 di atas, dapat dilihat bahwa nilai t hitung sebesar 9,157. Jika dibandingkan dengan nilai t tabel pada tingkat
signifikansi 5 yaitu sebesar 1,655, maka nilai t hitung lebih besar